Rumah Tips & Trik

6 Cara Membasmi Ulat Grayak pada Tanaman Bawang Merah. Bisa Dikendalikan dengan Manual!

2 menit

Temukan cara membasmi ulat grayak pada tanaman bawang merah di sini. Akan kami berikan beberapa kiat jitunya. Yuk, simak lebih dalam!

Salah satu hama yang acapkali merusak tanaman bawang merah adalah ulat grayak.

Tidak hanya bawang merah yang ditanam di pekarangan rumah, ancaman ulat grayak kerap menghantui para petani bawang merah dengan lahan yang luas.

Pasalnya, daya rusak ulat grayak cukup merepotkan.

Ia akan membuat daun bawang merah berlubang dan tampak transparan.

Uniknya, grayak yang menyerang tanaman bawang merah akan memakan daun bagian dalam.

Lantaran berada di dalam daun, hal inilah yang membuat grayak cukup sulit untuk dikendalikan atau dihilangkan.

Bahkan, pengendalian grayak menurut laman batukita.com menggunakan insektisida secara langsung dinilai kurang efektif.

Lalu, adakah cara membasmi ulat grayak pada tanaman bawang merah yang jitu?

Jawabannya tentu ada!

Dilansir dari laman batukita.com dan sumber lain, yuk, ketahui kiat-kiat lengkapnya di bawah ini.

6 Cara Membasmi Ulat Grayak pada Tanaman Bawang Merah

cara membasmi ulat grayak pada tanaman bawang merah

sumber: cybex.pertanian.go.id

1. Membasminya dari Telur

Cara membasmi ulat grayak pada tanaman bawang merah pertama yaitu membasminya sejak ia masih berbentuk telur.

Pasalnya, telur grayak relatif lebih mudah dikenal.

Dari tampilan fisik, telur grayak berwarna putih dan tertutup oleh lapisan bulu-bulu tipis.

Selain itu, hewan yang mempunyai nama latin spodoptera ini, telurnya seperti berkelompok dengan bentuk bulat atau lonjong.

Cara membasminya bisa dengan membuang atau menguburnya ke dalam tanah.

Namun pastikan, sebelum dibuang atau dikubur, telur sudah musnah.

2. Mengendalikan dengan Cara Manual

Hampir sama dengan poin pertama, langkah kedua menggunakan cara manual.

Tepatnya dengan mengambil atau membunuh ulat grayak di dalam daun.

Kamu bisa memencet grayak saat ia berada di dalam daun.

Walau merepotkan, tapi cara ini cukup efektif menghilangkan grayak.

Terutama jika kamu menanam bawang merah dalam skala rumahan.



3. Mengusahakan untuk Tidak Menanam Tanaman Inang yang Disukai Grayak

ulat grayak di bawang merah

sumber: lazada.co.id

Selain bawang merah, ulat grayak menyukai tanaman lain sebagai inang, seperti bawang daun, cabai, kubis, dan lain-lain.

Untuk mengendalikan grayak, usahakan agar kamu tak menanam inang lain di dekat tanaman bawang merah.

4. Pengolahan Tanah yang Baik

Mengolah tanah sebelum menanam tanaman bawang, jadi cara membasmi ulat grayak pada tanaman bawang merah selanjutnya.

Pengolahan tanah itu berupa:

  • Membersihkan gulma sebelum ditanam;
  • Merendam tanah dengan air, lalu dikeringkan;
  • Hingga menjemurnya langsung di bawah sinar matahari.

Cara di atas menurut laman batukita.com bisa meminimalisir pertumbuhan kepompong hama yang berada di dalam tanah.

5. Membuat Perangkap

Dalam skala yang lebih luas, misalnya perkebunan tanaman bawang merah, cara mengendalikan grayak selanjutnya dengan membuat ragam perangkap.

Beberapa perangkap yang cukup populer yakni perangkap cahaya, perangkap senyawa penarik, dan perangkap warna kuning dengan lem.

6. Menggunakan Insektisida

Cara terakhir untuk mengendalikan hama ulat grayak menggunakan insektisida.

Laman batukita.com menyebut, cara ini bisa dilakukan jika ekspansi grayak meluas dan mengancam produksi.

Salah satu jenis insektisida yang baik untuk mengendalikan grayak menurut laman tabloidsinartani.com ialah jenis insektisida botani.

Insektisida botani berasal dari akar tuba dan ekstrak ketapang.

Akan tetapi sebelum menggunakan insektisida ini, kamu harus tahu dosis yang tepat.

***

Itulah beberapa cara mengendalikan ulat grayak pada tanaman bawang merah.

Semoga bermanfaat, Sahabat 99.

Baca artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Mencari rumah dijual di daerah Pasuruan, Jawa Timur?

Temukan rekomendasi lengkapnya hanya di www.99.co/id.

Cek sekarang juga!



Insan Fazrul

Sejak kuliah sudah aktif menulis di Pers Kampus. Usai lulus, Insan menjadi penulis lepas yang fokus dengan topik gaya hidup dan sepak bola. Kini, menulis di 99 Group dengan membahas properti, pendidikan, gaya hidup, hingga teknologi.
Follow Me:

Related Posts