Bangun Rumah atau Beli Rumah, Manakah yang Lebih Hemat?

Bingung dengan pilihan antara bangun rumah atau beli rumah? Kira-kira lebih baik yang mana, ya? Temukan jawabannya di sini!

Setiap orang tentu memerlukan tempat tinggal.

Meskipun kamu mampu untuk menyewa atau mengontrak, mempunyai rumah pribadi baik beli rumah jadi atau bangun sendiri membuat hidup terasa tenteram.

Banyak orang yang bermimpi untuk memiliki rumah sendiri, apalagi pasangan muda.

Berdasarkan cara mendapatkannya, ada 2 hal yang bisa dilakukan untuk memiliki rumah pribadi.

Pertama membeli rumah yang langsung jadi dari developer. Lalu, kedua, membeli sebuah lahan dan membangun rumah secara mandiri. 

Pertanyaannya, dari kedua pilihan tersebut, mana yang lebih menguntungkan, apakah bangun rumah atau beli rumah?

Untuk menemukan jawabannya, simak ulasannya di bawah ini, ya!

Mana yang Lebih Baik, Bangun Rumah atau Beli Rumah Sudah Jadi?

Sumber: Freepik.com/freepik

Keuntungan Bangun Rumah secara Mandiri

1. Bebas Menentukan Desain

Desain rumah yang sudah jadi biasanya ditentukan oleh developer. Bahkan, hunian kerap memiliki desain yang seragam. 

Hal tersebut tentunya akan berbeda jauh jika kamu membangun rumah sendiri sebab Property People bisa menentukan desain hunian yang diinginkan. 

2. Lahan yang Lebih Luas

Secara umum, harga rumah akan mencakup harga lahan dan bangunan di atasnya. 

Namun yang perlu digaris bawahi adalah luas lahan pada hunian yang sudah jadi terbatas karena tata letaknya sudah ditentukan oleh pengembang. 

Berbanding terbalik dengan hal tersebut, ketika membangun hunian secara mandiri, kamu berpotensi mendapatkan lahan yang lebih luas.

3. Nilai Investasinya Lebih Tinggi

Nilai investasi hunian yang dibangun secara mandiri biasanya lebih tinggi. 

Pasalnya, rumah yang dibangun sendiri biasanya memiliki desain yang lebih unik dibandingkan hunian yang dibeli di developer. 

Untuk kualitas bangunannya juga lebih terjamin sebab pembangunannya diawasi secara langsung oleh pemilik rumah. 

Kekurangan Bangun Rumah

1. Prosesnya Lebih Panjang

Saat membangun rumah, kamu harus menentukan terlebih dahulu lokasinya.

Selanjutnya, kamu juga harus mengurus sendiri proses pembelian tanah yang umumnya tidak mudah dilakukan.

Sebab, saat membeli, harus dipastikan terlebih dahulu bahwa tanah tersebut legal atau tidak.

Setelah menemukan lokasi yang tepat, tentunya kamu juga harus meluangkan waktu dan pikiran yang lebih untuk membangun rumah.

Kamu harus meluangkan waktu untuk membuat rancangan hunian yang tepat dan juga mengawasi tahap pembangunannya.

Hal tersebut menjadikan proses membangun rumah sendiri lebih panjang.

2. Risikonya Lebih Besar

Membangun rumah secara mandiri memiliki risiko yang lebih besar, seperti kesalahan desain, kualitas bangunan yang buruk, atau bahkan pembengkakan biaya untuk hal-hal lainnya. 

Oleh karena itu, sebelum memutuskan untuk membangun rumah sendiri, kamu harus memikirkannya secara matang. 

Keuntungan Beli Rumah

1. Lebih Praktis

Keuntungan pertama dari membeli langsung sebuah rumah adalah tidak perlu repot mencari tanah, bahan bangunan, hingga kontraktor.

Kamu hanya perlu mencari pengembang terpercaya dan kemudian pilih rumah yang sesuai dengan kriteria.

2. Dana yang Dikeluarkan Sudah Pasti

Ketika membangun rumah sendiri, kamu perlu menyiapkan biaya untuk membeli lahan, bahan bangunan, membayar kontraktor, hingga menyiapkan dana lain untuk biaya tak terduga dalam proses pembangunan. 

Dengan kata lain, dana yang dikeluarkan untuk membangun rumah secara mandiri belum pasti. 

Hal tersebut berbeda ketika kamu membeli rumah yang sudah jadi di pengembang tertentu.

Sebab, perhitungan dana ketika kamu membeli hunian, baik yang dilakukan secara cash atau kredit, sudah didapatkan dari awal. 

