Sahabat 99, kali ini kami akan mengulas cara menanam ginseng Jawa dengan media pot yang bisa dilakukan di rumah.
Menanam ginseng di rumah bisa dilakukan sebagai hobi atau bahkan dijadikan bisnis sampingan jika kamu serius untuk melakukannya.
Namun, sebelum masuk ke dalam pembahasan mendalam, alangkah lebih baik jika kita mengenal lebih jauh tanaman yang satu ini.
Ginseng adalah sejenis tanaman yang berbentuk seperti akar yang menyerupai manusia.
Meskipun tanaman ini dikenal tumbuh subur di Korea Selatan, ternyata ginseng tak hanya tumbuh di negara tersebut saja.
Tanaman ini terdiri dari 3 jenis yang dikategorikan berdasarkan lokasi tumbuh.
Jenis Ginseng
1. Ginseng Asia atau Oriental GinsengÂ
Ginseng yang berasal dari Korea dan Tiongkok ini ditemukan di alam liar dan kemudian dibudidayakan.
Karena ginseng yang satu ini bersifat panas, tanaman ini sering dimanfaatkan untuk menghangatkan badan.
2. Ginseng Amerika
Ginseng Amerika memiliki sifat dingin yang dapat memberikan efek menenangkan bagi tubuh yang sedang mengalami stres.
Selain itu, terdapat beberapa jenis lain dari ginseng yang satu ini, meliputi:
- Wild American ginseng
- Woods-grown American ginseng
- Cultivated American ginseng
- Wild red American (desert) ginseng
3. Ginseng Siberia
Ginseng Siberia sebenarnya berasal dari Rusia Timur, namun tumbuh juga di Rusia dan Tiongkok.
Meskipun disebut dengan nama ginseng, ternyata jenis tanaman yang satu ini tidak dianggap sebagai ginseng karena beberapa alasan tertentu.
Mengenal Ginseng Jawa
Nah, dalam pembahasan cara menanam ginseng yang satu ini, jenis yang dipilih adalah ginseng Jawa.
Ginseng yang satu ini ternyata berasal dari daratan Amerika tropis.
Karena kondisi iklim yang sesuai, tanaman ini dapat tumbuh dengan subur di Indonesia.
Ginseng Jawa juga dikenal dengan nama lain seperti talinum, taleson, dan kolesom.
Bagian yang sering dimanfaatkan dari tumbuhan ini adalah umbi akarnya yang bermanfaat sebagai obat-obatan.
Selain akarnya, daunnya pu sangat berkhasiat dijadikan sebagai bahan pengobatan.
Syarat Tumbuh Ginseng Jawa
Untuk menanam tanaman ini, diperlukan beberapa syarat yang harus dipenuhi agar ginseng dapat tumbuh dengan sempurna.
Berikut adalah beberapa syarat yang harus dipenuhi:
- Ketinggian sekitar 0-1.600 mdpl
- Curah hujan antara 1.000-2500 mm per tahun.
- Suhu sekitar 20-33 derajat Celsius
- Kelembapan sekitar 70-90%
- Tanah subur dengan kandungan organik yang tinggi
- PH sekitar 5,5-7,2
- Sistem pengairan yang baik
Selain itu, kamu tidak perlu khawatir dengan lahan tanam yang diperlukan karena kamu bisa memanfaatkan pot ataupun polybag.
Baca Juga:
10 Cara Menanam Strawberry dengan Media Polybag di Halaman Rumah. Pasti Panen!
Setelah mengetahui semua syaratnya, langsung saja yuk simak cara menanam ginseng jawa dengan media pot!
Cara Menanam Ginseng Jawa dengan Media Pot
1. Menyiapkan Benih
Terdapat 2 cara menanam ginseng, yakni yang pertama adalah dengan biji dan yang kedua adalah metode stek batang.
Namun terdapat kelebihan dan kekurangan dari kedua metode tersebut.
Menanam dari biji akan menghasilkan ginseng yang lebih sehat dan berkualitas.
Namun, metode ini akan memerlukan waktu yang cukup lama karena kamu harus menunggu tumbuhnya tunas dari tanaman.
Untuk metode stek batang, kamu harus membeli bibit tanaman ginseng Jawa terlebih dahulu.
Berikut adalah beberapa aspek penting yang harus diperhatikan ketika memilih bibitnya:
- Merupakan tanaman induk yang sehat dan sudah matang
- Bibitnya sudah disimpan selama 3 hari di tempat yang cukup lembap
- Dipotong di bagian pangkal batang dengan bentuk potongan yang miring
2. Menyiapkan Media Tanam
Berikut adalah hal-hal yang harus disiapkan untuk media tanam:
- Pupuk kandang
- Tanah gembur yang penuh dengan nutrisi
- Arang sekam
- Pot atau polybag yang bawahnya berlubang
- Cetok
- Air secukupnya
3. Proses Menanam
Setelah semua persyaratan di atas disiapkan, langsung saja yuk simak 2 cara menanam ginseng yang bisa dilakukan, seperti dilansir dari ilmubudidaya.com.
