Tertarik mempromosikan barangmu ke daerah Jawa Tengah hingga Jawa Timur? Pelajari sejumlah contoh iklan bahasa Jawa pada artikel ini sebagai referensi!
Bahasa Jawa termasuk salah satu bahasa daerah yang paling banyak digunakan di Indonesia.
Tak heran jika beberapa perusahaan memanfaatkan bahasa daerah ini sebagai cara mempromosikan produk mereka agar mudah mudah diterima masyarakat Jawa.
Seperti apa kira-kira bentuk iklan yang sudah diadaptasi ke dalam bahasa Jawa?
Melansir dari berbagai sumber, simak beragam contoh teks iklan bahasa Jawa di bawah ini!
15 Contoh Iklan Bahasa Jawa dan Gambarnya
1. Iklan Bahasa Jawa Susu
Iklan produk susu umumnya menonjolkan citra anak-anak yang sehat, energik, dan bugar.
Jika tidak, produk ini biasanya disusupi oleh pesan positif dalam setiap iklannya.
Hal tersebut bisa terlihat dari contoh iklan bahasa Jawa di atas.
Pada gambar di atas, tampak penggunaan teks iklan yang diusung Milo, yakni “Energi menang saben dino” yang memiliki arti “Energi menang setiap hari”.
2. Iklan Bahasa Jawa Obat Sakit Kepala
Dibanding beberapa contoh iklan bahasa Jawa lainnya, iklan obat sakit kepala ini termasuk salah satu yang bukan hasil editing.
Iklan Oskadon menggunakan slogan “pancen oye” yang berarti “memang oke”.
Maksud dari catchphrase tersebut berusaha menunjukkan bahwa Oskadon sudah terbukti dalam meredakan sakit kepala yang dialami seseorang.
3. Iklan Bahasa Jawa Minuman Gelas Kemasan
Iklan minuman gelas kemasan biasanya menonjolkan gambaran cita rasa dari minumannya.
Contoh iklan bahasa Jawa Ale-Ale ini adalah bukti nyatanya.
Gambar di atas memberikan gambaran yang akan didapat konsumen setelah meminum satu gelas Ale-Ale, yakni “Segere ra ono sing bisa ngalahke“.
Teks iklan tersebut berarti “segarnya tidak ada yang bisa mengalahkan”.
4. Iklan Permen Masuk Angin
Iklan minuman permen kerap memuat rasa atau jenis bahan yang digunakan sebagai bahan dasar permen.
Selain itu, iklan ini akan mengedepankan slogan yang eye catching.
Contohnya adalah iklan bahasa Jawa milik Sidomuncul Tolak Angin.
Pada gambar di atas, iklannya menggunakan catchphare “Cobanen permen Tolak Angin bakal wangi sabendino“.
Maksud dari kata-kata tersebut adalah mulutmu akan wangi setiap hari jika kamu memakan permen Tolak Angin.
5. Iklan Minuman Bersoda Bahasa Jawa
Iklan minuman identik dengan kesegaran yang akan kamu dapatkan setelah mengonsumsi minumannya.
Ini bisa terlihat dari contoh iklan bahasa Jawa lainnya, yakni Pepsi.
Minuman berkarbonasi tersebut seolah-olah menggambarkan bahwa dunia dan hidupmu akan terasa lebih menyegarkan setelah meminum Pepsi.
Slogan “segerke duniamu lan uripmu ngombe Pepsi” adalah kata-kata yang dipilih untuk penggambaran tersebut.
6. Iklan Bahasa Jawa Bibit Unggul
Demi menjangkau pasar yang dituju, sebuah produk bisa dimodifikasi sesuai kebutuhan.
Proses adaptasi ini yang dilakukan oleh produk Jagung Hibrida Unggul yang dijual Toko Tani Makmur.
Agar banyak masyarakat Jawa yang membeli produk bibit jagung dari toko mereka, tokonya membuat iklan dalam bahasa Jawa.
Tak hanya mengggunakan bahasa daerah, toko tersebut membuat teks iklan menarik seperti “gampang golek-golekane, gampang nandure“.
7. Iklan Restoran Cepat Saji Bahasa Jawa
Sama seperti halnya iklan produk minuman, kebanyakan iklan makanan berfokus pada gambaran cita rasa dari makanannya.
Ini bisa terlihat dari contoh iklan bahasa Jawa restoran cepat saji milik KFC.
Mereka mengusung jargon “Sing dobel tansah nggawe wareg!” yang berarti “Dobelnya selalu memuaskan” dalam bahasa Indonesia.
