Property People, sudahkah kamu mengikuti program BPJS Ketenagakerjaan? Kalau sudah, tentu kamu tahu manfaat dan fungsinya. Salah satu yang disoroti adalah fasilitas membeli rumah.
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan bertugas memberikan perlindungan bagi tenaga kerja dalam mengatasi risiko sosial-ekonomi tertentu.
Selain itu, BPJS dapat memudahkan masyarakat untuk mendapatkan rumah idaman.
Namun sayang, masih sedikit orang yang tahu cara membeli bahkan renovasi rumah menggunakan fasilitas BPJS Ketenagakerjaan.
Jangan bingung, yuk pahami seluk-beluknya di bawah ini!
Mengenal Program BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan atau kerap disingkat menjadi BPJS TK memberikan perlindungan yang diperuntukkan bagi kelas pekerja.
Ada sejumlah prosedur dan mekanisme tertentu yang mesti dipahami secara mendalam.
Penyelenggaraannya sendiri menggunakan mekanisme asuransi sosial, di mana pekerja yang bersangkutan bakal memperoleh perlindungan berupa dana pada saat tertentu.
BPJS Ketenagakerjaan dahulu dikenal sebagai PT Jamsostek (Persero) yang merupakan pelaksana undang-undang jaminan sosial tenaga kerja.
Kemudian sesuai UU No. 24 Tahun 2011 tentang BPJS, PT. Jamsostek lantas berubah menjadi BPJS TK yang kita kenal sekarang per tanggal 1 Januari 2014 silam.
Saat ini, lembaga ini menyelenggarakan empat program yakni Program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Pensiun (JP), dan Jaminan Kematian (JK).
Berbicara soal risiko sosial-ekonomi yang dialami oleh pekerja, dilansir dari situs resminya, BPJS TK bakal memberikan perlindungan berupa pelayanan maupun uang tunai.
Manfaat pelayanan yang dimaksud adalah apabila terjadi kecelakaan kerja, maka…
Pekerja dapat langsung dibawa ke fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan BPJS TK.
Tanpa mengeluarkan biaya, peserta dapat langsung menunjukkan kartu BPJS TK dengan syarat tertib membayar iuran yang berlaku.
Mengapa harus punya BPJS TK?
Ternyata, selain memberikan perlindungan, kamu juga dapat memperoleh manfaat lain seperti membeli dan merenovasi rumah.
Syarat Membuat BPJS Ketenagakerjaan
Berdasarkan pembagiannya, ada dua kategori persyaratan BPJS TK yang mesti dipahami.
Pertama yakni didaftarkan oleh perusahaan tempat kamu bekerja dan kedua untuk pekerja mandiri.
Untuk perusahaan yang hendak mendaftarkan pekerja, syaratnya adalah sebagai berikut:
- Asli dan salinan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).
- Asli dan salinan NPWP Perusahaan.
- Asli dan salinan Akta Perdagangan Perusahaan.
- Salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP) masing-masing karyawan.
- Salinan Kartu Keluarga (KK) masing-masing karyawan.
- Pas foto warna karyawan ukuran 2 x 3 sebanyak 1 lembar.
Sementara bagi para pekerja mandiri, begini syarat yang tertera:
- Surat izin usaha dari kelurahan setempat.
- Salinan KTP masing-masing pekerja.
- Salinan KK / Kartu Keluarga masing-masing pekerja.
- Pas foto warna masing-masing pekerja ukuran 2 x 3 sebanyak 1 lembar.
Mudah, bukan?
Pendaftaran BPJS TK dapat dilakukan melalui laman resmi atau bisa dengan mendatangi langsung kantor terdekat.
Kini, fasilitas TK Ketenagakerjaan jadi lebih luas dengan adanya pinjaman uang untuk rumah.
Dana tersebut bisa kamu gunakan untuk membeli, mencicil, hingga merenovasi tempat tinggal.
Fasilitas Pinjaman Uang Muka untuk Rumah
Sumber: liveolive.com
Dengan beragam kewajiban yang kian bertambah seiring kebutuhan hidup, tentu kamusebagai pekerja membutuhkan dana tambahan—semisal untuk memperoleh rumah.
Namun saat hendak mengajukan pinjaman ke sejumlah tempat…
Kamu pasti akan berpikir dua kali saat melihat persyaratan dengan nominal bunga yang misalnya kelewat besar.
Nah, di sinilah manfaatnya mendaftarkan diri sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Salah satu fasilitas bernama Pemberian Uang Muka Perumahan (PUMP), bakal sangat berguna.
