Berita Berita Properti

Berapa Biaya Bangun Rumah Unik ala Gemala House? Ternyata Ini lo yang Bikin Mahal!

4 menit

Gemala house adalah salah satu rumah Airbnb dengan konsep desain yang unik. Kira-kira, berapa ya biaya bangun rumah unik satu ini? Yuk kita cari tahu!

Lokasi Gemala House cukup mudah dijangkau, tepatnya berada di Perumahan Bumi Sariwangi I Blok B No.1b, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat.

Gemala banyak disewa wisatawan dari luar Bandung karena dekat dengan sejumlah lokasi wisata di Lembang, Kabupaten Bandung Barat.

Namun, bukan hanya itu saja yang membuat Gemala House menarik perhatian.

Bentuk bangunan yang unik serta konsep desain interior yang cantik, membuat siapa pun akan betah berlama-lama menginap di rumah ini.

Rumah ini juga sangat asri karena dikelilingi banyak tanaman hias.

Belum lagi banyak spot Instagramable yang akan membuat pengunjung berlomba berburu foto untuk diunggah di akun Instagram pribadinya.

Setelah melihat keseluruhan konsep desain rumah ini, tentu terbesit di kepala kita, kira-kira berapakah biaya bangun rumah Scandinavian ini?

Ketika ditemui di Gemala House, sang pemilik rumah, Rosihan, membocorkan sedikit mengenai biaya yang dia habiskan saat membangun rumah ini.

Membeli Tanah Kosong untuk Orang Tua

gemala house

sumber: 99.co/Theofilus Richard

Awalnya, ketika membeli sebuah tanah di Perumahan Bumi Sariwangi, Rosihan berencana membangun rumah untuk orang tua.

Tanah yang dibelinya tersebut sebenarnya merupakan tanah bekas kantor pemasaran perumahan.

Bangunan yang berdiri di atas tanah seluas 216 m² tersebut adalah bangunan nonpermanen yang terbuat dari multipleks.

“Saya belinya ada bangunan enggak permanen, jadi gampang membongkarnya,” ujar Rosihan, kepada 99.co Indonesia, Kamis (3/12/2020).

Setelah membeli tanah tersebut, orang tuanya menunda kepindahannya ke Bandung dengan berbagai alasan.

Maka dari itu, Rosihan berpikir untuk menggunakan tanah yang dibelinya untuk dibangun sebuah Airbnb.

Biaya yang dibutuhkan untuk membangun rumah ini memang tidak murah.

Setidaknya Rosihan harus mengeluarkan kocek Rp1,35 miliar.

Biaya Bangun Rumah Unik Gemala House

1. Biaya Bangun Rumah per Meter Persegi

bagian tengah Gemala House

sumber: 99.co/Theofilus Richard

Gemala House dibangun dengan konsep penataan dekorasi yang sederhana namun tetap cantik dan unik.

Rumah Scandinavian dua lantai ini dibangun di atas tanah seluas 216 m², sementara luas bangunannya sekira 165 m².

Rosihan mengaku bahwa dalam membangun rumah unik ini, dia mengeluarkan kocek yang cukup besar.

Salah satu faktor yang membuat biayanya cukup mahal adalah pemilihan material yang berkualitas dan mahal.

Rosihan mengatakan bahwa biaya bangun rumah Gemala adalah sekira Rp7 juta per meter persegi.

Harga tersebut relatif lebih mahal dibanding harga pasaran untuk membangun rumah.

Rosihan yang juga berbisnis sebagai pengembang rumah, membandingkan dengan harga rumah standar.

“Dilihat produknya untuk market kelas berapa. Kalau pasar Rp500 jutaan, paling biayanya Rp4 juta per meter,” ujarnya mencontohkan.

Dengan begitu, secara total pembangunan Gemala House ditambah pembelian berbagai furnitur menghabiskan biaya sekira Rp1,35 miliar.

Lalu, material apa sajakah yang membuat rumah ini menjadi mahal?

Yuk, simak poin-poin berikutnya!

2. Lantai Kayu Asri

biaya bangun rumah unik ala Gemala House

sumber: 99.co/Theofilus Richard

Salah satu daya tarik rumah Scandinavian ini adalah penggunakan kayu asri sebagai penghubung dua gedung kembar.

