Minimalis, cantik, dan nyaman adalah tiga kata yang mampu mewakili tampilan dari Ruma Ciel. Pasalnya, meski berdiri di lahan yang mungil, hunian yang didesain ala Jepang ini mampu memberikan kenyamanan dan membuat siapa pun jatuh hati.
Desain minimalis Jepang merupakan salah satu tren desain interior kerap yang mencuri perhatian.
Desain ini hadir dengan ciri khasnya yang sederhana, minimalis dan mengedepankan fungsionalitas.
Hal inilah yang menginspirasi pasangan arsitek Cindy dan suaminya Yeriel untuk menyulap rumahnya dengan desain Jepang yang simpel.
Dengan modal tanah berukuran 60 meter persegi, rumah dua lantai dengan luas bangunan 53 meter persegi tersebut terasa begitu asri dan nyaman.
Konsep desain interior ala Jepang yang sederhana pun menjadi pilihan untuk rumah yang berlokasi di BSD, Tangerang ini.
Proses Pembangunan Ruma Ciel
Hunian yang diberi nama Ruma Ciel ini mereka beli melalui developer pada akhir tahun 2017 dan mulai ditempati pada awal tahun 2018.
Tidak banyak perubahan yang dilakukan Cindy dan Yeriel, mereka hanya merenovasi sedikit area dapur dan ruang mencuci.
“Renovasi sedikit di area dapur dan laundry. Bongkar meja dapur eksisting dan dinding partisi samping dapur,” papar Cindy pada tim 99.co Indonesia, Senin (30/11/2020) melalui surel.
Untuk proses pengerjaannya sendiri tidak sampai satu bulan, sedangkan untuk interiornya dilakukan secara bertahap.
“Karena tidak banyak mengubah fisik dan hanya mengisi interior, prosesnya tidak sampai 1 bulan untuk fisiknya. Interiornya sendiri kami mengisi secara bertahap jadi enggak langsung diisi semuanya. Awalnya beli kasur, renovasi dapur, taman dan laundry. Furnitur yang lain menyusul perlahan,” tutur Cindy.
Jumlah Ruangan
Rumah dua lantai ini terdiri dari sejumlah ruangan, di lantai satu terdiri dari
- ruang keluarga;
- ruang makan;
- dapur;
- powder room;
- laundry; serta
- semi outdoor.
Sementara di lantai dua, terdapat
- kamar tidur utama;
- kamat tidur; dan
- kamar mandi.
Terinspirasi Rumah Minimalis Jepang
Saat ditanya mengenai konsep desain, Cindy dan Yeriel mengatakan kalau rumahnya banyak terinspirasi dari rumah-rumah Jepang.
“Referensi banyak dari rumah jepang dan di sesuaikan lagi dengan kebutuhan kami,” ungkapnya.
Uniknya, meski menggunakan desain interior bergaya Jepang, fasad rumah ini berdesain American Style.
“Fasad tidak diubah dan masih eksisting dari developer, gayanya cenderung ke American,” jelas Cindy.
Hambatan dalam Pembangunan
Selain memiliki desain eksterior dan interior yang berbeda, keunikan lain dari rumah ini adalah ukurannya yang terbilang mungil.
Selain ukuran, waktu dan anggaran juga menjadi salah satu tantangan dalam membangun rumah.
“Ketika mengerjakan rumah ini, kami dibatasi dengan waktu dan budget jadi enggak terlalu banyak yang diubah. Hal-hal yang menurut kami tidak terlalu krusial inginnya dikerjakan nanti saja tapi ternyata setelah ditinggali, susah cari waktu untuk renovasi lagi,” kenang Cindy.
Keterbatasan lahan tersebut, tidak menjadi penghalang bagi Cindy dan Yeriel dalam menciptakan hunian yang nyaman.
Dengan kreasi serta menambahkan pencahayaan dan kesan alami, rumah mungil ini tidak kehilangan kenyamanannya.
“Menurut kami yang membuat rumah ini nyaman karena walaupun dengan luasan yang sangat terbatas, rumah ini masih memiliki taman belakang sehingga semua ruangan di dalam rumah mendapat cahaya dan penghawaan alami,” paparnya.
Tidak hanya itu, penggunaan barang juga perlu perhatian agar ruangan tetap terasa luas dan nyaman.
“Kami membatasi jumlah barang sehingga tidak berkesan sempit,” jelasnya.
Rencana selanjutnya, mereka ingin membuat jendela di powder room serta storage kecil di bawah tangga.
“Masih ada beberapa hal yang mengganjal yang ingin kami renovasi seperti membuat jendela di powder room lantai 1 dan membuat storage kecil di bawah tangga,” harap Cindy.
Furnitur Ruma Ciel
Untuk furnitur, Cindy dan Yeriel memilih untuk membeli yang sudah jadi.
Furnitur yang dipesan khusus hanyalah kitchen set dan rak TV.
Mereka juga tidak mengalami kesulitan dalam menemukan furnitur yang diinginkan.
Cindy dan Yeriel juga membagikan tips bagaimana memilih furnitur minimalis.
Langkah pertama yang paling mudah adalah memilih warna netral
“Pilihlah warna netral seperti putih, cokelat atau abu. Setelah warna, dilihat dari model dan detailnya tidak banyak lekukan,” papar Cindy.
Selain itu, dalam memilih furnitur penting untuk mengetahui kebutuhan untuk menyesuaikannya dengan furnitur.
“Kita harus tahu dulu kebutuhan kita apa sehingga furnitur yang dipilih bisa mengakomodasi kebutuhan bukan hanya karena model yang lagi hype,” pesannya.
Total Anggaran
Penasaran mengenai total anggaran yang dihabiskan untuk merancang hunian ini, kami pun bertanya kepada Cindy.
Menurutnya, total dana yang dikeluarkan kurang lebih Rp100 juta.
“Total budget mengisi rumah kurang lebih 100 juta, tapi tidak dikeluarkan secara langsung karena diisi secara bertahap,” jelasnya.
Semua pengeluaran tersebut ia dan Yeriel susun dengan membuat daftar kebutuhan dan prioritas.
“Yang paling penting dalam menyusun budget adalah membuat list kebutuhan dan prioritas, serta kita harus tahu dengan jelas berapa biaya yang akan kita alokasikan untuk rumah tersebut,” terang Cindy.
Cindy dan Yeriel juga berharap, melalui Instagram mereka di @ruma.ciel, banyak orang yang terbantu dalam merancang rumah impian.
“Harapan kami, semoga kami memiliki semakin banyak waktu untuk membagikan pengalaman kami dan berharap semoga semakin banyak orang yang terbantu dengan pengalaman kami baik dalam mendesain, maupun dalam gaya hidupnya,” pungkasnya.
***
Itu dia sejumlah potret dan cerita di balik pembangunan Ruma Ciel.
Semoga informasi ini dapat memberikan inspirasi bagi Sahabat 99 yang sedang mencari referensi desain, ya!
Simak juga artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari perumahan modern dan nyaman di Serpong?
Kunjungi 99.co/id dan temukan beragam pilihan perumahan seperti di Cluster New Jasmine Gading Serpong.
***sumber foto: Instagram.com/ruma.ciel
