Untuk meningkatkan keterampilan menggambar, kamu perlu menguasai sejumlah teknik. Teknik arsir adalah satu di antaranya. Yuk, pelajari bersama definisi hingga cara menggunakan tekniknya pada artikel berikut ini!
Dalam membuat sebuah karya dua dimensi, diperlukan berbagai metode dan teknik menggambar.
Salah satunya adalah teknik arsir.
Teknik tersebut merupakan skill dasar yang biasa digunakan untuk meningkatkan lukisan.
Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan lengkapnya pada ulasan di bawah ini!
Apa Itu Teknik Arsir?
Teknik arsir adalah cara menggembar menggunakan unsur garis yang digoreskan secara teratur dan berulang-ulang.
Karena dilakukan berulang, teknik menggambar ini menghasilkan kesan gelap terang pada sebuah gambar arsir.
Fungsi
Ada beberapa fungsi teknik arsir dalam pembuatan gambar arsir.
Berikut adalah contohnya:
- Memberi kesan cahaya yang menampakan terang gelap pada gambar
- Mengisi bidang yang kosong
- Menampilkan karakter pada objek gambar
- Memberi kesan karak ke dalam gambar
- Sebagai sentuhan akhir pada gambar
Macam-Macam Teknik Arsir
Dalam membuat sebuah gambar teknik arsir, ada beberapa macam teknik yang bisa digunakan.
Berikut adalah penjelasan lengkap soal jenis-jenisnya.
1. Arsiran Hatching
Teknik arsiran hatching atau satu arah adalah teknik paling dasar dalam membuat arsiran.
Caranya adalah dengan mengggoreskan alat tulis yang membentuk garis sejajar secara berulang.
2. Arsiran Crosshatching
Teknik arsiran crosshatching atau silang adalah teknik arsiran yang mirip dengan teknik sebelumnya.
Namun, teknik ini membentuk goresan dengan garis silang yang dapat digunakan untuk membuat bayangan.
3. Arsiran Circulism
Teknik arsiran circusilm adalah teknik dalam menggambar yang menggunakan arsiran berbentuk lingkaran kecil secara beruntun.
Biasanya, teknik ini diaplikasikan menggunakan pensil warna untuk melukis wajah.
4. Arsiran Pointilisme
Teknik arsiran pointilime umumnya digunakan untuk melukis wajah dengan memakai pensil.
Walau hasil arsirannya memukau, teknik ini kurang efektif karena sulit dikombinasikan dengan teknik arsiran lain.
5. Arsiran Stippling
Teknik arsiran stippling atau titik merupakan teknik yang membentuk titik-titik kecil.
Penggunaan teknik ini berfungsi untuk menajamkan efek gelap pada gambar teknik arsir.
6. Arsiran Contour Hatching
Teknik arsiran countour hatching atau searah kontur adalah teknik yang sering digunakan untuk menggambar sebuah figur seperti manusia, tumbuhan, dan hewan.
Cara memakai teknik arsirannya adalah dengan mengikuti bentuk kontur bidang yang akan diarsir.
7. Arsiran Scumbling
Teknik arsiran secumbling atau coret bebas merupakan teknik arsir yang menggunakan goresan tak beraturan.
Goresan tersebut mampu memberi kesan tidak rata pada gambar.
Alat dan Bahan yang Diperlukan
Saat akan menggambar dengan menggunakan teknik arsir, ada beberapa alat dan bahan yang dibutuhkan.
Berikut beberapa alat dan bahannya.
1. Pensil
Pensil adalah alat utama yang dibutuhkan dalam menggambar teknik apa pun.
Alat gambar ini terdiri dari banyak jenis serta merek dengan kualitas yang berbeda-beda seperti 2B, HB, 7B, F, dan H.
Jenis-jenis pensil tersebut mempunyai goresan serta bayangan yang berbeda.
2. Kertas Gambar
Kertas gambar umumnya digunakan sebagai media dalam menggambar dan membuat arsiran.
Kamu bisa dengan mudah menemukan kertas gambar ini di berbagai toko buku.
