Tak hanya jolopong, ternyata rumah adat Jawa Barat ada banyak ragamnya. Yuk, kenali gambar dan strukturnya pada artikel ini!
Jawa Barat merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki kekayaan budaya yang beragam, salah satunya adalah rumah adat.
Rumah adat suku Sunda sendiri memiliki ciri khas yang unik dan sarat akan makna.
Pembangunan rumah adat Jawa Barat juga didominasi penggunaan bahan yang berasal dari alam sekitar seperti kayu, batu, bambu dan dedaunan lainnya.
Perlu diketahui, secara umum rumah adat suku Sunda memiliki bentuk dasar yang serupa dan hampir sama.
Rumah adat tersebut dibuat dengan model atap pelana yang terbuat dari dedaunan seperti serat aren hitam yang diletakkan secara melebar dan menutupi keseluruhan dari kerangka kayu dan balok.
Untuk mengetahui lebih jelasnya, kamu bisa melihat potret serta menyimak penjelasan struktur dari rumah adat Jawa Barat berikut.
7 Gambar Rumah Adat Jawa Barat dan Penjelasan Keunikannya
1. Rumah Togok Anjing – Garut
Rumah adat Jawa Barat yang satu ini berasal dari Garut.
Adapun nama “Togok Anjing” menggambarkan sikap anjing yang sedang duduk.
Desain rumah adat ini cukup umum ditemukan pada pemukiman masyarakat dan kerap dipakai sebagai gazebo.
Dengan dua bidang atap yang bertemu pada garis batang, rumah ini memberikan bisa dijadikan inspirasi sebagai rumah dengan desain yang sederhana.
2. Rumah Julung Ngapak – Tasikmalaya
Memakai istilah “Julung Ngapak”, hunian ini memiliki bentuk atap rumah yang menyerupai burung julang yang sedang mengepakkan sayapnya.
Rumah adat ini memiliki struktur bangunan yang lebih kompleks daripada rumah adat Togok Anjing.
Agar bisa masuk ke rumah adat ini kamu harus melewati tangga khusus yang dinamakan golodog.
Adapun golodong terbuat dari bambu atau kayu, dan umumnya hanya memiliki tiga anak tangga.
Golodog ini juga berfungsi sebagai tempat membersihkan kaki sebelum tamu atau keluarga memasuki rumah.
3. Rumah Badak Heuay – Sukabumi
Rumah adat Badak Heuay berasal dari daerah Sukabumi.
Nama Badak Heuay sendiri berasal dari bentuk atap rumah yang menyerupai badak yang sedang menguap.
Rumah adat ini memiliki struktur bangunan yang lebih besar daripada rumah adat Togok Anjing dan Julung Ngapak, lo.
Kamu dapat menemukan rumah adat Badak Heuay di daerah Sukabumi, terutama pada kawasan yang masih banyak bisa ditemukan pedesaan.
4. Rumah Jolopong – Cirebon
Hunian dengan model ini pasti sudah familier ditemukan di banyak kawasan Jawa Barat.
Berasal dari daerah Cirebon dan Indramayu, rumah adat ini memiliki struktur bangunan yang sederhana dan terbuat dari bahan-bahan yang mudah didapat di lingkungan sekitar.
Rumah adat Jolopong juga sangat diminati karena proses pembuatannya yang mudah dan tidak membutuhkan material bangunan terlalu banyak.
5. Perahu Kumureb – Cianjur
Rumah adat Sunda yang satu ini berasal dari daerah Cianjur.
Nama Perahu Kumureb berasal dari bentuk atap rumah yang menyerupai perahu yang sedang terbalik.
Meskipun rumah ini memiliki atap dengan bentuk yang unik, sungguh disayangkan bahwa desain atap tersebut sangatlah mudah untuk mengalami kebocoran.
6. Rumah Kasepuhan – Cirebon
Rumah Kasepuhan Cirebon, dibangun sekitar tahun 1529 oleh Pangeran Cakrabuana, putra Prabu Siliwangi.
Dengan desain yang unik, mewah, dan berbeda dari rumah adat lain di wilayah tersebut, rumah ini berfungsi sebagai tempat latihan bagi prajurit kerajaan.
Selain itu, rumah adat Sunda ini juga digunakan sebagai tempat pengadilan dan pelaksanaan hukum adat di daerah tersebut.
7. Imah Capit Gunting
Seperti namanya, rumah adat ini memiliki berbentuk seperti gunting.
Bentuk gunting dalam rumah ini terbentuk karena adanya persilangan antara kayu dan bambu pada ujung atap rumah sehingga bentuknya terlihat sangat unik dan cantik.
Capit gunting sendiri adalah nama dari susuhunan atau bentuk dari atap rumah.
Karakteristik Rumah Adat Jawa Barat
Secara umum, rumah adat Jawa Barat memiliki ciri khas sebagai berikut:
1. Atap
Atap rumah adat Jawa Barat biasanya berbentuk limas, piramida, atau pelana.
Kemudian, materialnya terbuat dari bahan-bahan yang tahan lama dan tahan terhadap cuaca, seperti ijuk, bambu, atau kayu.
2. Dinding
Dinding rumah adat Sunda biasanya terbuat dari anyaman bambu atau kayu.
Bagian dari rumahnya juga sering dihiasi dengan ukiran-ukiran yang indah.
3. Lantai
Lantai rumah adat Jawa Barat biasanya terbuat dari tanah liat atau batu.
Kemudian, bagian ini kerap dihiasi dengan ukiran-ukiran atau motif-motif tradisional.
4. Pintu dan Jendela
Bagian pintu dan jendela di rumah adat Sunda umumnya terbuat dari kayu.
Lalu, pintu dan jendelanya pun sering dihiasi dengan ukiran-ukiran yang cantik dan khas.
***
Semoga bermanfaat, ya.
Kunjungi laman Berita.99.co untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.
Cek juga Google News Berita 99.co Indonesia yang selalu menyajikan informasi ter-update seputar properti.
Sedang mencari rumah impian di kawasan Jabodetabek?
Membeli rumah kini bisa #segampangitu bersama www.99.co/id, lo.
Yuk, kunjungi lamannya sekarang juga!