Berita Ragam

Siapa Sosok di Balik Foto Kakek Berpeci Hitam yang Kerap Dipajang di Rumah Makan Padang? Ternyata Bukan Orang Sembarangan!

2 menit

Sahabat 99, pernahkah kamu bertanya-tanya, siapa sosok di balik foto kakek yang kerap dipajang di rumah makan padang? Jika penasaran, langsung simak ceritanya di sini!

Bagi penggemar olahan masakan padang dan sering berkunjung ke rumah makan padang, pasti tak asing dengan foto seorang kakek yang dipajang di sana.

Uniknya, foto kakek itu selalu sama, ia berpeci hitam, berjanggut, mengalungkan kain seperti sarung bermotif kotak-kotak di lehernya, dan foto berwarna hitam putih.

Tak hanya satu atau dua rumah makan, tapi hampir di seluruh rumah makan Padang, foto sang kakek selalu dipajang.

Pertanyaan kemudian muncul, siapakah sosok kakek berpeci hitam tersebut?

Untuk tahu jawabannya langsung simak artikel di bawah ini!

Seorang Ulama yang Dihormati

foto ungku saliah rumah makan padang

sumber: ayokepariaman.id

Sosok di balik foto kakek tua tersebut adalah Ungku Saliah.

Melansir laman katasumbar.com, ia merupakan tokoh ulama yang sangat dihormati masyarakat Sumatera Barat.

Lantas, kenapa foto Ungku Saliah sering dipajang di rumah makan Padang?



Menurut salah satu pengajar Kebudayaan Minangkabau di Fakultas Adab, Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, Muhammad Nasir, Ungku Saliah adalah seseorang ulama yang sangat istimewa bagi masyarakat Sumatra Barat.

“Kharisma yang muncul dari ilmu dan kepribadiannya serta karamah atau keramat yang ada dalam dirinya,” teranag Nasir, melansir laman katasumbar.com.

Bernama asli Syech Kiramatulla Ungku Saliah, Ungku Saliah yang lahir pada 1887 di Pariaman ini, dipercaya mempunyai keramat tersendiri.

“Ini karena ulama yang memiliki keramat adalah orang yang berilmu dan memiliki kepribadian yang baik. Sehingga ulama itu dihormati karena ilmu, kepribadian dan keramat yang dimilikinya,” jelas Nasir.

Cerita mengenai kekeramatan Ungku Saliah kemudian terjadi turun temurun.

Maka dari itulah, Ungku Saliah fotonya kerap dipajang di berbagai rumah makanan Padang.

“Menghormati ulama yang berkepribadian baik dan keramat serta mulia, yang tidak semua ulama memilikinya.”

“Tapi bukan dijadikan jimat, namun sebagai bentuk penghormatan dan sebagai alat komunikasi bagi warga Minang yang merantau,” ujar Nasir.

***

Itulah cerita di balik foto seorang kakek berpeci hitam yang sering dipajang di rumah makan Padang.

Semoga bermanfaat, Sahabat 99.

Baca artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Apakah kamu kebetulan sedang mencari rumah di daerah Padang, Sumatra Barat?

Taka usah risau, langsung temukan rekomendasi hunian terbaik hanya di www.99.co/id.

Cek sekarang juga!



Insan Fazrul

Sejak kuliah sudah aktif menulis di Pers Kampus. Usai lulus, Insan menjadi penulis lepas yang fokus dengan topik gaya hidup dan sepak bola. Kini, menulis di 99 Group dengan membahas properti, pendidikan, gaya hidup, hingga teknologi.
Follow Me:

Related Posts