Rumah Tips & Trik

Cara Membuat Pupuk Cair Aquascape dari Ampas Kopi. Bisa Dongkrak Pertumbuhan Tanaman Air!

2 menit

Simak cara membuat pupuk cair aquascape menggunakan ampas kopi lewat artikel ini. Lengkap dengan manfaat pupuk cair untuk akuarium!

Berbeda dari jenis akuarium lain, aquascape merupakan seni menata taman di dalam air.

Tak hanya berisi ikan-ikan cantik yang penuh warna, di dalam aquascape terdapat ragam tumbuhan serta makhluk hidup lain, bak di alam liar.

Bisa dikatakan, aquascape adalah miniatur ekosistem yang dirancang oleh manusia sebagai hobi atau unsur dekorasi di dalam rumah.

Dengan adanya makhluk hidup selain ikan di dalam aquascape, otomatis perlu ada perawatan ekstra, termasuk merawat tanaman di dalam air.

Nah, bentuk perawatan tanaman yang umum digunakan orang-orang yaitu dengan menggunakan pupuk cair.

Pupuk cair berfungsi untuk melebatkan daun, meningkatkan/menajamkan warna daun, dan memperbesar batang.

Selain itu, pupuk cair berguna untuk menjaga kebersihan dan kejernihan air kolam.

Pupuk cair untuk aquascape sebenarnya bisa kamu dapatkan di marketplace atau toko-toko akuarium.

Namun, tak ada salahnya jika kamu mencoba untuk membuatnya sendiri.

Itu karena bahan-bahan dasar untuk membuat pupuk cair mudah ditemukan.

Contohnya pada artikel ini…

Kami secara khusus akan mengulas cara membuat pupuk cair aquascape menggunakan ampas kopi.

Pasalnya di dalam ampas kopi, terdapat unsur-unsur yang dibutuhkan untuk pertumbuhan tanaman air.

Melansir laman ilmubudidaya.com dan sumber lain, berikut informasi selengkapnya di sini.

Cara Membuat Pupuk Cair Aquascape dari Ampas Kopi

pupuk cair aquascape

Sebelum membahas cara membuat pupuk cair aquascape dari ampas kopi, kamu harus menyiapkan sejumlah bahan, seperti:

  • Ampas kopi;
  • Bakteri em4 yang bisa kamu dapatkan di toko-toko pertanian;
  • Jenis gula, seperti gula merah, pasir, atau tebu. Berfungsi sebagai makanan dari bakteri em4;
  • Terakhir menyiapkan wadah, seperti botol bekas air mineral.

Bila semua bahan sudah kamu siapkan, panduan atau cara membuat pupuk cair aquascape bisa kamu simak pada uraian berikut:



  • Pertama masukan ampas kopi ke dalam wadah yang sudah kamu siapkan.
  • Kemudian campur dengan bakteri em4 serta larutan gula secukupnya.
  • Berikutnya tutup wadah atau botol, lalu kocok sampai campuran ampas kopi, bakteri, dan gula larut hingga rata.
  • Setelah itu, simpan selama satu minggu.
  • Dalam proses menunggu, kamu bisa sesekali mengocok campuran dan membuka botol agar gas fermentasi bisa keluar.
  • Bila sudah satu minggu, pupuk cair dari ampas kopi bisa kamu gunakan.
  • Namun sebelum diaplikasikan ke dalam aquascape, campur pupuk cair tersebut dengan air bersih.
  • Komposisinya 1 (pupuk cair) : 10 (air).

Kandungan Ampas Kopi

ampas kopi

urbanpick.biz

Agar kamu lebih yakin bila ampas kopi itu bermanfaat, kami akan menyebutkan beberapa isi kandungannya.

Ulasan ini kami lansir dari laman rekreartive.com.

Berikut kandungan ampas kopi yang baik untuk aquascape jika diubah menjadi pupuk cair:

  • Mineral;
  • Fosfor;
  • Kalium;
  • Karbohidrat;
  • Nitrogen.

Kelebihan Ampas Kopi

Ada beberapa keuntungan yang akan kamu temukan bila membuat pupuk cair menggunakan ampas kopi, seperti:

  • Lebih murah;
  • Tak hanya tanaman, tapi media tanam seperti pasir di aquascape akan jadi lebih subur;
  • Bisa menjadi pestisida alami;
  • Mampu mengubah bentuk daun dan bunga jadi lebih bagus.

***

Semoga bermanfaat, Sahabat 99.

Rengkuh informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Botania Lake Residence bisa dijadikan opsi tepat untuk dapatkan hunian di Kota Depok, khususnya di daerah Sawangan.

Dengan tipe hunian yang mewah dan premium, Botania Lake Residence menawarkan kenyamanan untuk keluarga.

Informasi lebih lanjut, silakan untuk berkunjung ke www.99.co/id dan rumah123.com.

Cek sekarang juga!



Insan Fazrul

Sejak kuliah sudah aktif menulis di Pers Kampus. Usai lulus, Insan menjadi penulis lepas yang fokus dengan topik gaya hidup dan sepak bola. Kini, menulis di 99 Group dengan membahas properti, pendidikan, gaya hidup, hingga teknologi.
Follow Me:

Related Posts