Contoh Proposal Kerjasama Bisnis Properti yang Baik dan Benar Disertai Cara Membuatnya

16 Juni 2022 14839 Author: Ilham Budhiman

3 menit

Contoh proposal kerjasama bisnis properti diperlukan bagi kamu yang sedang mencari investor untuk pelaksanaan sebuah proyek. Agar investasi berjalan lancar, simak cara membuatnya pada artikel ini!

Bagi seorang pemula, bisnis properti bukanlah sebuah hal yang mudah.

Apalagi bagi perusahaan yang tidak memiliki cukup dana besar untuk mengembangkan sebuah proyek.

Hanya saja, kamu bisa mengatasi kekurangan dana tersebut dengan mengajak investor untuk menambah sumber pendanaan suatu proyek.

Lagi pula, sebagian investor meyakini bahwa bisnis properti merupakan salah satu investasi yang cukup menggiurkan.

Terlebih, jika proyek tersebut diproyeksikan laris manis di pasaran sehingga mendapat untung dengan margin yang cukup besar.

Masalahnya, tak sedikit pengembang pemula yang mampu membangun proyek prestisiusnya karena kekurangan dana.

Untuk mengatasi itu, kamu bisa memanfaatkan investor agar mereka mau mendanai proyek yang kamu rencanakan.

Kamu bisa mengajukannya melalui proposal kerja sama bisnis properti.

Apa Itu Proposal Kerjasama Bisnis Properti?

Proposal kerjasama bisnis properti adalah sebuah pengajuan yang berisikan tentang penawaran dari satu pihak ke pihak lain untuk mencapai kesepakatan.

Intinya, proposal kerjasama bisnis properti dilakukan untuk menggaet calon investor atau mitra usaha dalam membangun sebuah proyek.

Dengan bantuan investor, berpeluang membantu usaha yang tengah kamu rintis salah satunya sumber pendanaan.

Jadi, proposal kerjasama bertujuan untuk meyakinkan para investor, mengetahui model bisnis, dan sasaran yang hendak dicapai.

Untuk meyakinkan calon investor, ada baiknya kamu membuat proposal usaha yang baik dan benar.

Cara Membuat Proposal Kerjasama Bisnis Properti

1. Latar Belakang yang Mengesankan

Cara membuat proposal kerjasama bisnis properti tidaklah mudah.

Namun, agar calon investor mau menginvestasikan uangnya maka kamu harus membuat proposal dengan latar belakang yang mengesankan.

Buatlah latar belakang proyek properti yang kamu rencanakan dengan semenarik mungkin untuk memberikan pemahaman kepada mereka.

Tulislah sejelas mungkin agar calon investor yakin terhadap penawaran proposal kerja sama tersebut.

Untuk itu, tulislah dengan keyakinan pada pembuka proposal agar investor percaya terhadap proyek tersebut.

2. Jelas dan Rinci

Dalam membuat proposal kerjasama bisnis properti, usahakan agar isi proposal dibuat secara jelas dan rinci.

Hindari kalimat yang panjang dan tidak perlu karena hanya akan membuat calon investor enggan untuk membacanya.

Hal terpenting adalah membuat calon investor merasa aman dan nyaman saat menginvestasikan uangnya pada proyek yang kamu rencanakan.

Apalagi bagi developer yang baru terjun ke bisnis ini sehingga tidak banyak memiliki portofolio properti.

Namun, melalui proposal kerjasama bisnis ini, kamu bisa membangun tingkat kepercayaan calon investor.

3. Sederhana

Cara membuat proposal kerjasama bisnis properti adalah secara ringkas dan sederhana.

Artinya, buatlah proposal tanpa harus tebal dengan bahasa-bahasa yang cukup rumit.

Cukup sampaikan lokasi dan nama proyek perumahan, pemasaran, luas lahan, nilai penjualan, biaya, dan lain-lain yang substansial.

Hal tersebut bisa kamu tulis di executive summary.

Untuk selanjutnya, kamu bisa menuliskan tentang informasi perusahaan, badan hukum, arus kasa perusahaan, hingga aspek pemasaran dan perizinan.

Nah, dalam membuat hal tersebut usahakan tidak menulisnya lebih dari 17 halaman.

Jadi, keputusan mereka akan mendanai proyek tersebut atau tidak tergantung isi proposal tersebut.

4. Data Pendukung

Cara membuat proposal kerja bisnis properti harus memuat data pendukung.

Data tersebut bisa berupa siteplan, gambar kerja, dan lain-lain.

Data-data terkait persiapan proyek dan progres yang sedang berjalan juga bisa kamu sertakan.

Terkait data ini, bisa kamu lampirkan di akhir halaman untuk memudahkan calon investor memahaminya.