fondasi bangunan ada banyak jenisnya, salah satunya pondasi plat beton lajur. Sudahkah kamu tahu apa itu pondasi plat beton lajur?
Masing-masing jenis fondasi bangunan memiliki fungsi dan peruntukannya masing-masing.
Memilih jenis fondasi yang tepat sangatlah penting untuk menjamin ketahanan bangunan.
Pada dasarnya, fondasi berfungsi untuk meneruskan beban dari bagian atas struktur ke lapisan paling bawah.
Beberapa jenis fondasi yang umum digunakan di antaranya fondasi batu kali, fondasi umpak, fondasi sarang laba-laba, hingga fondasi plat beton lajur.
Berikut ini penjelasan lengkap mengenai apa itu fondasi plat beton lajur!
Apa Itu Pondasi Plat Beton Lajur?
Pondasi plat beton lajur adalah jenis fondasi yang terbuat dari beton bertulang dengan bentuk menyerupai pelat beton dengan ukuran lebar sekitar 70–120 cm.
Salah satu fungsi dari fondasi ini digunakan sebagai alternatif fondasi batu kali ketika batu kali susah didapatkan.
Fondasi ini juga dapat diterapkan ketika memiliki rencana pengembangan rumah ke atas.
Selain untuk pengembangan bangunan, fondasi ini cocok digunakan pada bangunan dengan beban merata seperti gedung bertingkat, pabrik, atau bangunan industri lainnya.
Kelebihan dan Kekurangan
Kelebihan
- Lebih kuat dibandingkan dengan fondasi batu kali
- Desainnya memungkinkan untuk menopang beban bangunan yang lebih berat, termasuk bangunan bertingkat
- Proses pembuatannya lebih cepat dan ekonomis dibandingkan dengan fondasi batu kali
- Galian tanah lebih sedikit karena hanya berada pada titik yang terdapat kolom strukturnya saja
- Memiliki kemampuan yang baik dalam menahan beban gempa, angin, dan ledakan
Kekurangan
- Dibandingkan dengan fondasi batu kali, biaya pembuatan plat beton lajur lebih mahal karena membutuhkan material beton bertulang yang lebih banyak
- Kualitas beton yang digunakan sangat mempengaruhi kekuatan dan durabilitas fondasi. Jika kualitas beton buruk, kekuatan fondasi juga akan berkurang
- Pembuatan plat beton lajur membutuhkan perhitungan struktur yang lebih detail dan pengawasan yang lebih ketat dibandingkan dengan fondasi batu kali
- Proses pembuatan beton menghasilkan emisi karbon yang cukup tinggi sehingga berdampak pada lingkungan
Cara Membuat Pondasi Plat Beton Lajur
Pembuatan pondasi plat beton lajur terdiri dari beberapa tahapan untuk menghasilkan hasil yang maksimal.
Saat membuat fondasi ini, pastikan untuk memperhatikan galian tanah sebelum memasang bekisting dan melakukan pengecoran.
Berikut ini cara membuat pondasi plat beton lajur:
- Gali tanah pada bowplank dan shop drawing. Bowplank adalah balok kayu, bambu, baja ringan, atau material sejenis yang disertai dengan benang ukur sebagai penanda batas-batas galian dan pemasangan fondasi pembangunan. Shop drawing adalah salah satu jenis gambar kerja yang dikerjakan dan dibuat oleh kontraktor
- Setelah penggalian tanah, padatkan dasar galian tanah menggunakan stamper agar lebih cepat dan efisien
- Tebar dan padatkan lapisan pasir urug pada area pengecoran. Pasir urug tersebut berfungsi untuk membuat permukaan tanah asli menjadi lebih stabil dan dapat menyebarkan beban secara merata
- Pasang screed, bekisting, dan batako atau kayu
- Pasang penulangan, beton decking, dan stek
- Bersihkan area pengecoran menggunakan kompresor agar lebih efisien
- Cor beton dan padatkan menggunakan vibrator
- Tunggu hasil pengecoran hingga benar kering sembari melakukan perawatan pada hasil cor
- Lakukan curing atau perawatn beton supaya hasilnya awet dan tahan lama. Cara perawatan beton yang baik bisa dengan mempertahankan kadar air dan suhu yang tepat setelah pengecoran. Proses perawatan tersebut mencakup pemeliharaan kelembapan dan kondisi suhu, baik di permukaan beton maupun di dalamnya dalam periode tertentu
***
Demikian penjelasan mengenai fondasi plat beton lajur.
Baca artikel informatif lainnya di www.99updates.id dan Google News.
Dapatkan hunian impianmu dengan #SegampangItu di www.99.co/id.
**Ilustrasi header: Canva