Contoh akulturasi sangat mudah dijumpai dalam kehidupan masyarakat baik berbentuk arsitektur atau bangunan, bahasa, kesenian, dan yang lainnya.
Property People, akulturasi merupakan proses perpaduan antara dua kebudayaan atau lebih yang melahirkan bentuk kebudayaan baru.
Menurut Koentjaraningrat, akulturasi adalah proses sosial yang timbul apabila suatu kelompok manusia dengan kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur-unsur dari suatu kebudayaan asing.
Jadi, unsur-unsur kebudayaan asing tersebut lambat laun diterima dan diolah kembali tanpa menyebabkan hilangnya kepribadian budaya itu sendiri.
Nah, proses akulturasi akan terjadi apabila masing masing kebudayaan tersebut saling berpadu secara seimbang.
Contoh akulturasi budaya adalah masuknya kebudayaan Hindu-Buddha ke Indonesia.
Pengaruh kebudayaan tersebut melahirkan akulturasi budaya antara kebudayaan Hindu-Buddha dengan kebudayaan Indonesia asli.
Yuk, langsung saja simak contohnya di bawah ini, ya!
10 Contoh Akulturasi Budaya di Indonesia
1. Menara Kudus
Menara Kudus adalah contoh akulturasi budaya Islam dengan Hindu.
Ciri budaya Islam berfungsi sebagai masjid, sedangkan budaya Hindu adalah ciri fisik yang menyerupai bangunan pura pada agama Hindu.
Menara Kudus merupakan salah satu cagar budaya dari Jawa Tengah.
2. Wayang
Wayang adalah contoh akulturasi kebudayaan Jawa dengan India.
Hal ini terdapat pada tokoh wayang yakni Semar, Gareng, Petruk, hingga Bagong.
Adapun budaya India berasal dari ceritanya yang diambil dari kitab Ramayana dan Mahabharata.
3. Candi Borobudur
Candi Borobudur adalah contoh akulturasi antara agama Buddha dengan masyarakat sekitar daerah Magelang.
Hal ini terlihat pada fungsi candi yang digunakan untuk ibadah umat Buddha.
Sementara itu, relief pada dinding candi menggambarkan kehidupan yang terjadi di daerah Magelang dan sekitarnya.
4. Seni Kaligrafi
Seni kaligrafi merupakan akulturasi kebudayaan Islam dengan kebudayaan Indonesia.
Bentuk akulturasi dalam seni kaligrafi yaitu tulisan Arab dengan kebudayaan Indonesia yang bentuk-bentuknya bervariasi.
5. Kereta Singa Barong
Kereta Singa Barong merupakan perwujudan tiga binatang yang digabung menjadi satu yaitu gajah dengan belalainya, bermahkotakan naga, dan bertubuhkan hewan buraq.
Belalai gajah merupakan persahabatan dengan India yang beragama Hindu.
Adapun kepala naga melambangkan persahabatan dengan China yang beragama Buddha dan badan buraq lengkap dengan sayapnya melambangkan persahabatan dengan Mesir yang beragama Islam.
Jadi, dalam kereta itu terdapat tiga akulturasi budaya yakni Buddha, Hindu, dan Islam.
6. Keraton Kasepuhan Cirebon
Keraton Kasepuhan Cirebon adalah contoh akulturasi dari berbagai pengaruh budaya.
Bangunan arsitektur dan interiornya terpengaruh dari gaya Eropa, China, Arab maupun budaya Hindu dan Jawa.
Semua elemen atau unsur budaya tersebut melebur pada Keraton Kesepuhan tersebut.
Sejumlah pengaruh Eropa tampak pada tiang-tiang yang bergaya Yunani, bentuk pintu dan jendela pada bangunan bangsal Pringgondani, hingga penggunaan jalusi sebagai ventilasi udara.
7. Barongsai
Barongsai adalah contoh akulturasi budaya China dengan kesenian lokal, salah satunya Gambang Kromong.
Gambang Kromong dan Barongsai merupakan contoh akulturasi budaya Indonesia dengan China yang disuguhkan lewat kesenian musik.
8. Musik Keroncong
Contoh akulturasi budaya adalah musik keroncong.
Musik keroncong adalah perpaduan musik melayu dan Spanyol yang melahirkan jenis musik tersebut.
9. Bahasa Sanskerta
Bahasa Sanskerta adalah bukti adanya akulturasi budaya Indonesia dan India pada masa Hindu-Buddha.
Nyatanya, prasasti peninggalan masa Hindu-Buddha di Indonesia ditulis dalam bahasa tersebut.
Penggunaan bahasa Sanskerta dalam akulturasi budaya India-Indonesia ditandai dengan keberadaan kerajaan-kerajaan bercorak Hindu di Indonesia.
Contohnya adalah Kerajaan Kutai, Tarumanegara, hingga Mataram Kuno.
10. Barong Landung
Barong Landung merupakan akulturasi budaya Bali dan China.
Seni tari Barong Landung merupakan perwujudan manusia atau raksasa.
Barong Landung dimaknai sebagai suatu kekuatan dan diyakini memberikan keselamatan.
11. Kalender
Contoh lainnya adalah sistem kalender yang menggabungkan antara kalender jawa dengan kalender Islam.
Sistem kalender tersebut dikenalkan oleh Raja Mataram Sultan Agung.
***
Semoga bermanfaat, Property People.
Simak artikel menarik lainnya di Google News Berita 99.co Indonesia.
Cek rumah impian hanya di www.99.co/id dan rumah123.com.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Temukan ragam promo terbatas, salah satunya dari Cendana Homes!