Cara Menanam Ginseng Menggunakan Teknik Penyemaian dengan Biji
- Campur tanah gembur, pupuk kandang, dan arang sekam (perbandingan 1:1:1).
- Aduk semua bahan dengan cetok.
- Masukkan hasil adukan ke dalam media tanam (pot atau polybag).
- Tebarkan biji ginseng (maksimal 1) ke dalam media tanam.
- Tutup dengan campuran tanah dan pupuk (sedikit saja).
- Siram dengan air secukupnya.
Cara Menanam Ginseng Menggunakan Teknik Pembibitan dengan Stek Batang
- Campur tanah gembur, pupuk kandang, dan arang sekam (perbandingan 1:1:1).
- Masukkan campuran bahan tersebut ke dalam media tanam berukuran sedang hingga ketinggian 15 cm.
- Buat lubang tepat pada bagian tengah.
- Tancapkan ginseng Jawa yang sudah disiapkan.
- Tambahkan campuran tanah dan pupuk kandang.
- Padatkan tanah agar ginseng dapat berdiri tegak.
- Siram dengan air secukupnya.
4. Pemeliharaan Ginseng
Aktivitas menanam ginseng tentunya tidak berhenti sampai situ saja.
Selanjutnya, kamu harus melakukan perawatan agar tanaman ginseng dapat tumbuh dengan baik hingga waktu panen tiba.
Berikut adalah cara merawat ginseng Jawa yang harus kamu ketahui.
Penyiraman
Siramlah ginseng 2-3 kali dalam sehari, sesuai dengan usia tanaman ginseng.
Jangan menyiram terlalu berlebihan karena ginseng bisa busuk.
Kurangilah frekuensi penyiraman ketika usia tanaman mencapai 3,5 bulan.
Penyulaman
Penyulaman harus dilakukan pada tanaman yang tidak tumbuh atau mati.
Ganti bibit tanaman dengan yang baru secepatnya agar pertumbuhan dan panen dapat dilakukan secara serentak.
Pemupukan
Gunakan pupuk serbuk atau cai dalam proses pemupukan dan lakukanlah minimal 1-2 bulan sekali.
5. Proses Panen
Panen bisa dilakukan ketika usia tanaman sudah mencapai 4-5 bulan.
Namun sebelum dipanen, perhatikan terlebih dahulu apakah tanaman ginseng sudah menunjukkan ciri-ciri di bawah ini atau belum:
Berikut adalah ciri-ciri tanaman ginseng yang siap panen:
- Daun menguning dan perlahan rontok
- Batang berubah menjadi merah
- Ginseng berbunga dan mengeluarkan biji
- Ukuran umbi terlihat cukup besar, lebih dari 1 cm
Untuk Proses panennya, ikutliha prosedur di bawah ini:
- Lakukan proses panen pada pagi atau sore hari saat kondisi cuaca terlihat cerah dan tanah yang kering.
- Gemburkan tanah dengan cetok atau alat sejenis.
- Pangkas pangkal batang tanaman.
- Cabut umbi dengan perlahan dan hati-hati agar tidak tertinggal di dalam tanam.
- Bersihkan umbi ginseng Jawa dan simpan di tempat yang teduh.
Hama dan Penyakit yang Menyerang Ginseng
Selain melakukan perawatan, kamu juga perlu mengenali hama serta penyakit yang kerap menyerang tanaman ginseng.
Berikut adalah beberapa jenis hama dan penyakit yang bisa menyerang tanaman ginseng:
- Penyakit busuk umbi (disebabkan oleh jamur phythopthora sp.)
- Warna daun berubah menjadi kuning
- Terdapat bulu-bulu putih pada umbi yang akhirnya berubah menjadi cokelat hingga hitam
- Penyakit layu daun (disebabkan oleh fusarium)
- Warna tulang daun berubah menjadi kuning
- Menjalar ke tangkai daun
- Daun menjadi layu
- Penyakit busuk leher batang (disebabkan oleh jamur phytium sp. atau sclerotium sp.)
- Terjadi pembusukan tanaman di awal pertumbuhan
- Leher batang berwarna kecokelatan atau kelabu
- Tekstur leher batang menjadi lunak, seperti basah
- Daun menjadi layu
- Leher batang melengkung ke arah dalam
***
Baca Juga:
Itulah beberapa cara menanam ginseng Jawa di rumah menggunakan media tanam pot atau polybag.
Semoga tulisan ini bermanfaat, Sahabat 99.
Kunjungi Blog 99.co Indonesia untuk menemukan informasi dan artikel yang tak kalah menarik!
Sedang mencari rumah impian? Cari saja di 99.co/id!