Nama Soekarno pasti sudah sangat tidak asing lagi oleh setiap masyarakat Indonesia. Guna mengenal lebih dekat sosoknya, simak biografi Ir Soekarno lewat artikel ini!
Soekarno adalah pahlawan nasional sekaligus presiden pertama Republik Indonesia yang perjuangan serta jasanya untuk mewujudkan kemerdekaan tak terhitung.
Kehebatannya tak hanya dikenal di Indonesia saja, sosok Soekarno pun banyak disegani oleh negara-negara lainnya.
Lebih lengkapnya, berikut ini biografi Ir Soekarno yang harus kamu ketahui!
Biografi Ir Soekarno
Nama lengkap: Dr. (h.c.) Ir. Soekarno
Nama panggilan: Bung Karno
Nama kecil: Koesno Sosrodihardjo
Tempat, tanggal lahir: Surabaya, 6 Juni 1901
Agama: Islam
Nama Istri:Â
- Fatmawati
- Hartini
- Ratna Sari Dewi
- Kartini Manopo
- HaryatiÂ
- Yurike SangerÂ
- Heldy Djafar
- Siti Oetari
- Inggit Garnasih
Nama Anak:Â
- Mohammad Guntur Soekarnoputra
- Diah Permata Megawati Soekarnoputri
- Diah Pramana Rachmawati Soekarnoputri
- Diah Mutiara Sukmawati Soekarnoputri
- Mohammad Guruh Irianto Sukarnoputra
- Mohammad Taufan Soekarnoputra
- Mohammad Bayu Soekarnoputra
- Karina Kartika Sari Dewi SoekarnoÂ
Pendidikan: HIS di Surabaya, Hogere Burger School (HBS), Technische Hoogeschool (THS) di Bandung
Meninggal: Jakarta, 21 Juni 1970
Dimakamkan: Blitar, Jawa Timur
Kehidupan Pribadi Ir. Soekarno
Ir. Soekarno atau akrab dengan sebutan Bung Karno lahir pada 6 Juni 1901 di Surabaya, Jawa Timur, dengan nama kecil Koesno Sosrodihardjo.
Soekarno adalah anak dari pasangan Raden Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai.
Di masa kecilnya ia sering sakit, sehingga dirawat oleh kakaknya yang bernama Raden Hardjodikromo di Tulungagung.
Setelah tinggal bersama sang kakak, Soekarno kembali ke rumah orangtuanya di Mojokerto pada tahun 1909.
Di Mojokerto, sang ayah ditugaskan sebagai kepala Eerste Inlandse School (ELS) dan Soekarno turut bersekolah di sana.
Semenjak tinggal kembali bersama orangtuanya, ia mengganti namanya dari Koesno menjadi Soekarno agar dirinya tidak sakit-sakitan dan dapat tumbuh dengan sehat.
Sejak kecil, Soekarno memang sudah menjadi anak yang berprestasi dan mampu menguasai banyak bahasa.
Di tahun 1911, ia pindah lagi ke ELS yang setara dengan sekolah dasar (SD) yang dipersiapkan khusus untuk masuk ke Hogere Burger School (HBS) di Surabaya.
Pada tahun 1915, ia pun menamatkan sekolahnya di ELS dan kemudian tinggal di rumah sahabat ayahnya, Raden Hadji Oemar Said Tjokroaminoto atau H.O.S Tjokroaminoto, yang merupakan pendiri Serikat Islam.
Dari situlah kemudian Soekarno mulai mengenal dunia perjuangan yang akhirnya membuat dirinya ingin berjuang untuk bangsa Indonesia.
Menempuh pendidikan di HBS memberikan banyak pengalaman dan pelajaran baginya, sampai akhirnya lulus pada tahun 1921.
Setelah itu, Soekarno pun pindah ke Bandung dan tinggal bersama Haji Sanusi untuk melanjutkan pendidikan di Technische Hogeschool (THS) jurusan teknik sipil atau kini dikenal sebagai ITB.
Soekarno lulus dari THS pada 25 Mei 1926 dan mendapatkan gelar insinyur.
Semasa hidupnya, ia menikahi sembilan wanita dan dikarunia 11 orang anak.
Barang Pribadi Peninggalan Ir. Soekarno
Berpulangnya presiden pertama Indonesia ini meninggalkan banyak peninggalan sejarah berupa barang-barang pribadi yang kini disimpan di beberapa museum.
Berikut ini barang-barang peninggalan Soekarno:
- Peci Hitam
- Wesi Kuning
- Tongkat Komando
- Keris Peninggalan Perang Puputan
- Tongkat Monyet
- Jas Putih
- Ajian Lembu Sekilan
- Keris Kehilangan Tubuh
Penghargaan yang Diterima Ir. Soekarno
Sosok Soekarno tak sebatas dipandang hebat oleh Indonesia saja, tapi juga dipandang hebat di mata dunia.
Berikut ini penghargaan yang diraih oleh Soekarno semasa hidupnya:
- The Order of the Supreme Companions dari Presiden Afrika Selatan, Thabo Mbeki
- Lenin Star dari Pemerintah Rusia
- Grand Yugoslav Star dari Pemerintah Yugoslavia
- Grand of the Order of the Southern Cross dari Pemerintah Brazillia
- Grand Knight of the Order If Oats IX dari Tahta Suci Vatikan
- Satyalancana Perintis Kemerdekaan dari Pemerintahan RI
- White Lion Medal dari Czechoslovakia
- The Gold Medal of the Consecration dari Tahta Suci Vatikan
- Collar of the Order Of San Martin dari Pemerintah Argentina
- Medal of the Order of the Golden Spur dari Tahta Suci Vatikan
- The Medal of the Highest Order dari Pemerintahan Australia
- Philippine Legion of Honor dari Pemerintah Filipina
- Medal of Resistance, First Class dari Pemerintah Vietnam Utara
- Order of the Condor of the Andes dari Pemerintah Bolivia
- Bintang Sewindu Angkatan Perang Indonesia (APRI) dari Pemerintah RI tahun 1959
- Bintang Republik Indonesia Adipura dari Republik Indonesia tahun 1959
- Bintang Gerilya dari Republik Indonesia tahun 1959
- Bintang Mahaputera Adipura dari Republik Indonesia tahun 1959
- Bintang Bhayangkara Utama dari Republik Indonesia tahun 1959
- Bintang Sakti dari Republik Indonesia tahun 1959
- Bintang Garuda dari Republik Indonesia tahun 1959
- Bintang Dharma dari Republik Indonesia tahun 1959
- Bintang Jasa Utama dari Republik Indonesia tahun 1963
- Pahlawan Proklamator dari Republik Indonesia tahun 1983
- Grand Cordon of the Supreme Order of the Chrysanthemum dari Pemerintah Jepang tahun 1961
 ***
Demikian biografi Ir Soekarno, Bapak Proklamator Indonesia.
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Pondok Gede?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!