Berita Ragam

Meski Dipuji Media Asing, Buya Yahya Sebut Aksi Pawang Hujan Haram dalam Islam. Apa Dasarnya?

2 menit

Aksi pawang hujan di Sirkuit Mandalika menimbulkan pro dan kontra. Meski dipuji media asing, ternyata Islam memandang aksi ini haram. Apa dasarnya? Baca selengkapnya di sini!

Di Indonesia, masih banyak orang yang menggunakan jasa pawang hujan agar cuaca tetap cerah.

Aksi ini pun sempat dilakukan pada acara MotoGP di Sirkuit Mandalika dan menjadi viral baik di dalam hingga luar negeri.

Meski demikian, ternyata Islam memiliki pandangan negatif mengenai hal ini, bahkan menyebut aksi ini haram.

Simak berita mengenai aksi pawang hujan selengkapnya di sini!

Aksi Pawang Hujan di Sirkuit Mandalika yang Viral

aksi pawang hujan sirkuit mandalika

sumber: kilat.com

Aksi Rara Istiani Wulandari, sang pawang hujan Mandalika sempat viral.

Berkat aksinya, Rara dipuji oleh media asing karena berhasil membantu meredakan hujan di Sirkuit Mandalika.

Media asing bahasa Jerman Speed Week sempat memuji aksi unik yang satu ini.

“Seorang pawang hujan perempuan ditugaskan mengusir badai saat kilat, petir, dan hujan muson mengguyur lintasan GP sepanjang 4,3 km ini,” tulis SpeedWeek (20/3/2022).

“Di Indonesia, pawang hujan adalah orang yang dipercaya masyarakat dapat mengendalikan hujan bahkan cuaca. Jasa pawang hujan di Indonesia biasanya dipakai untuk acara-acara besar, seperti pernikahan, konser musik, dan ajang olahraga,” lanjutnya.

Pada akhir artikel, SpeedWeek memuji pawang hujan Mandalika berhasil dengan menulis, “Kondisinya meningkat secara signifikan.”

Selain SpeedWeek, media Spanyol dan juga akun resmi MotoGP juga memuji aksi Rara Istiani Wulandari.

“Sang master… #IndonesianGP,” tulis akun MotoGP di caption sambil mencantumkan bendera Indonesia.



Pandangan Islam tentang Penggunaan Pawang Hujan

aksi pawang hujan menurut buya yahya

sumber: uloom.id

Meski dipuji di media asing, aksi pawang hujan ini sempat mendapat pandangan negatif oleh ulama-ulama Islam.

Dilansir dari pikiran-rakyat.com dan malangtimes.com, baik Buya Yahya danUstad Khalid Basalamah menyatakan pawang hujan haram dalam Islam.

Buya Yahya menyebutkan aksi ini haram empat tahun yang lalu di kanal YouTube Al Bahjah TV, 16 Desember 2017.

Ngundang pawang artinya dukun disuruh komat-kamit ngusir mendung. Haram, nggak boleh,” tegas Buya Yahya.

Menurutnya, seharusnya hujan merupakan rahmat dari Allah yang patut disyukuri.

Sementara itu, Ustad Khalid Basalamah menyebutkan dalam akun instagram @jelajah_dakwah bahwa aksi ini haram.

“Jangan dipanggil, pawang hujan ini dukun, nggak boleh sama sekali, haram dalam Islam,” tegas Ustaz Khalid dalam potongan ceramahnya.

***

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sahabat 99, ya!

Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di portal Berita 99.co Indonesia.

Jika sedang mencari rumah di Bekasi, bisa jadi Mustika Village Sukamulya adalah jawabannya.

Cek saja di 99.co.id dan rumah123.com untuk menemukan rumah idamanmu!

Wujudkan hunian idamanmu sekarang juga, karena kami selalu #AdaBuatKamu!



Shafira Chairunnisa

Lulusan Hubungan Internasional di Universitas Katolik Parahyangan dan pernah bekerja sebagai jurnalis di media nasional. Sekarang fokus menulis tentang properti, gaya hidup, desain, dan politik luar negeri. Senang bermain game di waktu senggang.
Follow Me:

Related Posts