Jargon tersebut bisa jadi sebagai bentuk promosi bahwa menu di KFC bisa membuatmu kenyang.
8. Iklan Bahasa Jawa Sampo
Salah satu ciri utama iklan produk kecantikan adalah menggunakan model berparas cantik.
Selain itu, palet warna yang biasa ditampilkan menggunakan warna lembut.
Pada gambar di atas, contoh iklan sampo anti ketombe menggunakan warna biru yang jadi ciri khas Head & Shoulders.
Untuk melengkapi iklannya, terdapat kalimat ajakan untuk menggunakan sampo Head & Shoulders jika ingin mempunyai rambut yang bercahaya.
9. Iklan Penyedia Internet
Persaingan ketat antar provider internet membuat setiap merek punya cara tersendiri dalam mempromosikan produk mereka.
Contohnya bisa terlihat dari iklan bahasa Jawa XL di atas.
Iklan tersebut mampu menarik perhatian konsumen dengan jargon “Sinyal apik lan lancar, nyambung terus”.
Tak hanya sinyal yang kuat, iklan XL ini menawarkan harga paling murah untuk konsumen.
10. Iklan Bahasa Jawa Lucu
Contoh iklan bahasa Jawa lainnya ini merupakan parodi dari salah satu merek rokok, yakni Malioboro.
Brand tersebut diplesetkan menjadi “Maraiboros” yang berarti “Bikin boros”.
11. Contoh Teks Iklan Bahasa Jawa Bumbu Dapur
Micin adalah bumbu dapur yang biasa digunakan untuk membuat cita rasa masakan jadi lebih enak.
Oleh karenanya, iklan dalam bahasa Jawa di atas menggunakan tulisan “masak kurang enak yen ora diwenehi micin Sasa“.
Kalimat tersebut mempunyai arti “masak kurang enak jika tidak pakai Sasa”.
12. Iklan Minuman Teh
Teh botol adalah minuman kemasan favorit masyarakat Indonesia karena punya cita rasa yang manis dan menyegarkan.
Jargonnya yang berbunyi “apapun makanannya, minuman Teh Botol Sosro” jadi jargon yang cukup melekat di telinga.
Ketika dipasarkan di daerah yang mayoritas berbahasa Jawa, jargon tersebut sedikit dimodifikasi.
Jadi, contoh teks iklan bahasa Jawanya menjadi “apa bae panganane, inume ya Teh Botol Sosro”.
13. Contoh Iklan Komersial Bahasa Jawa Minuman Pengganjal Lapar
Ketika seseorang merasa lapar, cara yang biasa dilakukan untuk mengatasinya adalah dengan menyantap makanan.
Namun, jika buru-buru, ada Okky Jelly Drink yang bisa dikonsumsi.
Minuman ini dikenal sebagai minuman yang mampu menunda rasa lapar.
Untuk mempromosikan produknya di daerah Jawa, minuman ini menggunakan kata-kata seperti “ngelak ilang, ngeleh ilang” yang mudah diingat.
Arti dari kalimat iklan tersebut adalah “haus hilang, lapar hilang” yang sesuai dengan manfaat yang diberi Okky Jelly Drink.
14. Contoh Iklan Komersial Bahasa Jawa Mi Instan
Indomie adalah salah satu merek mi instan yang punya banyak penggemar, termasuk masyarakat Jawa.
Indofood selaku produsennya menerap banyak cara agar Indomie tetap jadi nomor satu.
Salah satunya adalah dengan menggunakan bahasa Jawa.
Pada gambar di atas, iklan dalam bahasa Jawa tersebut menggunakan kata-kata “nggawe nonton bal” dan “luwih bungah” sebagai punchline.
Kedua frasa ini digunakan untuk menunjukkan bahwa Indomie cocok untuk teman menonton sepak bola dan terasa lebih puas ketika disantap.
15. Iklan Minuman Energi
Terakhir, ada minuman energi, KukuBima Ener-G yang termasuk salah satu contoh iklan dalam bahasa Jawa.
Produk ini menggunakan slogan “Rosa! Selamet” untuk iklan yang dipromosikan di daerah Jawa Tengah hingga Jawa Timur.
Meski tergolong pendek, slogan tersebut sangatlah ikonik!
***
Semoga pembahasan kumpulan iklan basa Jawa di atas dapat bermanfaat untuk Property People, ya!
Simak juga artikel seputar artikel contoh iklan lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia dan Google News kami.
Wujudkan angan dalam miliki hunian impianmu bersama www.99.co/id, karena kami bakal #segampangitu.