Berita Berita Properti

Pemerintah Siapkan Rp89 Miliar untuk Bangun 273 Akuifer Buatan Simpanan Air Hujan di Seluruh Indonesia

2 menit

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyiapkan dana miliaran rupiah untuk pembangunan 273 Akuifer Buatan Simpanan Air Hujan (ABSAH) di daerah sulit air Indonesia.

Dilansir dari properti.kompas.com, alokasi dana tersebut merupakan bagian dari Program Padat Karya Tunai (PKT) buatan Kementerian PUPR.

Basuki Hadimuljono, Menteri PUPR Indonesia, mengatakan bahwa program PKT ini dikhususkan untuk pembangunan infrastruktur berskala kecil.

Proyek ini juga yang tidak membutuhkan teknologi canggih dan dapat melibatkan warga sekitar.

“Selain untuk meningkatkan daya beli masyarakat, PKT juga bertujuan mendistribusikan dana hingga ke desa atau pelosok. Pola pelaksanaan PKT harus memperhatikan protokol jaga jarak sosial dan fisik untuk pencegahan penyebaran Covid-19,” ujar Basuki dari laman Kementerian PUPR.

Infrastruktur Akuifer Buatan Simpanan Air Hujan ini juga akan dibangun pada daerah kering atau daerah kesulitan air bersih dan berfungsi sebagai sumber air baku bagi masyarakat.

Akuifer Buatan Simpanan Air Hujan Telah Memenuhi Standar Kebutuhan Air Baku Mineral

kementerian pupr buat akuifer buatan simpanan air hujan

sumber: mnctrijaya.com

Pembangunan ABSAH akan melibatkan masyarakat penerima manfaat dengan total target mencapai 2662 tenaga kerja.

Menurut Basuki, inovasi ini dapat membantu menyediakan air bersih dan air minum bagi masyarakat yang tinggal di daerah sulit air, khususnya di tengah pandemi Covid-19.

Masyarakat juga tidak perlu khawatir ketika meminum air dari ABSAH.

Karena air di ABSAH sudah dipastikan memenuhi baku mutu untuk layanan standar kebutuhan air baku mineral.



Prinsip kerja teknologi ini adalah infrastruktur akan menampung air hujan yang kemudian akan disaring menggunakan akuifer buatan, seperti kerikil, pasir, bata merah, batu gamping, ijuk, dan arang.

Setelah disaring, air hujan kemudian menjadi bersih dan aman digunakan sebagai air minum atau untuk keperluan air masyarakat.

Pembangunan ABSAH di Seluruh Indonesia

pembangunan akuifer buatan simpanan air hujan

Di tahun 2020, program PKT ABSAH ini telah menyerap 849 tenaga kerja dan telah menjangkau 104 lokasi.

Salah satu daerah yang pembangunan Akuifer Buatan Simpanan Air Hujannya sudah selesai dilakukan adalah Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Selatan.

Pembangunan ABSAH tersebut dilakukan oleh Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan I Pontianak Direktorat Jenderal (Ditjen) Sumber Daya Air Kementerian PUPR.

Selain teknologi ABSAH, kementerian PUPR juga memberikan air gambut yang dapat digunakan sebagai sumber air baku oleh masyarakat di sekitar daerah Sungai Kakap dan Sungai Ambawang.

***

Itulah berita mengenai pembangunan akuifer buatan simpanan air hujan yang telah disusun oleh 99.co Indonesia.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu.

Kamu sedang mencari rumah di Karawang?

Bisa jadi Galuh Mas Karawang adalah jawabannya!

Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!



Shafira Chairunnisa

Lulusan Hubungan Internasional di Universitas Katolik Parahyangan dan pernah bekerja sebagai jurnalis di media nasional. Sekarang fokus menulis tentang properti, gaya hidup, desain, dan politik luar negeri. Senang bermain game di waktu senggang.
Follow Me:

Related Posts