Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan campuran heterogen? Kalau belum, simak penjelasan dan contoh campuran heterogen berikut ini!
Ada banyak topik pembahasan dalam cabang ilmu kimia, bukan hanya seputar wujud zat dan tabel periodik saja.
Selain itu, ada juga jenis-jenis campuran dalam ilmu kimia, salah satunya campuran heterogen.
Berikut ini penjelasan lengkap dan contoh campuran heterogen yang perlu kamu ketahui!
Apa Itu Campuran Heterogen?
Campuran heterogen adalah campuran dari dua zat atau lebih yang masih terlihat, di mana zat penyusunnya masih bisa dikenali dan tidak menyatu dengan sempurna.
Dengan demikian, campuran heterogen bisa didefinisikan sebagai bentuk campuran yang tidak sempurna karena tidak larut menjadi satu fasa dan masih memperlihatkan sifat asli zat penyusunnya.
Zat campuran heterogen dapat terbentuk secara alami maupun buatan karena campur tangan manusia.
Lantas, apa perbedaan antara campuran heterogen dan campuran homogen?
Perbedaan mendasar antara campuran heterogen dan homogen bisa dilihat dari penamaannya, yakni “hetero” yang berarti berbeda dan “homo” yang berarti sama”.
Lebih jelasnya, berikut ini perbedaan campuran heterogen dan homogen yang perlu kamu ketahui:
Jenis-Jenis Campuran Heterogen
Campuran heterogen terbagi menjadi dua jenis yakni suspensi dan koloid; kedua jenis tersebut dapat dibedakan berdasarkan komposisi dan tingkat pencampurannya.
1. Suspensi
Suspensi adalah jenis campuran heterogen yang terdiri dari zat padat dan zat cair atau zat gas, di mana zat padat dalam campuran tersebut tidak larut.
Ketika campuran suspensi didiamkan agak lama, akan muncul endapan yang terlihat.
2. Koloid
Koloid adalah jenis campuran heterogen yang terdiri dari dua atau lebih zat penyusun, di mana salah satu zat campurannya menyebar pada zat lain tapi tidak merata.
Contoh Campuran Heterogen
1. Campuran Heterogen Suspensi
- Minyak dan air
- Pasir dan air
- Sel darah merah dan plasma putih
- Bubur kacang hijau
- Sayur sop
- Piza
- Salad buah atau sayur
- Adonan semen yang dicampur dengan batu kerikil dan air
- Sereal dan susu
- Bensin dan air
- Minyak tanah dan air
- Oli dan air
- Bahan kapur dan pasir
- Tinta dan air
- Pasta gigi dan air
- Minyak kayu putih dan air
- Air dan es batu
- Komponen tanah yang terdiri dari pasir, tanaman, dan zat lainnya
- Pasir pantai yang terdiri dari batu dan organisme laut
- Cuka dan minyak
2. Campuran Heterogen Koloid
Berbeda dengan campuran heterogen suspensi, campuran heterogen koloid terdiri dari berbagai fase terdispersi dan medium pendispersi yang cukup sulit dibedakan susunan komponennya.
Namun, koloid masih termasuk dalam campuran heterogen karena zat campurannya masih belum menyatu sempurna.
Berdasarkan medium pendispersinya, koloid dibedakan menjadi tiga jenis, yakni padat, cair, dan gas.
Medium Pendispersi Padat
- Campuran logam
- Gelas warna-warni
- Intan hitam
- Jeli
- Olahan keju
- Nasi
- Batu apung
- Olahan manisan kenyal (marshmallow)
- Styrofoam
- Karet busa
Medium Pendispersi Cair
- Cat
- Tinta
- Adonan tepun dengan air
- Bahan tanah liat
- Susu
- Air dan sari santan
- Air sungai dan air laut
- Mayones
- Krim tangan
- Putih telur yang telah dikocok
- Busa pada sabun
Medium Pendispersi Gas
- Partikel debu di udara
- Polusi udara
- Asap kebakaran
- Partikel yang membentuk awan
- Partikel yang membentuk kabut
- Bahan semprotan (hairspray, obat nyamuk, dsb.)
***
Itulah penjelasan dan contoh campuran heterogen.
Baca berbagai artikel informatif lainnya hanya di www.99updates.id.
Jangan lupa untuk mengikuti Berita 99.co di Google News agar tidak ketinggalan informasi.
Kalau sedang mencari hunian, dapatkan rekomendasi terbaiknya di www.99.co/id dan Rumah123.com.
Kini cari hunian jadi lebih mudah karena kami #AdaBuatKamu.
Contohnya Nuansa Alam Setiabudi Clove, salah satu rekomendasi hunian terbaik yang patut jadi pertimbangan!
