Belum lama ini, sektor ritel jadi perhatian masyarakat karena beberapa sejumlah pusat perbelanjaan atau mall sepi pengunjung. Apa saja mall tersebut dan kenapa bisa sepi?
Keberadaan mall di sejumlah daerah di Indonesia bukanlah hal yang asing, Property People.
Hampir di setiap daerah pastinya terdapat mall khususnya kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan lainnya.
Namun, sejumlah pemberitaan melaporkan bahwa kunjungan ke mall mulai sepi.
Menurut catatan cnnindonesia.com, ada beberapa mall sepi terutama di DKI Jakarta.
Padahal, sejumlah mall tersebut berada di area yang cukup strategis.
Apa saja daftar mall tersebut dan apa alasannya menurut pengusaha ritel?
4 Daftar Mall Sepi Pengunjung
1. Glodok City
Glodok City adalah salah satu daftar mall sepi yang terletak di Jakarta Barat.
Pusat perbelanjaan legendaris ini sebelumnya selalu ramai khususnya bagi mereka yang mencari peralatan elektronik.
Hanya saja, menurut sejumlah pemberitaan, pusat belanja ini sepi pengunjung di tengah gempuran toko online.
Bahkan, hal tersebut diperparah menyusul pandemi Covid-19 sejak 2020 lalu.
Kini, beberapa toko di Glodok City tutup yang disertai pengumuman disewakan.
2. Ratu Plaza
Ratu Plaza adalah salah satu mall di Jakarta yang juga dilanda sepi.
Pusat perbelanjaan yang terletak di Sudirman itu mulai sepi menyusul pandemi Covid-19 di tanah air.
Akibatnya, sejumlah toko memilih tutup karena tak bisa menutupi biaya sewa dan operasional.
Sebelumnya, pedagang mengaku bisa meraup omzet hingga puluhan juta.
Namun, kini hanya beberapa ratus ribu lantaran sepi pembeli.
3. Blok M
Selanjutnya adalah Blok M di Jakarta Selatan.
Mall yang dulunya ramai oleh anak muda ini mulai memasuki fase mati suri.
Menurut laporan cnnindonesia.com, mall tersebut sepi sejak 2017 dan diperparah saat Covid-19 melanda.
Blok M makin ditinggalkan lantaran menjamurnya toko online, hilangnya toko-toko besar di kawasan ini, serta hal lainnya.
4. Plaza Semanggi
Daftar selanjutnya adalah Plaza Semanggi di Jakarta Selatan, Property People.
Sebelumnya, pusat perbelanjaan tersebut sempat berjaya dan ramai pengunjung.
Namun, menurut laporan Kompas.com, Plaza Semanggi mulai sepi dan pedagang di sana mengeluh pendapatannya merosot.
Sejumlah toko di Plaza Semanggi pun memilih tutup.
Kenapa Mall Sepi?
Fenomena mall sepi tersebut disorot Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI).
Ketua Umum APPBI Alphonzus Widjaja mengatakan bahwa kondisi mall sepi tidak hanya terjadi di Jakarta, tetapi daerah lainnya.
Meski demikian, rupanya masih banyak mall yang mampu bertahan.
Sepinya tingkat kunjungan ke mall terjadi karena maraknya toko online hingga pandemi Covid-19.
Untuk itu, dia meminta pusat perbelanjaan terus berinovasi sehingga tidak hanya sekadar tempat berbelanja.
“Pusat Perbelanjaan harus dapat menyediakan ataupun memberikan journey atau experience kepada para pelanggannya, bukan lagi hanya sekadar menyediakan ataupun memberikan fungsi belanja saja,” ujarnya.
Dia menyarankan agar mall bisa mengadakan event–event yang mengundang bintang tamu atau menyediakan wahana permainan.
Dari pengalaman yang ada, APPBI mencatat banyak pusat perbelanjaan yang berhasil menerapkan hal tersebut dan membuktikan tingkat kunjungan menaik bahkan mencapai 100 persen.
***
Semoga bermanfaat, Property People.
Ingin membaca berita terbaru lainnya? Cek hanya di Berita.99.co, ya.
Kamu juga dapat mengikuti Google News Berita 99.co Indonesia untuk menemukan artikel mengenai tips rumah.
Bagi yang sedang mencari hunian dekat Jakarta, Mutiara Pancoran Mas bisa jadi rekomendasi terbaik.
Cek berbagai penawaran menariknya di www.99.co/id dan Rumah123.com.
Yuk, wujudkan rumah impian keluarga karena kami #AdaBuatKamu.