Sejak mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta hingga sudah menduduki kursi pemerintahan ibu kota, sosok Anies Baswedan memang sangat menarik untuk diperbincangkan masyarakat. Meski banyak pendukungnya yang kerap memuji, tapi tak sedikit pula orang-orang yang membencinya hingga dengan luwes mencaci Anies di media sosial. Sebenarnya, apa alasan Anies Baswedan banyak dihujat dan dibenci masyarakat?
Belakangan ini, Anies Baswedan kerap menjadi sasaran fitnah dan cacian yang dilakukan masyarakat melalui media sosial.
Kondisi ini disebabkan oleh Anies Baswedan yang dipercaya berpotensi menjadi Capres 2024 mendatang sehingga harus ‘diantisipasi’ lebih dini.
Banyak yang Menjegal Anies Menjadi Capres
Melansir dari metro.sindonews.com, Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, banyaknya serangan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena ada pihak-pihak yang berusaha menjegal mantan Mendikbud itu.
Dengan begitu, banyak buzzer yang menyerang semua kebijakan Anies agar bisa meredupkan elektabilitas Anies untuk maju di Pilpres 2024.
Penanganan Banjir yang Dirasa Tidak Maksimal
Selain itu, di era kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan, program penanganan banjir yang diselenggarakan turut mendapat kritik dari berbagai pihak.
Pasalnya, program-program tersebut belum menunjukkan hasil yang signifikan dalam mengurangi banjir Jakarta.
Padahal, mengingat saat kampanye Pilgub Jakarta, penanganan banjir adalah salah satu poin utama kritikan Anies kepada gubernur Jakarta sebelumnya.
Melansir dari kompas.com, Pemprov DKI juga dengan gencar melakukan pengerukan sungai dan waduk serta memperbaiki sistem polder tiap musim hujan melanda.
Namun, Direktur Rujak Center for Urban Studies, Elisa Sutanudjaja mengatakan, program tersebut dirasa tidak cukup untuk mengendalikan banjir Jakarta.
“Ya tidak akan cukup. Karena di saat bersamaan kan ada pembangunan. Bangunan bisa kontribusi run off baru,” ujar Elisa.
Senada dengan itu, pengamat perkotaan, Yayat Supriatna mengatakan, masyarakat perlu diajak bicara untuk menentukan solusi terbaik atas banjir di Jakarta.
“Mau polder mau waduk itu tak pernah ada jawaban. Jadi satu-satunya cara adalah bicara pada masyarakat,” ujarnya.
***
Nah, itulah alasan mengapa Anies Baswedan banyak dihujat dan dibenci oleh masyarakat.
Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu ya, Sahabat 99.
Jangan lupa untuk pantau terus artikel yang tak kalah menarik lainnya lewat Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi 99.co/id dan Rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu yuk, Sahabat 99!
Ada banyak sekali pilihan hunian menarik di sana, seperti Cendana Homes!