Kamu bisa mengajukan pinjaman berdasarkan gaji.
Besaran tersebut dibagi dalam tiga jenis, yakni:
- Pekerja dengan gaji ≤ Rp5 juta akan mendapatkan Rp20 juta.
- Pekerja dengan gaji Rp5 – 10 juta akan mendapatkan 35 juta.
- Pekerja dengan gaji ≥ Rp10 juta akan mendapatkan Rp50 juta.
Besaran gaji dan kaitannya dengan jumlah pinjaman, memiliki maksud untuk menyesuaikan harga rumah yang akan dibeli beserta DP maksimal.
Patut diingat bahwa PUMP dapat diajukan tanpa melihat jenis KPR yang akan dipilih.
Maka dari itu, kamu harus cermat dalam memilih ketentuan yang berlaku.
Mengenal Fasilitas Kredit Rumah BPJS Ketenagakerjaan
Sementara PUMP ditujukan sebagai sarana pinjaman uang, ada pula program BPJS Ketenagakerjaan yang memberikan keleluasaan untuk mengambil kredit rumah.
Ya, program itu terbagi dua menjadi KPR Subsidi nan KPR non subsidi.
Suku bunga yang dipatok untuk cicilan akan disesuaikan lewat ketentuan pemerintah.
Sesuai yang telah disebut, kamu bisa memperoleh rumah non-subsidi.
Kendati demikian, suka buka bakal ditentukan oleh bank penyalur, yakni Bank BTN ditambah dengan margin BI rate sebesar 3 persen.
Sementara untuk KPR subsidi, kamu akan dikenakan suku bunga sebesar 5 persen dengan DP 1 persen.
Ya, jumlah DP tersebut menjadi perbincangan luas dan diincar banyak orang.
Namun perlu diingat, fasilitas ini khusus buat Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR)…
Jadi, tidak semua bisa mengambilnya.
Penghasilan rendah di sini adalah para pekerja yang gajinya berada di bawah Rp5 juta.
Selain itu, pengajuan dengan uang muka rendah ini hanya untuk pembelian rumah pertama saja.
Sebelum mengambil beragam fasilitas ini, ada baiknya kamu mencatat persyaratan yang berlaku.
Penuhi semuanya agar tidak terhambat di tengah jalan.
BPJS Ketenagakerjaan Bisa Cicil Rumah dengan Mudah
Sesuai ketentuan yang berlaku, BPJS Ketenagakerjaan bisa cicil rumah dengan mudah.
Hal ini dipermudah dengan penjelasan yang telah tertera lewat situs resminya.
Misalnya untuk KPR subsidi dengan DP 1 persen, harga hunian dapat kamu beli sebesar Rp120 hingga Rp140 juta.
Tenor cicilan yang diberikan yakni maksimal 20 tahun.
Selama 20 tahun, bunga cicilan pinjaman yang diberikan adalah 5 persen flat.
Perhitungan ini dapat dilakukan lewat fitur “Simulasi KPR” yang tersedia di 99.co/id.
Saat ini, peserta BPJS Ketenagakerjaan yang menggunakan fasilitas cicilan rumah sudah banyak.
Padahal tahun 2017 lalu jumlahnya sedikit danhal tersebut menjadi sorotan Agus.
Agus mengatakan, pihaknya akan melakukan sosialisasi yang lebih masih kepada para pekerja terkait adanya fasilitas kepemilikan rumah dengan DP 1 persen.
“Kami persiapkan untuk sosialisasi lagi ke masyarakat,” katanya.
Sudahkah kamu mendapatkan informasi yang tepat terkait simulasi KPR BPJS Ketenagakerjaan?
Kalau belum, yuk sama-sama pelajari skemanya di sini!
Simulasi KPR BPJS-KT
Kepala Divisi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Irvansyah Utoh Banja mencoba memberi gambaran simulasi KPR BPJS Ketenagakerjaan yang benar.
Mulai-mula dia membahas harga rumah yang misalkan dipatok pada angka Rp 133 juta. Dengan begitu, penerima program DP 1 persen hanya perlu membayar uang muka sebesar Rp 1,3 juta.
Sisanya, yang sebesar Rp 132.165.000 menjadi tanggung jawab yang harus dicicil selama 20 tahun atau 240 bulan dengan bunga flat 5 persen. Sesuai dengan penjelasan di atas.
Dengan perhitungan tersebut maka penerima program hanya perlu membayar cicilan Rp 883,8 ribu per bulan.
