Cerpen kemerdekaan bisa kamu buat dalam rangka memeriahkan momen Hari Ulang Tahun Indonesia. Simak contohnya, yuk!
Setiap tanggal 17 Agustus, seluruh rakyat Indonesia merayakan kemerdekaan dengan penuh semangat.
Berbagai kegiatan seru pun digelar, mulai dari lomba 17 Agustus tradisional, seperti makan kerupuk hingga lomba yang lebih modern.
Namun, tahukah kamu bahwa ada satu lomba yang tidak hanya seru, tetapi juga dapat mengasah kreativitas dan kemampuan menulis?
Ya, lomba tersebut adalah membuat sebuah cerpen.
Selain memeriahkan perayaan kemerdekaan, lomba cerpen juga menjadi ajang bagi para penulis agar lebih bisa mengeksplorasi semangat nasionalisme dengan menuangkannya dalam karya tulis.
Jika kamu ingin membuat cerpen kemerdekaan, simak contohnya di bawah ini, yuk!
Contoh Cerpen Kemerdekaan 17 Agustus
Dilansir dari buku Kumpulan Cerpen Karya Anak Bangsa karya Afwan Sutdrajat dan sumber lainnya, berikut contoh cerpen tentang Hari Kemerdekaan.
1. Contoh Cerpen Kemerdekaan untuk Negeriku
Untukmu Tanah Airku
Beberapa tahun lalu, saya memutuskan untuk masuk akademi militer meskipun awalnya bermimpi menjadi pemain sepak bola.
Orang tua saya, terutama Ayah yang pengusaha tekstil, sangat mendukung pilihan ini meskipun mereka awalnya ingin saya berkarir di militer.
Hari pertama saya sebagai TNI, saya merasa terhormat melayani negara.
Saat ditugaskan di Papua, saya merasakan tantangan besar dalam menjaga keutuhan NKRI dari ancaman teroris dan konflik lokal.
Bersama rekanku, termasuk Boni dari Maluku, kami berusaha menjaga keamanan di daerah tersebut.
Suatu malam, saat kami sedang melakukan ibadah di tempat terpencil, terjadi serangan tiba-tiba. Kami berjuang dengan berani, meskipun Boni terluka parah dalam pertempuran itu.
Setelah sembilan jam perang, kami berhasil menangkap sebagian besar teroris.
Namun, Boni dan beberapa rekan lainnya gugur dalam tugas ini. Meskipun terluka, saya merasa bangga berhasil menunaikan tugas dengan baik.
Saya menerima penghargaan atas pengabdian ini, didampingi istri dan anak-anak saya.
Keberhasilan ini mengingatkan saya akan komitmen untuk menjaga Indonesia dan melanjutkan tugas demi kedaulatan negara.
Baca Juga: 20 Pantun 17 Agustus untuk Hari Kemerdekaan. Lucu dan Berarti!
2. Teks Cerpen 17 Agustus Pendek
Hiduplah Indonesia Raya
“Hiduplah Indonesia Raya..” Begitu lagu itu berakhir, aku menurunkan tangan yang tadi kuangkat ke alis kananku.
Aku ingin sekali berada di gedung itu bersama anak-anak lain, mengenakan seragam yang menurutku lebih bagus daripada pakaianku sekarang.
Walau aku hanya anak jalanan, semangatku untuk sekolah tetap tinggi.
Setiap Senin pagi, aku kabur dari kakakku yang mencari barang rongsokan, hanya untuk mengikuti upacara bendera di luar gedung sekolah SMP.
“Hani, ngapain kamu berdiri di situ? Ayo bantu kakak cari plastik!” tegur kakakku pelan agar orang-orang di sekolah tidak mendengar.
Aku yakin kakakku juga ingin sekolah, tapi ia tidak pernah menunjukkannya padaku.
“Iya, Kak, sebentar lagi. Benderanya belum naik,” jawabku tanpa mengubah posisi hormatku.
“Kamu itu ya, sudah dibilangin berkali-kali masih saja ngeyel. Mulai minggu depan kamu nggak boleh ke sini lagi!” Kakakku memarahiku. Aku hanya mengangguk dengan muka kecut.
Dua hari lagi adalah hari kemerdekaan Indonesia, dan semua sekolah pasti akan mengadakan upacara.
Aku ingin sekali ikut, tapi bingung caranya. Aku punya ide memakai seragam SMP dan berpura-pura menjadi siswa yang ikut upacara. Tapi melihat tabunganku, mana cukup untuk membeli seragam.
