Berita Berita Properti

Mengetahui Fungsi Stop Kontak untuk Listrik Rumah dan Cara Kerjanya

3 menit

Fungsi stop kontak sangat penting dalam instalasi listrik rumah. Yuk, ketahui informasi lengkapnya di artikel berikut ini.

Stop kontak merupakan salah satu alat kelistrikan di rumah yang sangat penting.

Jika tidak ada stop kontak, kemungkinan besar seluruh alat elektronik di rumah kamu tidak akan bisa menyala.

Meskipun menjadi barang yang umum digunakan, namun tidak semua orang memahami stop kontak secara menyeluruh.

Padahal fungsinya sangat penting.

Apalagi mengetahui bahwa stop kontak berhubungan langsung dengan arus listrik yang dapat menyebabkan korsleting listrik.

Amit-amit menyebabkan kebakaran di rumah kamu.

Oleh sebab itu, tidak ada salahnya untuk mengetahui fungsi stop kontak serta cara kerjanya.

Yuk, langsung saja kita simak informasi lengkapnya berikut ini, melansir berbagai sumber.

Sejarah Stop Kontak

fungsi stop kontak sejarah

Sumber: teknik listrik

Stop kontak pertama kali ditemukan oleh Harvey Hubble seorang pengusaha asal Amerika Serikat pada tahun 1904.

Pada saat ditemukan, alat ini memiliki bentuk soket yang dimasukkan ke dalam fitting lampu.

Tetapi dengan steker yang bisa dicopot dengan menggunakan kombinasi angka.

Setelah ditemukan oleh Harvey Hubble, stop kontak mulai diproduksi secara besar dan beberapa perusahaan mulai mengadopsi rancangan stop kontak yang dibuat oleh Hubbel.

Lalu baru pada tahun 1915 alat listrik ini diproduksi secara besar-besaran di berbagai negara di dunia.

Sampai hari ini, stop kontak digunakan untuk memutus dan mengalirkan listrik rumah ke peralatan elektronik.

Fungsi Stop Kontak

fungsi stop kontak

Sumber: istock

Stop kontak berfungsi sebagai alat pemutus saat terjadinya kontak antara arus positif, arus negatif dan grounding di dalam aliran listrik di rumah kamu.

Benda ini juga dapat  memutuskan arus listrik yang mungkin terjadi antara sumber listrik dengan tubuh manusia.

Selain itu, alat ini juga memiliki kegunaan untuk terminal yang menghubungkan sumber listrik ke alat elektronik rumah supaya bisa menyala dan bekerja sebagaimana fungsinya.

Ketika mendirikan sebuah rumah, stop kontak dipasang di banyak lokasi untuk memudahkan penghuninya mendapatkan sumber listrik.

Semakin besar sebuah rumah atau ruangan, kemungkinan terdapat banyak stop kontak yang ada di tempat tersebut.



Perbedaan Stop Kontak dan Saklar

fungsi stop kontak perbedaan

Sumber: Bhinneka

Sebagian orang masih belum bisa membedakan antara stop kontak dan fungsi saklar.

Kalau saklar memiliki tombol untuk ditekan guna mematikan dan menyalakan alat listrik yang ingin dinyalakan.

Umumnya saklar berfungsi untuk alat listrik lampu.

Sedangkan stop kontak tidak bisa ditekan, melainkan dicabut atau dilepas ke alat elektronik yang ingin kita nyalakan.

Jenis-Jenis Stop Kontak

fungsi stop kontak jenis

Sumber: Parisdiscoveryguide.com

Stop kontak memiliki berbagai macam jenis yang berbeda bentuk.

Secara umum, tidak ada perbedaan fungsi dari satu jenis stop kontak dengan yang lainnya.

Hanya yang membedakan adalah penggunaan di setiap negara yang berbeda-beda.

Sebab untuk menyamakan jenis stop kontak di seluruh dunia akan memakan biaya yang tidak sedikit.

Berikut ini adalah jenis stop kontak yang dapat diketahui.

  1. Stop kontak tipe A
  2. Stop kontak tipe B
  3. Stop kontak tipe C
  4. Stop kontak tipe D
  5. Stop kontak tipe E
  6. Stop kontak tipe F
  7. Stop kontak tipe G
  8. Stop kontak tipe H
  9. Stop kontak tipe I
  10. Stop kontak tipe J
  11. Stop kontak tipe K
  12. Stop kontak tipe L
  13. Stop kontak tipe M
  14. Stop kontak tipe N

Negara Indonesia sendiri menggunakan stop kontak tipe F dengan ciri khas 2 lubang yang berdampingan.

Cara Kerja Stop Kontak

fungsi stop kontak cara kerja

Sumber: electricity

Melansir Kumparan.com, stop kontak memiliki komponen berbentuk kawat dengan aliran plus dan netral.

Ketika alat elektronik berfungsi dengan benar, maka jumlah arus listrik yang mengalir pada kawat plus dan netral akan sama.

Kejadian ini yang membuat kawat plus dan netral seimbang atau tidak memiliki perbedaan arus.

Oleh karena itu, komponen ini dapat bekerja secara baik.

Kalau ada yang tersengat aliran listrik, maka kawat plus akan mengalirkan arus tambahan yang menghantarkan ke tubuh.

***

Itulah tadi fungsi stop kontak dan cara kerjanya yang dapat kamu ketahui.

Semoga artikel ini bermanfaat, ya!

Apabila kamu ingin mencari tempat tinggal di marketplace properti tepercaya dan aman.

Bisa mengunjungi laman 99.co/id karena mencari rumah #segampangitu.

Simak juga informasi menarik lainnya di 99.co.



Christantio Utama

Lulusan Binus jurusan Hubungan Internasional. Mengawali karier sebagai jurnalis di Detikcom pada 2018 dan sekarang bekerja di 99 Group sebagai Penulis SEO. Tio rutin menulis tentang properti, gaya hidup, dan teknologi.
Follow Me:

Related Posts