Balkon identik dengan area terbuka, lantas bagaimana jika dibuat tertutup? Tentu saja bisa, simak inspirasi desain balkon tertutup berikut ini, ya!
Selama ini, area balkon rumah atau apartemen sebatas difungsikan sebagai penghias, area santai, atau bahkan area jemur saja.
Hal tersebut dikarenakan desain balkon yang rata-rata dibuat terbuka, sehingga langsung terkena cuaca dan rentan kotor.
Padahal, balkon juga bisa didesain tertutup, baik dengan menggunakan dinding kaca maupun jaring kawat.
Dengan desain seperti itu, kamu bisa mengubah area balkon menjadi lebih multifungsi tak sebatas hanya area santai dan jemur saja.
Tertarik untuk membuat balkon tertutup? Simak beberapa inspirasi desain berikut ini, yuk!
Inspirasi Desain Balkon Tertutup
1. Balkon Tertutup dengan Area Santai
sumber: pinterest.com
Baik itu balkon terbuka maupun tertutup, fungsi paling umum dari sebuah balkon adalah sebagai area santai.
Seperti desain balkon tertutup di atas, area balkon tersebut diisi dengan kursi santai yang nyaman sebagai tempat berbincang.
Tak hanya itu saja, supaya lebih menarik, balkon berdinding kaca tersebut juga dilengkapi dengan ayunan.
2. Balkon Tertutup dengan Jaring Kawat
sumber: houzz.in
Ingin memiliki balkon tertutup, namun sirkulasi udaranya tetap maksimal? Cobalah desain balkon tertutup dengan jaring kawat seperti ini.
Jaring kawat atau wire mesh pun bisa jadi pilihan material alternatif selain kaca.
Selain memberikan sirkulasi udara yang lebih baik, dengan jaring kawat kamu tidak perlu menambahkan tirai pada area balkon.
3. Balkon Tertutup dengan Kursi Ayunan
sumber: decombo.com
Kamu memiliki ruang yang sempit untuk disulap menjadi balkon tertutup? Tak perlu khawatir, kamu bisa meniru desain balkon tertutup di atas.
Meskipun ukurannya terbatas, kamu tetap bisa menjadikannya terasa nyaman dengan kursi ayunan.
Balkon seperti ini pun bisa dijadikan sebagai tempat bersantai di pagi, sore, atau bahkan malam hari.
4. Balkon Tertutup dengan Meja Makan
sumber: decombo.com
Area balkon tak melulu harus dijadikan tempat santai, kamu juga bisa menjadikan area balkon sebagai tempat untuk sarapan.
Dengan desain balkon tertutup di atas, tentu momen menyantap sarapan akan terasa lebih nikmat dan bersemangat.
5. Balkon Tertutup Sebagai Ruang Baca
sumber: amazinginteriordesign.com
Lebih dari sekadar area santai, kamu juga bisa mengikuti desain balkon tertutup seperti ini.
Cukup hanya dengan rak buku dan meja tempel, balkon sudah bisa berfungsi sebagai ruang baca sekaligus belajar.
Menariknya, dengan desain seperti ini kamu tidak perlu khawatir lagi soal pencahayaan yang baik.
6. Balkon Tertutup Sebagai Ruang Tidur Tambahan
sumber: home-designing.com
Walaupun ukurannya kecil, balkon ternyata bisa difungsikan sebagai ruang tidur tambahan atau sekadar rebahan santai saja.
Namun perlu diingat, fungsi balkon seperti sebaiknya hanya diterapkan pada balkon tertutup.
Perlu dicatat, balkon dengan fungsi sebagai ruang tidur seperti ini sebaiknya dilengkapi dengan tirai untuk mengatur intensitas cahaya yang masuk.
7. Balkon Tertutup Sebagai Ruang Servis
sumber: snimayhome.com
Ruang servis merupakan ruang yang selayaknya ada pada sebuah hunian karena berfungsi untuk menunjang kebutuhan sehari-hari.
Fungsi ruang servis meliputi ruang cuci, jemur, setrika, hingga dapur kotor.
Seperti contoh desain balkon tertutup di atas, kamu bisa menjadikan balkon rumahmu sebagai ruang servis yang multifungsi.
***
Semoga bermanfaat, Sahabat 99.
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Kunjungi dari sekarang dan temukan hunian favoritmu, salah satunya Griya Reja Residence!