Sementara itu, jika peserta mengajukan dana melalui jalur KPR subsidi ditambah PUMP dengan harga rumah Rp133,5 juta kemudian DP 10 persen, maksimal kredit yang diberikan adalah Rp120,150 juta.
Untuk jangka waktu 20 tahun dan bunga 5 persen, maka total angsuran setiap bulannya adalah Rp 918,7 ribu
“Untuk rumah subsidi memang ada zonasi harga rumah maksimal, jadi tiap wilayah beda tipe, ukuran dan harganya, kami,” ujar Utoh, dilansir dari DetikFinance.
Lalu, bagaimana dengan pekerja yang telah memiliki rumah dan hendak melakukan renovasi?
Tenang saja, lagi-lagi ada program unik yang mampu menyokong kebutuhan tersebut.
Betul, program tersebut bernama Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP).
BPJS-KT Juga Bisa untuk Renovasi Rumah, Lo!
BPJS Ketenagakerjaan buat renovasi rumah? Memangnya bisa?
Ya, pertanyaan tersebut mungkin tak pernah terpikirkan dalam benak kita.
Namun kenyataannya, program bernama Pinjaman Renovasi Perumahan (PRP) bisa wujudkan itu.
Lebih lanjut, Agus mengatakan bahwa fasilitas PRP disinyalir akan memberikan manfaat yang besar bagi peserta.
Dia mengatakan, pinjaman yang diberikan BPJS TK telah disesuaikan sesuai nominal dan tenor yang berlaku.
“Besaran maksimal Rp 50 juta dengan tenor atau jangka waktu 10 tahun. Dengan Rp 50 juta bisa cukup menambah garasi, kamar. Ini manfaat luar biasa, kabar gembira pekerja Indonesia,” kata Agus, dilansir dari liputan6.com.
Selain itu, bunga yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan juga kompetitif yakni sebesar suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau 7 day reverse repo rate (7DRR) plus 3 persen.
Jika 7DRR saat ini 4,75 persen, maka bunga yang diterima sekitar 7,75 persen.
Ketiga fasilitas yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan di atas, pastinya dapat melengkapi kebutuhan sebagai pekerja yang kelak mengidamkan kepemilikan rumah di masa depan.
Manfaat dari BPJS TK ini dapat dinikmati selagi seluruh pembayaran lancar dan tanpa hambatan.
Pastikan iuran bulanan kamu aman dan bebas dari tunggakan.
Segudang Manfaat BPJS-KT untuk Beli Rumah Impian
Tersedianya segudang manfaat BPJS TK yang tersedia, maka jangan sia-siakan kesempatan ini untuk memperoleh rumah impian.
Bagi yang sudah menjalani simulasi dan proses pengajuan KPR BPJS TK, hal selanjutnya yang kamu lakukan adalah menunggu kabar kepastian.
Lantas, bagaimana cara kerja bank dan BPJS TK setelahnya? Ini dia:
- Bank melakukan verifikasi data dan BI.
- Bank akan melanjutkan permintaan fasilitas KPR kepada kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan utnuk verifikasi kelayakan peserta.
- Kantor cabang BPJS Ketenagakerjaan akan mengirimkan formulir kepada bank sesuai dengan hasil verifikasi.
- Terakhir, kamu akan diberitahu oleh pihak bank rekanan apabila pengajuan KPR ditolak atau diterima.
Jika sudah selesai dan berhasil, selamat!
Kamu dapat menikmati fasilitas BPJS TK untuk memperoleh rumah idaman.
Jangan lupa untuk merencakan lokasi rumah baik dari letak kota hingga posisi kompleks. Hal ini tergantung pada jenis KPR, mau subsidi ataupun non-subsidi.
Klaim BPJS Ketenagakerjaan, Pilih Hunian di 99.co Indonesia
Setelah melakukan klaim BPJS Ketenagakerjaan, kamu bisa memilih hunian sesuai selera melalui 99.co Indonesia.
Hal tersebut bisa dimulai lewat fitur “Rating Wilayah”.
Fitur ini memudahkan kamu untuk mempelajari nilai tambah dari tiap properti yang diiklankan.
Poin-poinnya meliputi kedekatan letak rumah dengan sekolah, tempat hiburan, hingga transportasi umum.
Yuk, maksimalkan fasilitas BPJS Ketenagakerjaan untuk segala kebutuhan terkait rumah!
***
Semoga bermanfaat, Property People.
Baca artikel menarik lainnya dengan mengikuti Google News Berita 99.co Indonesia.
Lagi cari rumah? Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu #segampangitu bersama kami.
Cek sebelum kehabisan!