3. Berpeluang untuk Menabung

Keuntungan lain membeli rumah yang sudah jadi adalah kemungkinan kamu untuk menabung. 

Terlebih lagi, saat ini banyak pengembang yang menawarkan diskon hingga cash back bagi Property People yang ingin membeli hunian. 

Tentunya, promo yang ditawarkan tersebut akan menguntungkanmu, bukan?

Kekurangan Beli Rumah

1. Lahan Terbatas

Rumah yang sudah jadi biasanya memiliki luas lahan yang lebih terbatas dibandingkan ketika kamu membangunnya secara mandiri. 

Tak hanya itu, kamu pun berisiko mendapatkan kualitas bangunan yang tidak sesuai dengan keinginan. 

2. Desain yang Tidak Sesuai Selera

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa rumah-rumah yang dibangun oleh pengembang biasanya memiliki desain yang serupa. 

Pada dasarnya, Property People dapat mengajukan permintaan untuk mengubah bagian tertentu dari hunian pada pengembang perumahan. 

Kendati demikian, pengajuan tersebut dibatasi.

Apabila permintaan diterima oleh pengembang, perubahan hanya berlaku untuk tata letak ruangan saja, bukan desain bangunan secara keseluruhan. 

Dana Rumah dari Dana Syariah, Solusi Praktis Mendapatkan Hunian Impian

Sumber: Istimewa

Membangun rumah secara mandiri dan membeli hunian yang sudah jadi memang memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri. 

Terlepas dari apa pun pilihanmu, membangun rumah secara mandiri dan membeli rumah yang sudah jadi tentunya memerlukan biaya yang tidak sedikit. 

Nah, sebagai solusi pembiayaan untuk membeli hunian, Dana Rumah dari Dana Syariah dapat membantu mewujudkan keinginanmu untuk memiliki rumah impian. 

Dana Rumah dari Dana Syariah sendiri adalah fasilitas pembiayaan yang dapat digunakan untuk membeli, membangun, dan merenovasi hunian menggunakan skema syariah dengan maksimal pembiayaan Rp2 miliar. 

Adapun fasilitas pembiayaan tersebut berlaku untuk berbagai keperluan:

• Pembelian rumah, baik untuk hunian ready stock, indent, rumah baru atau second
• Membangun rumah di lahan pribadi
• Renovasi rumah
• Pengalihan pembiayaan, untuk take over dari bank maupun pengalihan dari cash tahap developer

Kelebihan Dana Syariah

Ketika menggunakan fasilitas pembiayaan Dana Rumah dari Dana Syariah kamu akan mendapatkan berbagai keuntungan:

• Akad syariah hingga Rp2 miliar
• DP mulai dari Rp0
• Margin kompetitif
• Tenor maksimal hingga 15 tahun
• Dapat mengajukan pendaftaran secara online melalui aplikasi
• Lebih fleksibel
• Dapat digunakan untuk semua profesi, baik pekerja yang memiliki penghasilan tetap maupun tidak tetap

Syarat Mengajukan Dana Rumah dari Dana Syariah

Untuk mengajukan fasilitas Dana Syariah ini, terdapat syarat yang perlu dipenuhi:

• Warga negara Indonesia
• Usia minimal 21 tahun dan maksimal 55 tahun pada waktu akhir pelunasan
• Pengajuan untuk rumah baru (indent/ready stock), rumah bekas, dan take over

Simulasi Angsuran dana Rumah

Fasilitas pembiayaan dari Dana Syariah memang menawarkan banyak keuntungan. 

Bahkan, dalam jangka waktu 15 tahun, kamu dapat menggunakan skema angsuran berjenjang hingga 3 kali. 

Berikut simulasi angsuran dana rumah dari Dana Syariah:

Itulah berbagai keuntungan yang bisa kamu dapatkan ketika menggunakan fasilitas dari Dana Syariah untuk bangun rumah atau beli rumah sudah jadi.

Jadi, tunggu apalagi? Gunakan fasilitas pembiayaan hunian dari Dana Syariah untuk mendapatkan rumah impian sekarang juga dengan mengunjungi https://danasyariah.rumah123.com, yuk!

***

Itulah informasi lengkap mengenai Dana Rumah dari Dana Syariah untuk bangun rumah dan beli rumah. 

Baca juga ulasan lain mengenai kabar properti hanya di Berita.99.co.

Untuk mendapatkan berita ter-update, sekarang kamu bisa mengikuti Google News kami, lo. 

Yuk, segera wujudkan keinginan untuk membeli rumah impian bersama www.99.co/id dan dapatkan berbagai kemudahan karena semuanya #segampangitu.