Cara memasang lampu LED strip di rumah ternyata tidak serumit yang dikira. Ketahui bagaimana cara instalasi lampu LED strip di sini, yuk!
Belakangan ini, lampu LED strip tengah menjadi tren untuk menghias ruangan rumah, khususnya kamar tidur.
Ciri khas utama dari jenis lampu ini adalah rangkaian LED yang terpasang pada sirkuit yang panjang, elastis, dan memiliki perekat di bagian belakangnya.
Selain menawarkan pencahayaan yang indah, lampu ini pun sama hematnya seperti lampu LED biasa.
Bagaimana, tertarik untuk menghias ruangan dengan lampu ini? Pelajari bagaimana cara memasang lampu LED strip di plafon rumah, yuk!
Cara Memasang Lampu LED Strip di Plafon
1. Pilih Lokasi Pemasangan Lampu LED Strip
Langkah pertama dalam cara memasang lampu LED strip adalah merencanakan di mana letak pemasangannya.
Umumnya, lampu LED strip dipasang pada floating plafon (plafon menggantung), sehingga hasilnya lebih menarik dan LED stripnya tidak terlihat.
Meski demikian, lampu ini pun tetap bisa dipasang pada sisi-sisi plafon biasa, hanya saja LED strip tersebut akan terlihat.
2. Ukur Lampu LED Strip yang akan Dipasang
Setelah merencanakan di mana LED strip tersebut akan dipasang, selanjutnya kamu harus mengukur berapa panjang lampu yang dibutuhkan.
Di pasaran, biasanya lampu ini dijual dalam bentuk roll (gulungan) dengan panjang sekitar 5 meter.
Apabila instalasinya membutuhkan lebih dari 5 meter, maka kamu harus menerapkan sistem penyambungan paralel.
Jika tidak menggunakan sistem paralel dan menggunakan sistem sambungan seri, cahaya pada roll pertama dan roll berikutnya akan tidak rata.
LED Strip sebenarnya juga memiliki banyak variasi ukuran, oleh karena itu kamu perlu mengukur berapa panjang lampu yang akan dipasang.
3. Sambungkan Lampu dengan Baterai atau Power Supply
Kalau ukurannya sudah diukur dengan pas, solder bagian ujung strip lampu ke saklar dan power supply.
Saat melakukan penyambungan, jangan lupa perhatikan perhatikan bagian positif dan negatifnya.
Apabila salah melakukan penyambungan, kemungkinan terburuknya bisa menyebabkan korsleting listrik dan sangat membahayakan.
Power supply yang digunakan harus disesuaikan dengan daya yang dibutuhkan oleh lampu LED.
Berikut dua hal yang perlu kamu catat:
- LED strip DC menggunakan tegangan listrik 12V atau 24V DC
- Karena menggunakan tegangan rendah, semakin besar watt, maka arus akan semakin besar
Selain menggunakan power supply, kamu juga bisa menggunakan baterai sebagai sumber dayanya.
Namun, penggunaan baterai hanya disarankan untuk instalasi LED yang pendek dan tidak membutuhkan daya yang besar.
4. Tempel Lampu Sesuai Rencana
Apabila cara memasang lampu LED strip di atas sudah dilakukan, maka selanjutnya adalah menempelkannya sesuai rencana.
Cara memasang lampu LED strip di plafon sangatlah mudah, sebab umumnya LED strip sudah memiliki perekat yang kuat di bagian belakangnya.
Namun jika LED strip yang kamu beli tidak memiliki perekat di bagian belakangnya, kamu bisa menggunakan double tape sendiri.
Saat melakukan pemasangan di plafon, pastikan tidak melipat strip LED di bagian sudut ruangan.
5. Lakukan Uji Coba
Saat lampu LED strip sudah dipasang sesuai rencana, lakukan uji coba dengan menyalakan lampu tersebut.
Jika ada, hubungkan lampu dengan ponsel atau juga bisa menggunakan remote khusus untuk menyalakan lampu LED.
Pastikan lampu LED tersebut sudah menyala dengan baik.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Antapani, Bandung?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!