Cerita Kita

Inspirasi Desain Rumah Mid-century dan Japandi ala Asa Living. Berhiaskan Elemen Kayu yang Menawan!

3 menit

Desain mid-century dan Japandi identik dengan penerapan elemen alam dan konsep dinamis pada bangunan. Kedua gaya arsitektur ini kental dengan kesan sederhana karena memadukan elemen murni dengan furnitur kayu yang fungsional, sebagaimana tampak pada hunian Asa Living.

Zaman sekarang, opsi untuk mendapatkan rumah yang nyaman tentu semakin banyak. 

Terbatasnya lahan bukan lagi halangan untuk mendapatkan rumah yang cantik dan fungsional, sebab kini banyak arsitek yang sangat mumpuni dalam menciptakan desain yang efektif mengoptimalkan setiap inci ruangan. 

Hal di atas terbukti pada konsep yang diusung Asa Living, hunian milik pasangan inspiratif Lukman Auliadi dengan Ida Mustazir.

Rumah yang dikerjakan bersama Kowok Construction itu mengambil konsep mash-up antara mid-century dan Japandi.

Inspirasi Desain Mid-century dan Japandi ala Asa Living

1. Fasad Rumah

fasad asa living

Dari bagian depan, eksterior rumah tinggal di kawasan Jakarta Timur ini menampilkan bentuk-bentuk geometris yang sederhana.

Tampilan garis geometris dan atap datar memang begitu lekat dengan arsitektur mid-century modern.

sliding door

Kemudian, fasad Asa Living yang tampak menggabungkan area indoor dan outdoor dan disekat lewat sliding door mampu memberi kesan terbuka.

Dengan begitu, area dalam rumah bisa menyerap matahari dengan maksimal.

“Di waktu kapan pun, sinar matahari bisa masuk,” ujar Ida saat diwawancarai Gadis, penulis 99.co Indonesia, Selasa (14/12/2021).

fasad asa living

Menariknya, meski di bagian luar ada bangunan usaha, privasi penghuni Asa Living tetap terjaga.

Rumah terasa lebih privat dan nyaman, meskipun dindingnya dari pintu geser cukup terekspos,” tambahnnya.

2. Area Ruang Tamu, Ruang Keluarga, dan Dapur

ruang tamu asa living

Ruangan yang terang akan terasa lebih lega ketimbang ruangan yang gelap. 

Sebagaimana tampak pada Asa Living, interior rumah ini banyak menyertakan bukaan berupa jendela berukuran besar. 

Juga pintu geser dengan sirkulasi udara yang baik, memberi suasana teduh tapi tetap produktif,” ujar Ida.

interior open plan

Kemudian, penggunaan konsep open plan di area sunken ini juga membuat gerak penghuni rumah jadi lebih fleksibel.

Adapun area ini menggabungkan ruang tamu, ruang keluarga, dan dapur menjadi satu, tanpa sekat.

Kehadiran pintu geser juga membuat rumah terkesan lebih luas karena fungsinya sebagai partisi antar-ruangan dapat dibuka-tutup sesuai kebutuhan.

ruang tamu



Meski menyatu, ketiga ruangan ini tetap terlihat berbeda dan menampakkan karakter serta fungsinya tersendiri.

“Di sana kami bertiga bisa berkumpul, tapi tetap dengan aktivitasnya masing-masing,” tutur Ida.

3. Area Lantai Dua

lounge asa living

Beralih ke area lantai dua, terdapat lounge yang kerap dijadikan Ida dan keluarga sebagai area santai.

Ruangan ini didominasi oleh furnitur kayu jati berwarna earth tone yang tampak begitu kokoh.

Ya, elemen kayu adalah ciri lain yang tak dapat dipisahkan dari desain mid-century modern dan Japandi.

Tentunya, penggunaan kayu jati juga kian memantapkan kesan tegas pada ruangan.

4. Kamar Kerja

furnitur built in

Desain Japandi senantiasa menekankan karakteristiknya pada penggunaan material yang konsisten dan bentuknya yang sederhana.

Konsep tersebut tergambar pada ruang kerja yang dipenuhi furnitur built-in ini. 

Bahkan, sebuah meja kerja berbahan kayu jati itu dibikin menyatu dengan dengan rak penyimpanan. 

Dengan penempatan yang paten menempel pada dinding, keberadaan furnitur multifungsi ini juga punya dua manfaat sekaligus. 

Pertama tidak makan tempat, kedua tidak membuat penghuni repot-repot bongkar pasang. 

ruang kerja asa living

Kemudian jika kamu perhatikan dengan saksama, hampir seluruh ruangan yang disebutkan sebelumnya menggunakan material ekspos di dinding hingga lantai, ‘kan?

Ya, Asa Living memang menggunakan semen ekspos dan kamprot sehingga menghadirkan warna kelabu pada seluruh area hunian.

Penggunaannya betul-betul membuat rumah jadi terkesan natural, cerah, dan tidak suram.

5. Dapur

dapur asa living

Seperti yang sudah dijelaskan, area dapur menyatu dengan ruang tamu dan keluarga.

Meski begitu, tata letak tersebut malah membuat area memasak ini jadi kelihatan lebih leluasa dan tidak sumpek.

sliding door asa living

Terlebih, keberadaan sliding door tepat di samping dapur membuat area ini tampak cerah walau tidak memakai penerangan lampu.

Kehadiran material kayu pada kitchen set dan island juga menambah tekstur dan serat yang lugas, sehingga kesan alami terpancar dari area ini.

***

Semoga informasi di atas dapat menginspirasimu ya, Sahabat 99.

Nantikan artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari rumah di jual di Jakarta Timur?

Temukan pilihannya hanya di 99.co/id!

***sumber foto: instagram.com/asa_living



Gadis Saktika

Gadis Saktika adalah Content Writer di 99 Group yang sudah berkarier sebagai penulis dan wartawan sejak tahun 2019. Lulusan Bahasa dan Sastra Indonesia UPI ini senang menulis tentang etnolinguistik, politik, HAM, gaya hidup, properti, dan arsitektur.
Follow Me:

Related Posts