Rosihan mengatakan bahwa kayu yang digunakan sebagai lantai tersebut bukanlah kayu solid, melainkan kayu sintetis atau kayu asri.

“Jadi kayu asri itu campuran kayu dengan material lain kaya plastik-plastik gitu. Tahan lama karena bukan kayu asli,” ujarnya.



Biaya pasang kayu asri itu sendiri, kata Rosihan, sekira Rp1 juta per 1,24 meter.

Salah satu alasan Rosihan menggunakan kayu asri adalah dapat lebih tahan terhadap hujan.

3. Kaca Tebal

biaya bangun rumah unik ala Gemala House

sumber: 99.co/Theofilus Richard

Salah satu keunikan Gemala House adalah hampir semua ruangan dilengkapi kaca berukuran besar.

Hal ini membuat ruangan terasa lebih terang dan segar.

Selain itu, karena rumah ini dikeliling banyak tanaman hias, kaca yang berukuran besar ini membuat kita seolah-olah berada di area semi terbuka dengan dikelilingi tanaman hias.

Kaca yang digunakan di Gemala House juga bukan kaca yang digunakan pada kebanyakan rumah.

Rosihan menggunakan yang ketebalannya mencapai 1 cm.

Hal itu dilakukan karena kaca langsung dimasukkan ke dinding, sehingga harus tebal.

“Banyak kaca frameless, tebalnya satu sentimer. Kacanya harus tebal dan dimasukkan ke dalam dinding. Kalau pakai kusen kan, paling ketebalannya hanya lima sampai enam milimeter,” ujar pria lulusan ITB tersebut.

4. Biaya Bangun Lantai Teraso di Rumah Gemala

biaya membangun lantai teraso di rumah

sumber: 99.co/Theofilus Richard

Salah satu komponen yang membuat biaya bangun rumah ini adalah penggunaan lantai teraso di semua ruangan.

Jenis lantai ini dapat membuat rumah terasa lebih hangat dan homie.

Selain itu, dari segi estetika, jenis lantai teraso membuat rumah terlihat lebih klasik dan elegan.

Lantai teraso cukup mahal, baik dari material dan juga proses pembuatannya.

“Lantai ini lantai teraso, pembuatannya kan langsung dicor di sini (dicor di tempat pembangunan Gemala House), bukan seperti keramik,” ujarnya.

Jika melihat harga pasaran, biaya pemasangan lantai teraso sekira Rp300 ribu sampai Rp350 ribu per m².

5. Tangga Melayang

tangga rumah Scandinavian Gemala House

sumber: 99.co/Theofilus Richard

Tangga Gemala House merupakan salah satu spot favorit pengunjung untuk berfoto.

Tangga berbentuk huruf “U” ini terdiri dari dua bagian.

Bagian pertama merupakan tumpukan anak tangga kayu yang akan menghantarkan kita ke bordes tangga.

Kemudian, bagian kedua adalah tangga melayang sebagai akses dari bordes menuju lantai dua.

Tangga yang menuju lantai dua inilah yang dibangun dengan biaya cukup mahal.

Hal ini dikarenakan anak tangga bagian kedua ini menggunakan konsep tangga melayang.

Untuk pembuatannya, anak tangga harus ditanam ke dalam dinding, sehingga membutuhkan penyangga yang kuat.

Meski tidak menyebut rincian harga, Rosihan mengatakan bahwa pembuatan tangga ini cukup mahal.

“Untuk membuat ilusi seolah-oleh tangga melayang, enggak akan kuat strukturnya kalau enggak ada penyangganya. Maka dari itu, di dinding ada baja, dilas di situ. Kalau tangga biasa enggak semahal ini,” kata pria asal Jember ini.

Itulah beberapa faktor yang membuat biaya bangun rumah unik ini relatif mahal.

***

Bagaimana menurut Sahabat 99, tertarik membuat rumah berkonsep unik seperti Gemala House?

Semoga artikel ini menginspirasi kamu dalam mendesain rumah ya!

Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di situs Portal Berita 99.co Indonesia.

Kamu sedang mencari rumah di Semarang?

Bisa jadi Potala Semarang adalah jawabannya!

Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!



Theofilus Richard

Penulis konten | Semoga tulisanku berkesan buat kamu

Related Posts