Tiba-tiba kakakku menegurku yang sedang melamun. “Hei, kenapa kamu melamun siang-siang begini?” tanyanya penasaran. Aku bingung harus jujur atau tidak.
“Begini, Kak. Kemarin aku melihat boneka yang bagus sekali. Aku mau membelinya tapi tabunganku tidak cukup. Aku boleh pinjam uang Kakak? Nanti aku ganti,” pintaku penuh harap. Kakakku berpikir sejenak lalu memberikan uang pinjaman padaku.
Siang ini aku akan ke pasar membeli seragam SMP bekas. Setelah membeli, aku harus cepat-cepat menyembunyikannya agar kakakku tidak tahu.
Keesokan harinya, aku membersihkan baju bekas itu untuk dipakai besok.
Namun, aku sangat terkejut ketika baju itu hilang dari tempat persembunyianku.
17 Agustus tiba. Aku terbangun pagi-pagi, berharap Tuhan memberi kejutan dengan mengembalikan bajuku, tapi khayalan itu tidak terjadi.
Aku sangat sedih dan menangis. Ketika bangun, kakakku sudah tidak ada, mungkin sudah mencari plastik.
Satu jam kemudian, aku memutuskan untuk bekerja mengumpulkan barang rongsokan sambil menunggu upacara dimulai.
Tiba-tiba suara kakakku terdengar dari belakang. Ketika menoleh, ia berkata, “Ini yang kamu inginkan?” sambil memperlihatkan seragam SMP yang berbeda dari yang kubeli. Apakah ini kejutan dari Tuhan?
Aku berhasil mengikuti upacara bendera yang sangat spesial ini. Aku tidak akan pernah melupakan momen bersejarah ini sepanjang hidupku.
3. Contoh Cerpen Kemerdekaan Anak SD
Lomba Makan Kerupuk yang Seru
Hari ini adalah hari yang paling ditunggu-tunggu oleh Beni. Setiap tanggal 17 Agustus, sekolahnya selalu mengadakan lomba 17-an.
Ada banyak lomba seru, seperti lomba makan kerupuk, panjat pinang, dan balap karung. Tapi, lomba favorit Beni adalah lomba makan kerupuk.
Beni sudah berlatih makan kerupuk seminggu sebelumnya. Ia berlatih di rumah, dengan menggunakan kerupuk yang diikat dengan tali.
Awalnya, Beni merasa kesulitan karena kerupuknya selalu jatuh sebelum sempat dimakan habis. Tapi, Beni tidak menyerah. Ia terus berlatih sampai akhirnya bisa makan kerupuk dengan cepat.
Hari lomba pun tiba. Beni sangat bersemangat. Ia mengenakan baju merah putih dan datang ke sekolah bersama teman-temannya.
Saat giliran Beni lomba, semua teman-temannya meneriakkan namanya.
Beni pun mulai fokus pada kerupuk yang tergantung di depannya. Dengan cepat ia melompat-lompat sambil berusaha meraih kerupuk itu.
Awalnya, Beni berjalan mundur seperti yang diajarkan oleh ibunya. Tapi, karena terlalu semangat, Beni malah terpeleset dan jatuh.
Teman-temannya tertawa melihat Beni. Namun, Beni tidak menyerah. Ia bangkit kembali dan melanjutkan lomba.
Dengan sisa tenaga yang ada, Beni terus berusaha. Akhirnya, ia berhasil menghabiskan kerupuknya lebih dulu dari teman-temannya.
Semua teman-teman Beni bersorak kegirangan. Beni sangat senang karena berhasil menjadi juara satu lomba makan kerupuk.
4. Karangan Cerita Kemerdekaan Indonesia
Baca Juga: 7 Puisi Hari Kemerdekaan untuk Anak SD. Sangat Bermakna!
5. Cerpen Kemerdekaan Penuh Pesan
***
Itulah beberapa contoh cerpen kemerdekaan 17 Agustus singkat.
Temukan ulasan lain seputar cerpen hanya di Berita.99.co.
Tak mau ketinggalan berita ter-update? Kamu bisa mengikuti Google News kami, lo.
Jika kamu sedang mencari hunian nyaman di kawasan Dago, Bandung, cek selengkapnya dalam laman www.99.co/id karena ternyata semuanya #segampangitu!