Untuk hasil gambar yang baik, coba gunakan sketchbook dengan permukaan halus.
3. Kuas dan Cotton Bud
Alat ini sangat bermanfaat dalam proses pembuatan teknik arsir.
Hal tersebut karena kuas dan cotton bud berfungsi menghaluskan arsiran permukaan pensil agar gambar terlihat lebih merata.
4. Penghapus
Penghapus adalah alat yang dibutuhkan saat mengarsir gambar.
Kegunaan alat ini sendiri adalah menghapus kesalahan yang dibuat dan membantu dalam proses pembuatan gradasi warna terang atau gelap.
Dasar Menggambar dengan Teknik Arsir
Untuk melatih kemampuan dasar mengambar dengan teknik arsir, ada beberapa cara yang bisa dilakukan.
Inilah beberapa langkah yang bisa dilalukan oleh pemula.
1. Membuat Baris Kotak
Pertama, mulailah membuat satu baris kotak dengan jumlah sesukamu.
Kemudian, arsir tiap kotak dengan satu jenis pensil tertentu saja.
Misalnya, pada kotak pertama, kamu menggunakan pensil 6H.
Sementara pada kotak kedua, kamu menggunakan pensil 2H.
Selama proses mengarsir, coba lakukan dengan tekanan yang sama.
Lalu, bandingkan dan lihat perbedaan intensitas gelap dan terang yang bisa dihasilkan dari setiap pensil.
2. Menggunakan Beberapa Jenis Pensil
Langkah selanjutnya adalah menggunakan beberapa jenis pensil berbeda seperti 2B, HB, F, dan 2H.
Coba buat kembali beberapa kotak pada kertas gambar.
Lalu, arsir tiap kotak dengan jenis pensil yang berbeda.
Kamu bisa menggunakan pensil 2H pada kotak pertama, 6B pada kotak kedua, dan seterusnya.
Kemudian, perhatikan perbedaan arsiran antara satu jenis pensil dengan pensil lainnya.
3. Komposisi Bentuk Dasar
Latihan dasar lainnya adalah membuat komposisi bentuk dasar.
Pada masing-masing bentuk, berikan arsiran dengan intensitas yang berbeda.
Caranya adalah membuat kotak berbagai ukuran dan bentuk yang telah mengalami distorsi.
Cara Melatih Teknik Arsir
Setelah memahami teknik serta alat dan bahan yang dibutuhkan, selanjutnya pelajari juga cara menggambar menggunakan teknik arsir.
Sebelum itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti
- kebersihan,
- cahaya,
- tempat,
- alat,
- bahan yang dipakai, dan
- suasana.
Adapun, langkah-langkah pembuatan arsir adalah sebagai berikut:
- Membuat sketsa gambar dengan goresan tipis.
- Mempertebal garis tepi sketsa yang sudah dibuat agar terlihat lebih jelas.
- Mulailah mengarsir obyek menggunakan teknik arsiran yang sesuai kebutuhan.
- Terakhir, lakukan finishing touch untuk menambal kekurangan agar gambar terlihat sempurna.
Lakukanlah langkah-langkah yang tadi sudah disebutkan secara berulang agar kamu makin handal dalam membuat arsiran.
Contoh Gambar Teknik Arsir
Agar kamu bisa memahami lebih jauh soal teknik arsir, berikut adalah contoh gambar teknik arsir berdasarkan jenisnya.
1. Arsiran Hatching
2. Arsiran Crosshatching
3. Arsiran Circulism
4. Arsiran Pointilisme
5. Arsiran Stippling
6. Arsiran Contour Hatching
7. Arsiran Scumbling
***
Semoga pembahasan teknik arsir di atas dapat bermanfaat untuk Property People, ya!
Cek terus artikel artikel soal pendidikan lainnya dengan mengakses Berita 99.co.
Ikuti sekarang juga Google News 99.co Indonesia untuk dapatkan berita fresh lainnya!
Akses sekarang juga www.99.co/id untuk dapatkan rumah impian karena jual belinya dijamin #segampangitu.