Berita Ragam

Mitos Arti Capung Masuk Rumah. Benarkah Membawa Sial? Ketahui Cara Mengusirnya!

2 menit

Capung masuk rumah sering dikaitkan dengan berbagai macam pertanda. Mitos ini beredar dari telinga ke telinga dan berkembang di tengah masyarakat.

Sahabat 99, mari mengenal capung dulu.

Hewan ini diperkirakan sudah hidup semenjak 300 tahun lalu dan sudah jelas termasuk hewan purba.

Di Indonesia sendiri capung memiliki banyak sekali sebutan, tergantung dari bahasa daerahnya.

Capung umum dijumpai di daerah yang dekat dengan sumber air, seperti sungai.

Berdasarkan penelitian, capung berperan sebagai indikator kualitas air.

Jika pada suatu sumber air banyak dihinggapi capung, maka kondisi airnya bagus.

Namun, berdasarkan mitos, capung disebut-sebut membawa sial. Apakah benar?

Mitos Arti Capung Masuk Rumah Menurut Primbon Jawa

capung masuk rumah

1. Mitos Capung Masuk Rumah Saat Malam Hari

Menurut mitos, capung yang masuk ke dalam rumah secara tiba-tiba tanpa aba-aba adalah pertanda sial dan akan ada hal buruk yang menimpa salah satu anggota keluarga.

Mitos ini kental beredar di masyarakat Toba.

Masyarakat setempat percaya bahwa capung tersebut adalah kiriman dari orang yang berniat jahat.

Tujuannya adalah untuk mencelakai salah satu anggota keluarga dan membawa petaka.

Masyarakat Toba yang percaya dengan mitos ini akan langsung membunuh capung yang masuk untuk menghindari petaka tersebut.

2. Mitos Capung Masuk ke Rumah Saat Siang Hari

Beda halnya dengan mitos capung yang masuk ke dalam rumah saat siang hari.

Jika masuknya saat siang hari, capung katanya membawa berkah serta keberuntungan bagi penghuni rumah.

Penelitian menunjukkan bahwa jika capung masuk saat siang hari adalah tanda datangnya musim hujan setelah musim kemarau yang berkepanjangan.

Cara Mencegah Capung Masuk Rumah

capung masuk rumah

1. Kurangi Barang-barang Menumpuk

Barang-barang menumpuk menjadi habitat yang nyaman bagi nyamuk, apalagi kalau menumpuk adalah baju.

Semakin banyak nyamuk di rumahmu, semakin besar pula kemungkinan capung untuk masuk.

Meskipun capung ini bisa membasmi nyamuk di rumah, jika kehadirannya dalam gerembolan pasti akan merasakan juga.

Lakukan pembersihan rutin di rumah, buang barang-barang yang sekiranya hanya dibiarkan menumpuk tanpa manfaat.

Selain ampuh untuk mengusir capung, nyamuk pun enggan berkembang di rumahmu dan meminimalisir terjadinya penyakit demam berdarah (DBD).



2. Membersihkan Sumber Air

Sama halnya dengan barang-barang yang menumpuk, wadah-wadah yang tergenang air menjadi habitat nikmat untuk nyamuk berkembang pesat.

Capung akan sangat senang dengan kondisi ini karena mereka dapat sumber makanan yang banyak.

Selain itu, capung juga berkembang biak di genangan air dengan bertelur.

Selalu pastikan pembersihan rutin di lingkungan rumahmu, keringkan genangan-genangan air dalam wadah atau tutup permukaannya.

Mungkin hal ini sedikit berat bagi kamu penggemar kolam hias, sebab kolam juga berpotensi sebagai tempat berkembangnya capung.

3. Memelihara Hewan Lain

Untuk mengatasi kolam hias yang kamu punya di rumah supaya tidak jadi sarang capung, pelihara hewan lain dan tempatkan dalam kolam.

Peliharalah hewan sesuai dengan rantai makanan, supaya hewan yang kamu pelihara memakan telur capung.

Hewan air terbaik untuk memakan cikal bakal capung adalah ikan‒ikan apa pun itu, asal jangan ikan laut.

4. Menata Ulang Taman Rumah

Kalau kamu sering menjumpai banyak kawanan capung beterbangan di taman rumah, berarti ada sebabnya.

Bisa jadi karena banyak sumber makanan, tempat berkembang biak, atau capung-capung memang suka dengan tamanmu.

Mulai identifikasi apa yang menjadi penyebab datangnya capung-capung tersebut.

Kalau sudah ketemu, cobalah melakukan penataan ulang atau hilangkan sebab tersebut.

Intinya, jangan terlalu banyak genangan air di taman kamu.

***

Semoga bermanfaat, Sahabat 99.

Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang.

Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Kunjungi dari sekarang dan temukan hunian favoritmu, salah satunya Griya Reja Residence!



Alya Zulfikar

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Follow Me:

Related Posts