Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, baru saja memamerkan pembangunan revitalisasi JPO Karet yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Pusat.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu berujar jika pembangunan tersebut adalah bukti nyata keberpihakan Pemprov DKI Jakarta kepada para pejalan kaki.
“Selamat pagi dari Revitalisasi JPO Karet! Terima kasih kepada teman-teman content creator yang telah ikut merekam #Revitalisasi JPOKaret. Siapa yang sudah tidak sabar untuk menyebrang di JPO ini?” tulisnya lewat akun Instagram pribadi.
Melansir berbagai sumber, terdapat beberapa perubahan dalam revitalisasi JPO di kawasan tersebut.
Pertama yakni tangga curam dan sempit yang diganti dengan ramp yang landai dan lebar.
Kedua, adanya lift besar guna memfasilitasi penyebrangan sepeda.
Revitalisasi JPO Selesai Akhir Tahun
sumber: koran-jakarta.com
Saat ini, revitalisasi JPO telah mencari 95 persen dan ditargetkan selesai pada akhir tahun.
JPO Kapal Pinisi ini adalah bagian dari rencana Anies merevitalisasi JPO Sudirman Tahap 2.
Guna menambah keindahan, terutama pada malam hari, JPO Sudirman bakal dilengkapi sistem pencahayaan kota yang menarik perhatian.
Pembangunan infrastruktur yang berlokasi di Kelurahan Bendungan Hilir, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat itu didedikasikan untuk menghargai perjuangan para tenaga medis dalam menangani Covid-19.
Di sisi lain, netizen pun turut mengeluarkan pendapatnya terkait infrastruktur satu ini.
Ada yang mendukung, tapi tak sedikit pula yang menyindir.
“Saya apresiasi untuk pembangunan JPO, tapi pembangunan manusianya juga harus diperhatikan jangan konsentrasi pada pembangunan fisik. NAMRUD & FIR’AUN juga bisa pak,” tulis komentar berakun @beji_kopral.
“Masa depan bisa berawal dari mimpi yang diwujudkan Kerja Nyata! New hope. Salute! Respect. Selamat kepada Anies Baswedan dan tem Pemprov DKI,” tulis netizen lainnya @jetsiilvers.
Prioritaskan Fasilitas Pejalan Kaki
sumber: detik.com
Dalam channel Youtube pribadinya, Minggu (19/12/2021), Anies berujar jika prioritas utama untuk membenahi transportasi Jakarta yang pertama adalah dengan membangun banyak fasilitas pejalan kaki.
Hal ini pun berkaitan dengan JPO yang tengah dibangun.
Menurutnya, ketika berada di kota sebesar Jakarta dengan penduduk yang banyak, maka diperlukan sebuah strategi yang komprehensif.
“Tidak bisa kemudian diserahkan kepada tiap-tiap rumah tangga untuk menyelesaikan masalahnya sendiri terkait transportasi,” katanya.
Adapun Jembatan Penyebrangan Orang yang tengah dibangun di kawasan Sudirman berkonsep tanpa atap.
Selain itu, JPO ini dilengkapi sensor pada bagian anjungannya yang bisa menghasilkan bunyi sebagai penanda apabila pengunjung melebihi kapasitas.
“Di anjungan JPO itu kalau lebih dari 50 orang sensornya akan berbunyi. Kalau sudah bunyi turun dulu gantian. Ini demi keamanan pengunjung maupun pengguna JPO lainnya,” tutur Hari Nugroho, Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta.
***
Semoga informasinya bermanfaat, Sahabat 99.
Pantau terus artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jika kamu sedang mencari rumah di Jakarta, bisa jadi Chelsea Modern Home adalah pilihan yang tepat.
Cek informasi selangkapnya di www.99.co/id.
