Kamus dan Istilah Pendidikan

40 Contoh Kalimat Bioluminescence Bahasa Indonesia. Dari Berbagai Konteks!

3 menit

“Ubur-ubur itu bagaikan bintang kecil yang jatuh di dalam laut,” merupakan salah satu contoh kalimat yang menggambarkan keindahan bioluminescence. Selain itu, masih banyak lagi lo contoh kalimat bioluminescence lainnya. Simak beberapa contohnya pada artikel ini, yuk!

Bioluminesensi adalah sebuah proses alamiah di mana makhluk hidup mampu menghasilkan cahaya melalui reaksi kimia internal, mengubah energi kimia menjadi energi cahaya.

Hal itu pun sejalan dengan kutipan yang dilansir dari Bioluminesensi Laut (2021) yang ditulis Sutrisno Anggoro, dkk. di mana menurut mereka, bioluminescence menjadi fenomena biologis yang menakjubkan dan dapat ditemukan di lingkungan darat serta samudra.

Kejadian di mana makhluk hidup mampu menghasilkan cahaya sendiri ini pun menjadi fenomena yang sering kita amati.

Cahaya yang dihasilkan padanya tidak hanya memperindah tampilan organisme, tetapi juga menyajikan aspek unik dalam kajian Biologi.

Dengan menggunakan istilah ‘bioluminesensi’ dalam bahasa Indonesia, pemahaman dan penerapan konsep ini menjadi lebih mudah dan luas bagi para pelajar maupun peneliti.

Berkaitan dengan hal itu, berikut Berita 99.co Indonesia hadirkan kumpulan contoh kalimat bioluminescene dalam bahasa Indonesia dari berbagai konteks yang bisa kamu ketahui.

40 Contoh Kalimat Bioluminescence

Contoh Kalimat Bioluminescene Konteks Penjelasan Umum

  1. Bioluminescence adalah kemampuan makhluk hidup tertentu untuk menghasilkan cahaya sendiri. Cahaya ini dihasilkan melalui reaksi kimia di dalam tubuh mereka dan sering digunakan untuk berbagai tujuan, seperti komunikasi, pertahanan diri, atau menarik pasangan.
  2. Banyak organisme laut, seperti ubur-ubur dan beberapa jenis ikan, mampu mengeluarkan cahaya yang indah di dalam kegelapan. Cahaya ini berasal dari proses alami yang disebut bioluminescence.
  3. Kunang-kunang adalah contoh serangga yang terkenal dengan kemampuannya bercahaya di malam hari. Cahaya ini dihasilkan melalui reaksi kimia khusus dan berfungsi sebagai sinyal untuk menarik pasangan atau memperingatkan predator.
  4. Bioluminescence sering terjadi di lautan dan danau yang gelap. Cahaya yang dihasilkan oleh organisme-organisme kecil seperti plankton dapat membuat air terlihat berkilauan di malam hari.
  5. Beberapa bakteri memiliki kemampuan unik untuk menghasilkan cahaya. Cahaya ini dapat membantu bakteri dalam mencari makanan atau melindungi diri dari musuh.
  6. Ubur-ubur adalah salah satu makhluk laut yang paling indah saat malam hari. Tubuh transparan mereka dapat memancarkan cahaya yang memukau, berkat fenomena bioluminescence.
  7. Cahaya bioluminescence dapat memiliki berbagai warna, seperti biru, hijau, atau kuning. Warna cahaya ini tergantung pada jenis organisme dan zat kimia yang terlibat dalam reaksi.
  8. Bioluminescence adalah fenomena yang menarik perhatian banyak ilmuwan. Dengan mempelajari bioluminescence, kita dapat memahami lebih banyak tentang kehidupan di laut dan mengembangkan teknologi baru.
  9. Berbagai spesies yang menakjubkan memanfaatkan bioluminescence untuk mencari makanan, kawin, atau menakut-nakuti predator.
  10. Kemampuan bioluminescence banyak dimiliki oleh organisme laut, contohnya adalah ikan lomek.

Baca Juga: 93 Cabang Ilmu Biologi Disertai Penjelasan dan Hakikatnya Terlengkap. Dari Botani Hingga Rekayasa Genetika!

