Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) merilis aplikasi bernama Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan (SiKasep). Kehadiran aplikasi rumah subsidi ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembayaran Perumahan (FLPP).
“Aplikasi berbentuk mobile itu dapat diunduh secara gratis melalui Playstore,” jelas Arief Sabaruddin, Direktur Utama Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Kementerian PUPR, seperti dilansir dari Tirto yang mengutip dari Antara.
Menawarkan Kemudahan untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah
Arief berharap kehadiran aplikasi ini akan membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) dalam menemukan rumah subsidi yang sesuai harapan.
Aplikasi rumah subsidi ini sendiri disebut akan meningkatkan kinerja PPDPP dalam menyalurkan FLPP dengan lebih tepat, cepat, dan akuntabel.
Dengan kata lain, aplikasi ini mendukung program pemerintah untuk menyelenggarakan pembiayaan rumah yang lebih efektif serta efisien.
Arief pun menambahkan bahwa SiKasep dapat mengumpulkan data kebutuhan ketersediaan hunian secara langsung dari masyarakat.
Data ini lah yang dapat dimanfaatkan oleh pengembang untuk memenuhi ketersediaan hunian yang dibutuhkan masyarakat.
Baca Juga:
Meninggal Ketika mencicil KPR Rumah, Bagaimana Nasib Rumahnya?
Fitur Aplikasi Rumah Subsidi SiKasep
Melansir dari kpr.online, aplikasi ini dilengkapi dengan berbagai fitur yang didesain untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakat dalam mencari rumah bersubsidi.
Fitur utama aplikasi ini meliputi lokasi rumah idaman, perumahan sekitar rumah idaman, pilih bank KPR FLPP, cek status pengajuan KPR, dan masih banyak lagi.
Untuk menggunakan aplikasi ini, sebelumnya kamu harus memasukkan data pribadi yang meliputi nomor KTP, NPWP serta informasi mengenai penghasilan per bulan.
Kemudian, pengguna bisa menggunakan aplikasi ini setelah mengunggah foto KTP asli serta foto diri sedang memegang KTP.
Dengan sistemnya yang sudah berbasis koordinat, pengguna dapat mengajukan permohonan KPR subsidi kepada bank yang diinginkan.
Selain itu, pengguna juga bisa memeriksa secara langsung status KPR bersubsidi yang sedang diajukan.
81 Juta Milenial Belum Memiliki Rumah
Arief berharap aplikasi ini bisa menjadi jawaban untuk milenial dalam pelaksanaan program pembangunan infrastruktur berbasis inovasi di bidang teknologi dan informasi.
“Pemerintah berharap ke depannya MBR dapat menjadi subjek penyediaan perumahan serta pengembang yang telah teregistrasi mampu berkontribusi dalam sistem ini dengan memasok data perumahannya secara lengkap, baik yang sudah tersedia, sedang dibangun, maupun rencana pembangunan di masa yang akan datang,” ungkap Arief, seperti dikutip dari kpr.online.
Arief juga menyebutkan bahwa 81 juta milenial yang belum memiliki rumah saat ini adalah pasar potensial perumahan bagi para pengembang.
Baca Juga:
5 Cara Mengajukan KPR Rumah ke Bank sesuai Ketentuan Tahun 2020
***
Nantikan informasi dan berita terbaru lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah impian? Kunjungi saja 99.co/id!