Kira-kira, bagaimana ya cara menanam sayuran di lahan sempit? Cari tahu informasinya pada artikel ini!
Saat ini, aktivitas berkebun menjadi hobi baru yang dilakukan masyarakat.
Waktu luang di rumah yang berlimpah dimanfaatkan untuk menanam aneka jenis sayuran agar bisa memenuhi konsumsi makan harian.
Meski begitu, merawat kebun sayur di rumah tentu menuntut banyak waktu dan tenaga, mulai dari persiapan sampai pengerjaan.
Banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk menanam sayur di rumah, salah satunya menyiapkan lahan menanam.
Kalau kamu punya lahan kosong, tapi luasnya terbatas, bisa juga lo memanfaatkannya sebagai tempat menanam sayuran.
Tak sama seperti menanam sayuran di tempat yang besar, cara menanam sayuran di lahan sempit memiliki cara tersendiri, lo.
Nah, kali ini Berita 99.co Indonesia telah menghimpun informasinya yang bisa kamu simak dalam uraian di bawah ini.
Cara Menanam Sayuran di Lahan Sempit
1. Mempersiapkan Media Tanam
Cara menanam sayuran di lahan sempit yang pertama adalah menyiapkan media tanam.
Adapun media tanam yang dipakai adalah tanah yang gembur dan komposisinya seimbang antara tanah liat, remah, pasir, serta memiliki kandungan unsur hara.
Selain itu, untuk memastikan kesuburan dan kegemburan tanah, tentu diperlukan penambahan media lain, seperti pasir dan pupuk.
2. Proses Penanaman
Lalu, jika kamu sudah menyiapkan bibit tanaman dengan tinggi 10 cm, selanjutnya kamu bisa masukkan ke dalam polybag, pot, atau karung bekas yang terisi tanah dengan campuran pupuk kandang.
Benih atau bibit tanaman sayuran dimasukkan dalam polybag pada lubang tanam.
Lalu, tutup dengan menggunakan media tanah yang ada di sekitarnya serta sedikit dipadatkan.
Kalau proses penanaman sudah selesai, siram tanah menggunakan air.
Adapun hal ini dilakukan supaya bibit bisa cepat tumbuh dan mendapatkan air yang cukup.
Kemudian, simpan sayuran di tempat naungan sampai tanaman bisa beradaptasi dengan baik.
3. Proses Pemeliharaan
Usahakan untuk meletakkan tanaman di tempat yang mendapatkan sinar matahari yang cukup.
Sinar matahari merupakan hal yang penting untuk cara merawat tanaman yang baik.Â
Lalu, tanaman sayuran itu juga perlu dijaga ketersediaan airnya dengan melakukan penyiraman secara teratur agar bisa tumbuh dengan baik.
Agar bisa mempertahankan unsur hara dalam media tanam, lakukan pemupukan secara teratur selama 3-4 kali sampai panen.
Penyiangan untuk mengendalikan gulma juga perlu dilakukan dengan cara mekanis.
Langkah yang dilakukan adalah mencabut gulma yang tumbuh di sekitar tanaman.
Selain hal tersebut, menjaga kelembapan tanah dan perakaran pun perlu dijaga agar tanaman sayuran tidak terlalu lembap karena bisa menyebabkan tumbuhnya jamur dan bakteri.
4. Masa Panen
Cara panen tanaman sayuran dilakukan berdasarkan pada pemanfaatannya.
Mengingat hampir semua bagian tanaman sayuran dapat dimanfaatkan, maka waktu panen cenderung beragam, tergantung jenis tanamannya.Â
Proses panen juga dilakukan dengan mengambil langsung bagian tanaman yang akan dimanfaatkan dan digunakan sebagai bahan obat.Â
Bagian tanaman yang dipanen kemudian dijemur dan dikemas sesuai dengan kebutuhannya apakah bisa digunakan sebagai sumber bibit lagi atau tidak.
***
Semoga bermanfaat, Property People.
Simak informasi menarik lainnya di www.99updates.id dan ikuti Google News kami sekarang juga!
Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Kunjungi dari sekarang dan temukan hunian favoritmu, salah satunya Mustika Park Place!
