Interior Rumah Anda

Memicu Kontroversi, Ternyata Ini 4 Fungsi Patung Ganesha di Rumah. Konon sebagai Penolak Bala?

2 menit

Di sejumlah daerah di Indonesia khususnya Pulau Bali, keberadaan patung Ganesha di rumah mungkin sudah tidak asing lagi. Namun, apa fungsi patung Ganesha di rumah tersebut? Benarkah sebagai penolak bala?

Kekinian, patung adalah dekorasi yang mudah dijumpai di sejumlah rumah.

Tidak hanya memberikan kesan unik, keberadaan seni rupa patung juga bisa menambah nilai estetika suatu hunian.

Di Pulai Bali, penempatan patung di depan rumah adalah sesuatu yang lumrah, tak terkecuali pada hunian modern.

Namun, patung yang ditempatkan di rumah tersebut umumnya berupa patung Ganesha.

Melansir Kompas.com, Ganesha adalah salah satu dewa yang dipuja oleh masyarakat Hindu.

Dia merupakan putra Dewa Siwa dan Dewi Parwati yang memiliki gelar sebagai dewa pengetahuan, pelindung, bijaksana, dan penolak bala.

Sebagian masyarakat Hindu percaya kalau menempatkan patung Ganesha di rumah bisa memberikan sesuatu yang baik.

Lantas, apa sebenarnya fungsi patung Ganesha di rumah?

Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

4 Fungsi Patung Ganesha di Rumah

1. Dipercaya Penolak Bala

fungsi patung ganesha di rumah

Sumber: ilovehindu.com

Melansir baliexpress, tren menempatkan patung Ganesha di rumah telah menjadi tren.

Salah satu fungsi patung Ganesha di rumah dipercaya sebagai penolak bala.

Umumnya, penempatan patung Gaṇesha umumnya berada di angkul-angkul atau aling-aling.

Aling-aling atau angku-angkul adalah pintu masuk utama ke pekarangan rumah yang letaknya berada di depan rumah menghadap ke arah jalan utama.

Masyarakat Hindu percaya kalau menempatkan patung Gaṇesha pada aling-aling rumah mengandung nilai positif.

Hal ini karena Ganesha adalah dewa pelindung yang bisa menangkal unsur negatif secara niskala ke dalam rumah.

Terlebih, mereka juga sebelumnya melakukan ritual pada patung Ganesha tersebut.

2. Bentuk Pemujaan

Penempatan patung Ganesha di rumah merupakan bentuk pemujaan terhadap sang Bhatara Gana.

Maka tak heran kalau masyarakat Hindu di Indonesia tidak sembarangan menempatkan patung tersebut di rumah.

Fungsi patung Ganesha di rumah bukan hanya sebagai ornamen atau hiasan melainkan bentuk pemujaan yang sakral.

Masyarakat Hindu di Bali juga melaksanakan upacara sebelum memasang patung tersebut di aling-aling rumah.



3. Dekorasi Rumah

fungsi patung ganesha di rumah

Sumber: pesonataksubali

Tidak hanya sebagai bentuk pemujaan dan penghormatan, patung Ganesha di rumah juga umumnya digunakan sebagai hiasan rumah.

Hal ini berlaku bagi patung Ganesha yang ditempatkan di pekarangan rumah tanpa melalui proses ritual.

“Patung Ganesha yang dipasang di pekarangan rumah tidak diupacarai dan fungsi patung ganesha tersebut bukan sebagai tempat pemujaan, hanya dekorasi atau hiasan,” ujar Jero Mangku Janji melansir baliexpress.jawapos.com.

4. Memberikan Kedamaian bagi Penghuni Rumah

Setiap rumah tinggal di Bali wajib melakukan pemujaan kepada Dewa Ganesha, Sahabat 99.

Hal itu menurut penjelasan Mangku Janji, sosok yang dihormati di Bali.

Dia mengatakan kalau fungsi patung Ganesha di rumah bisa memberikan kedamaian bagi penghuni yang menjalankan ritual Rsi Gana.

“Sehingga tidak mengganggu dan bisa memberikan kedamaian kepada keluarga sang pelaksana upacara adat Rsi Gana tersebut,” katanya.

Patung Ganesha Sebaiknya Ditaruh di Mana?

Meski menjadi tren, namun penempatan patung Ganesha di rumah menimbulkan kontroversi.

Kebanyakan masyarakat menempatkan patung Ganesha di aling-aling rumah yang justru memicu perdebatan.

Bahkan, menurut Jero Mangku Janji, patung Ganesha di aling-aling bukanlah sesuatu yang layak apalagi sebagai penjaga rumah.

Lantas, patung Ganesha sebaiknya ditaruh di mana?

Patung Ganesha sebaiknya ditaruh di utamaning mandala, merajan atau sanggah.

Namun, jika ditempatkan di luar utamaning mandala maka fungsi patung Ganesha di rumah hanya sebagai pelengkap dekorasi.

Ketua PHDI Bali, Prof I Gusti Ngurah Sudiana mengatakan kalau menempatkan patung Ganesha di aling-aling rumah dirasa kurang tepat.

Melansir baliexpress.jawapos.com, area aling-aling atau pintu masuk rumah dinilai bukan kawasan suci.

Menurutnya, penempatan patung Ganesha sebaiknya di tempat suci yakni di area pemerajan tepatnya berdampingan dengan pelinggih angglurah yang berada di bucu kaja kauh (sisi barat laut).

***

Semoga bermanfaat, Sahabat 99.

Simak artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Kamu sedang cari rumah dijual di Denpasar, Bali?

Kunjungi www.99.co/id dari sekarang juga!



Ilham Budhiman

Content Editor
Lulusan Sastra Daerah Unpad yang pernah berkarier sebagai wartawan sejak 2017 dengan fokus liputan properti, infrastruktur, hukum, logistik, dan transportasi. Saat ini, fokus sebagai penulis artikel di 99 Group.
Follow Me:

Related Posts