Berita Ragam

Ini 4 Alasan Kenapa Kucing Makan Rumput, Benarkah Akibat Mengalami Stres Berat?

2 menit

Ia adalah hewan karnivor, tapi kenapa kucing makan rumput? Tidak satu dua kali, bila ada banyak kesempatan, si anabul hobi banget ngunyah rumput.

Pemilik kucing sering dibuat keheranan dengan kelakukan peliharaan mereka.

Contohnya, ketika si anabul sering sekali menenggak air WC, padahal air bersih sudah disediakan di tempat seharusnya.

Tidak sampai di sana, kucing pun acapkali memakan rumput, sedangkan seperti yang diketahui, kucing adalah hewan karnivor atau pemakan daging.

Lalu, kenapa kucing makan rumput? Apakah hal tersebut adalah hal normal? Atau justru bahaya bagi kesehatan si kucing?

Untuk menjawab pertanyaan di atas, simak artikel ini.

Kami akan mencoba mengulas dengan lengkap kenapa kucing makan rumput.

Ini 4 Jawaban Kenapa Kucing Makan Rumput. Wajarkah?

kenapa kucing makan rumput

sumber: petpintar.com

1. Rumput Berfungsi sebagai Pencahar Alami

Melansir laman mongabay.co.id, jawaban pertama kenapa kucing makan rumput lantaran rumput bisa menjadi pencahar alami.

Pencahar sendiri adalah istilah yang merujuk pada obat-obatan atau media khusus untuk memperlancar sembelit, agar kotoran bisa bergerak dengan mulus di dalam usus.

Serat rumput diklaim mengandung pencahar alami sehingga apa-apa yang sulit dicerna di dalam perut kucing bisa dicerna dengan baik.

2. Mengeluarkan Parasit di Dalam Perut

Masih menukil laman mongabay.co.id, dosen klinik Fakultas Kedokteran Hewan [FKH] Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Roslizawaty mengatakan, alasan kenapa kucing mengonsumsi rumput karena rumput bisa membantu mengeluarkan parasit di dalam perut.

Alhasil, jika kucing makan rumput ia akan tampak muntah-muntah.

Proses itu terjadi untuk mengeluarkan sesuatu yang tak bisa dicerna kucing, seperti parasit, tulang, dan bulu.

Alih-alih berbahaya, reaksi muntah bagi kucing bikin tubuhnya jadi lebih baik. Mood-nya pun secara tak langsung akan terdongkrak.



3. Mengandung Asam Folat

Andai kucing peliharaan milikmu kekurangan asam folat yang merupakan vitamin esensial untuk membantu pencernaan, si anabul melansir laman kompas.com akan mencari rumput.

Sebab rumput mempunyai kandungan asam folat yang cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin esensial.

4. Menghilangkan Stres

Tak hanya manusia, tapi hewan seperti kucing sangat mungkin mengalami stres.

Namun bedanya, manusia perlu pergi ke suatu tempat untuk meredam stres, sementara kucing memilih menikmati tekstur rumput sebagai sarana healing.

Terlebih si kucing yang setiap harinya dikurung di dalam kandang atau rumah, aroma rumput akan lebih sedap dan demi memenuhi kebutuhan asam folat untuk tubuhnya.

Apakah Berbahaya?

Lalu muncul pertanyaan lain, meski banyak manfaat, tapi apakah ada efek sampingnya?

Diolah dari berbagai sumber, perilaku kucing yang memakan rumput tak akan memunculkan efek samping berbahaya.

Namun yang perlu dicatat, kucing akan baik-baik saja walau memakan rumput, jika rumputnya tak mengandung racun atau zat-zat kimia berbahaya.

Kamu perlu waspada bila si kucing rajin makan rumput yang di mana rumputnya pernah diberi zat kimia seperti pestisida.

Bila setelah makan rumput anabul ada tanda-tanda aneh, segera bawa ke dokter hewan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Maka dapat disimpulkan, kucing akan terhindar dari bahaya jika hanya mengonsumsi rumput yang benar-benar alami dan sehat.

***

Itulah sejumlah jawaban dari pertanyaan; kenapa kucing makan rumput.

Semoga membantu, ya.

Temukan bacaan menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

The Jasmine Boulevard dapat jadi pilihan tepat bila kamu sedang mencari hunian di daerah Parung, Bogor.

Informasi lebih lanjut, silakan lihat di www.99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Cek sekarang juga!



Insan Fazrul

Sejak kuliah sudah aktif menulis di Pers Kampus. Usai lulus, Insan menjadi penulis lepas yang fokus dengan topik gaya hidup dan sepak bola. Kini, menulis di 99 Group dengan membahas properti, pendidikan, gaya hidup, hingga teknologi.
Follow Me:

Related Posts