Siapa bilang harus membeli pot atau polybag mahal untuk menanam sayuran? Sebagai solusi, gunakan saja botol bekas untuk pengganti pot yang murah meriah. Yuk, simak cara menanam sayuran di botol bekas di sini!
Tahukah kamu jika botol bekas dapat didaur ulang menjadi tempat untuk menanam sayuran atau tanaman hias?
Pot dari botol bekas memiliki desain artistik yang membuatnya terlihat sangat unik.
Menanam di botol bekas juga cocok digiati oleh kamu yang ingin menanam tanaman tetapi kesulitan karena mahalnya harga pot atau tinggal di lahan terbatas.
Jangan salah, sayuran yang dihasilkan dari botol bekas juga tidak kalah berkualitasnya dengan tanaman dari pot, lo!
Yuk, simak cara menanam sayuran di botol bekas dengan mudah di bawah ini.
Cara Menanam Sayuran di Botol Bekas
1. Buat Lubang Besar di Botol
Hal pertama yang dapat kamu lakukan ketika berniat untuk menanam sayuran di botol bekas adalah memotong lubang pada botol.
Pemotongan dilakukan karena botol memiliki bukaan yang kecil dan cukup sulit untuk memasukkan bibit dari tutup botol.
Agar botol dapat menghasilkan sayuran yang berkualitas, kamu dapat menggunakan botol bekas yang berukuran cukup besar seperti botol minuman di atas 1 liter atau kemasan air mineral gelas.
2. Cuci Keseluruhan Botol Bekas
Setelah memotong lubang pada permukaan botol bekas, kamu dapat segera mencuci botol sampai bersih.
Hal ini dilakukan untuk menghilangkan zat kimia dari minuman yang mungkin beracun atau membahayakan sayuran.
Cuci bagian dalam dan bagian luar botol secara menyeluruh kemudian biarkan botol mengering.
3. Gunakan Media Tanam yang Tepat
Kemudian isi botol menggunakan media tanam yang sesuai dengan jenis sayuran yang ingin kamu tanam.
Biasanya orang-orang menggunakan media tanam seperti pasir, arang, sekam, atau tanah berpori pada botol agar tanaman dapat tumbuh subur.
Setelah diisi menggunakan media tanam, letakkan botol di tempat yang sejuk.
4. Lapisi Tanah dengan Kerikil dan Arang
Untuk menambah drainase pada tanah, sebelum memasukkan media tanam ke botol kamu dapat menyimpan terlebih dahulu kerikil atau arang di botol.
Masukkan kerikil atau arang sampai dengan ketinggian satu inci pada dasar botol.
Arang digunakan untuk membantu menghilangkan bau asam yang terjadi karena penguraian.
5. Masukkan Bibit Tanaman yang Kamu Inginkan
Selanjutnya kamu dapat memasukkan bibit sayuran atau tanaman yang kamu inginkan di botol.
Untuk mendapatkan panen yang optimal, ada baiknya kamu menanam bibit unggul berkualitas di botol bekas.
Pastikan bibit berasal dari toko tanaman terpercaya, tidak melebihi tanggal kadaluwarsa, dan terhindar dari paparan cahaya matahari langsung.
6. Perawatan dan Pemeliharaan
Hal terakhir yang perlu kamu lakukan adalah menjaga tanaman dapat tumbuh dengan subur di botol.
Tahapan ini dapat kamu lakukan dengan menyiram tanaman setiap dua kali sehari pada pagi dan sore hari dengan penyebaran air yang merata.
Penting juga untuk memberikan larutan nutrisi pada tanaman, seperti larutan AB Mix, agar tanah penuh dengan unsur hara.
Ketika tanaman sudah mencapai tinggi sekitar 20-25 cm atau berkisar 21-25 hari setelah tanam, kamu dapat memanen sayuran tersebut.
Jenis Sayuran yang Cocok Ditanam di Botol Bekas
Secara umum, tidak semua jenis sayuran cocok untuk ditanam di botol bekas.
Hal ini dikarenakan ukurannya yang lebih kecil dibandingkan dengan pot atau polybag, sehingga beberapa tanaman tidak bisa tumbuh secara maksimal di botol.
Namun, ada beberapa jenis sayuran yang dapat kamu tanam dengan mudah di botol bekas, seperti:
- Sawi;
- Bayam;
- Tomat;
- Terong-terongan;
- Kangkung; hingga
- Cabai.
Tanaman tersebut akan tumbuh meninggi ketika besar, sehingga tidak membutuhkan ruang yang banyak.
Daur hidup sayuran tersebut juga relatif pendek, sehingga kamu dapat mengubah benih yang ditanam di botol sesuai dengan seleramu.
***
Itulah cara menanam sayuran di botol bekas yang telah disusun oleh 99.co Indonesia.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu.
Kamu sedang mencari rumah di Bogor?
Bisa jadi Greenland Residence adalah jawabannya!
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!