Apakah toilet menghadap kiblat menurut Islam dilarang? Bagaimana hukum sebenarnya? Untuk mengetahuinya, kamu dapat melihat artikel di bawah!
Tatkala membangun sebuah rumah, sebagian orang melakukan perhitungan berdasarkan preferensi masing-masing.
Hitungan itu ada yang berdasarkan ilmu fengshui, estetika, hingga sesuai ajaran Islam.
Hal di atas tentu bukanlah sebuah masalah besar sebab setiap orang menginginkan rumah terbaik menurut versinya masing-masing.
Misalnya menilik aturan dalam agama Islam, konon, rumah dengan toilet menghadap kiblat itu dilarang.
Tak hanya menghadap kiblat, membelakangi kiblat pun sebisa mungkin mesti kita hindari.
Pasalnya, ada hadis Rasulullah yang berbunyi,
“Diriwayatkan dari Abu Ayyub al-Ansari bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Apabila kalian buang hajat, janganlah menghadap atau membelakangi kiblat. Namun menghadaplah ke timur atau ke barat.’” (HR. al-Bukhari dan Muslim)
Lalu, apakah WC menghadap kiblat memang tak boleh? Itu artinya umat muslim tak boleh membuat toilet menghadap dan membelakangi kiblat?
Tenang dulu, Property People.
Melalui ulasan berikut, kami akan mencoba menjelaskannya secara terperinci.
Supaya persoalan ini bisa terang benderang dan kita dapat memahaminya dengan utuh.
Melansir laman jatim.nu.or.id dan muhammadiyah.or.id, berikut ulasan penuhnya.
Hukum Toilet Menghadap Kiblat menurut Islam
Kondisi kloset menghadap kiblat atau WC menghadap kiblat terkadang membuat muslim dilema.
Lantaran, bisa saja ada seorang muslim yang kadung membangun toilet menghadap kiblat di huniannya atau saat ini ada yang berencana membangun rumah.
Untuk menjawab hal ini, melansir laman jatim.nu.or.id, Mazhab Syafi’i mempunyai pandangan khusus.
Pandangan ini berbunyi,
“Mazhab Syafi’i mengatakan bahwa kencing menghadap kiblat adalah haram saat di tanah lapang dan boleh di dalam bangunan (kamar mandi, toilet). Ini adalah pendapat Abbas bin Abdul Muthalib, Ibnu Umar, Syu’bi, Malik, Ishaq dan satu riwayat Ahmad (Al-Majmu’ 2/81-82).”
Artinya jika ada penghalang dalam bentuk bangunan, kencing atau buang air menghadap kiblat tidak menjadi masalah.
Kondisi di atas menjadi haram ketika seorang kencing menghadap kiblat di lapangan terbuka.
Ada dalil dari sahabat yang memperkuat kondisi tersebut:
Artinya: Saya (Marwan bin Asfar) melihat Ibn Umar menghentikan hewan tunggangannya menghadap kiblat, lalu ia duduk dan kencing di belakangnya. Kami berkata: Bukankah kencing menghadap kiblat dilarang? Ibnu Umar menjawab: Ya, larangan itu di tanah lapang. Jika ada penghalang antara kamu dan kiblat maka boleh. (Riwayat Abu Dawud, Daraquthni dan Al-Hakim)
Sementara menukil laman muhammadiyah.or.id, permasalahan ini memunculkan perbedaan pendapat di antara ulama.
Menurut laman tersebut, pendapat paling kuat tentang larangan buang hajat atau buang air menghadap kiblat haram berlaku di tempat terbuka.
Jika di tempat tertutup yang di kelilingi tembok atau bangunan, hal tersebut tak jadi masalah.
“Namun apabila memang sudah tidak memungkinkan lagi untuk tidak menghadap atau membelakangi kiblat karena tempat yang sudah didesain sedemikian rupa sehingga mengharuskan kita untuk menghadap atau membelakangi kiblat, maka boleh buang air menghadap kiblat,” tulis muhammadiyah.or.id.
Pendapat ini diperkuat sesuai kaidah fikih yang berbunyi,
“Hajat (kebutuhan yang penting) diperlakukan seperti dalam keadaan terpaksa (darurat) baik secara umum atau khusus.“
Kemudian, menurut Buya Yahya dalam ceramahnya di channel YouTube Al-Bahjah TV, WC menghadap kiblat tidak jadi haram, dengan kondisi yang sudah dijelaskan di atas.
“Hukum asal buang hajat menghadap kiblat adalah haram. Namun, keharaman ini akan hilang jika buang hajat dilakukan di tempat yang sudah ada bangunannya, misalnya kamar mandi,” ungkap Buya Yahya.
Kesimpulan
Maka dapat diambil kesimpulan, jika rumah dengan toilet menghadap kiblat atau dengan kata lain buang hajat menghadap kiblat hukumnya, hal tersebut boleh selama berada di dalam bangunan.
Terlebih, hal ini berlaku bila sebuah bangunan sudah didesain demikian dan mengharuskan buang air untuk menghadap kiblat.
Hal di atas akan menjadi haram andai ada orang yang buang air menghadap kiblat di tempat terbuka.
Namun, untuk ketenangan hati saat membangun rumah, usahakan kamu membuat toilet tidak menghadap dan membelakangi kiblat.
Ciri Toilet yang Bersih
Selain kondisi di atas, Islam sangat menganjurkan pemeluknya untuk memerhatikan kebersihan.
Pun dengan kebersihan toilet, kita harus menjaganya semaksimal mungkin.
Lantaran selain karena tuntunan agama, kebersihan toilet dapat menghindarkan kita dari bahaya penyakit.
Berikut beberapa ciri toilet bersih yang dapat kita terapkan:
- Mempunyai pencahayaan baik
- Ventilasi optimal
- Pembuangan air lancar
- Air tersedia
- Dijaga supaya kondisinya kering
***
Itulah penjelasan dan hukum WC menghadap kiblat
Semoga mencerahkan, Property People.
Pantau terus artikel menarik lainnya di Berita.99.co.
Jangan lupa ikuti Google News dari Berita 99.co Indonesia.
#segampangitu menemukan rekomendasi hunian terlengkap di www.99.co/id.
Cek sekarang juga!