Contoh Kalimat Bioluminescene Konteks Penelitian

https://www.shutterstock.com/id/image-photo/bioluminescence-night-jervis-bay-australia-2470861949



  1. Beberapa jenis bakteri memiliki kemampuan bioluminescence yang sangat baik.
  2. Di antara pantai yang terdapat fenomena bioluminescence adalah Bioluminescent Bay yang berada di Puerto Rico.
  3. Fenomena bioluminescence yang sering terjadi juga disebut dengan “Glow in The Dark“.
  4. Di perairan tertentu, gelombang yang disebabkan oleh bioluminescence dapat terlihat seperti kilatan cahaya di malam hari.
  5. Hiu Isistius brasiliensis juga mampu memanfaatkan bioluminescence untuk menarik mangsanya.
  6. Fenomena keindahan Bioluminescence juga bisa dilihat di Matsu Island di Taiwan dan Toyama Bay Jepang.
  7. Dinoflagellata adalah contoh organisme dengan kemampuan bioluminescence yang menghasilkan luciferin dan cahaya hijau-kebiruan.
  8. Fenomena bioluminescence juga terjadi di Indonesia dan dapat dilihat langsung di Pantai Gili Trawangan.
  9. Pada tahun 2019, fenomena bioluminescence juga terjadi di perairan pesisir Barat Lampung.
  10. Ikan lomek (Harpadon nehereus) merupakan salah satu organisme bioluminescence. Namun, ikan ini hanya dapat memancarkan cahaya ketika sudah mati.

Contoh Kalimat Bioluminescene Konteks Ekosistem

  1. Fenomena bioluminescence yang terjadi di sekitar Jervis Bay disebabkan oleh keberadaan Noctiluca scintillans atau kilauan laut, ganggang bersayap bersel satu yang dapat menghasilkan cahaya ketika terganggu.
  2. Beberapa jenis cacing laut memiliki kemampuan bioluminescence yang menakjubkan.
  3. Bioluminescence digunakan oleh beberapa hewan sebagai alat komunikasi.
  4. Seorang astronom amatir di New South Wales (NSW) berhasil mengabadikan fenomena kehadiran bioluminescence di Jervis Bay.
  5. Bioluminescence bersumber dari berbagai organisme laut seperti ostracoda, ubur-ubur, beberapa jenis ikan, plankton, dan organisme lainnya.
  6. Kunang-kunang menghasilkan cahaya melalui reaksi kimia yang disebut bioluminescence dalam sel khusus di dalam perutnya.
  7. Beberapa organisme dengan kemampuan bioluminescence tidak mensintesis luciferin.
  8. Bioluminescence adalah emisi cahaya yang dihasilkan oleh makhluk hidup karena adanya reaksi kimia tertentu.
  9. Hingga saat ini, bioluminescence telah ditemukan secara alami pada berbagai macam makhluk hidup, seperti jamur, bakteri, dan organisme di perairan.
  10. Para peneliti sedang mempelajari bagaimana organisme laut menggunakan bioluminescence untuk berkomunikasi satu sama lain.

Contoh Kalimat Bioluminescene Konteks Estetika

  1. Beberapa jenis jamur bioluminescence dapat menghasilkan cahaya kuning yang terang.
  2. Bioluminescence terjadi ketika dua bahan kimia berupa senyawa organik enzim luciferase dan luciferin.
  3. Salah satu contoh jamur penghasil bioluminescence yang telah diteliti adalah jamur Armillaria mellea, yang juga dikenal sebagai Honey Fungus.
  4. Bioluminescence sudah dikenalkan sejak 500 SM oleh Aristoteles dalam bukunya yang berjudul “Tentang Warna”.
  5. Sekitar 80 persen organisme bioluminescence mendiami lautan dan dapat dijumpai di kedalaman kurang dari 1000 meter.
  6. Kelompok dinoflagellata termasuk organisme bioluminescence.
  7. Dinoflagellata adalah contoh organisme dengan kemampuan bioluminescence yang menghasilkan luciferin dan cahaya hijau-kebiruan.
  8. Pengunjung Jervis Bay menyebut kilauan di area pantai sebagai “pesta bioluminescence”.
  9. Sebagian besar bioluminescence organisme laut dan darat tampak berwarna biru kehijauan.
  10. Pengunjung akan belajar tentang makhluk laut yang menggunakan adaptasi seperti bioluminescence dan kamuflase.

Baca Juga: Mengenal Struktur Sel Tumbuhan dan Fungsinya. Terdiri dari Apa Saja?

***

Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kamu ya, Property People.

Cek juga artikel menarik lainnya lewat Berita.99.co.

Segera ikuti Google News Berita 99.co Indonesia untuk dapatkan informasi up to date.

Ternyata praktis dan #segampangitu lo, menemukan rekomendasi hunian di www.99.co/id.

Tak percaya? Buktikan sekarang juga!



Gadis Saktika

Gadis Saktika adalah Content Writer di 99 Group yang sudah berkarier sebagai penulis dan wartawan sejak tahun 2019. Lulusan Bahasa dan Sastra Indonesia UPI ini senang menulis tentang etnolinguistik, politik, HAM, gaya hidup, properti, dan arsitektur.
Follow Me:

Related Posts