IKEA dan Skanska bekerja sama untuk mengerjakan proyek pembangunan rumah modular murah, berkelanjutan, dan berkualitas. Kabarnya hunian tersebut akan diproduksi sebanyak 162 unit.
Proyek tersebut direalisasikan melalui perusahaan pengembang perumahaan murah BoKlok yang dimiliki oleh dua perusahaan multinasional tersebut.
BoKlok telah menandatangani kesepakatan dengan dewan pemerintah Worthing di West Sussex terkait proyek pembangunan rumah modular murah di selatan Inggris.
Pemilihan model modular ini diharapkan bisa mempersingkat proses pembangunan rumahnya, karena materialnya bisa dirancang sebelumnya.
Setelah rancangannya selesai, material bangunan tinggal dibawa ke lokasi dan dirakit.
BoKlok mengklaim, “Orangtua tunggal dapat mampu membeli dan tinggal di apartemen dua kamar tidur BoKlok yang baru dibangun,” dilansir dari huffingtonpost.co.uk.
Proyek 162 Rumah Modular Murah IKEA
Berdasarkan persetujuannya, dewan Worthing telah menyetujui rencana anak perusahaan IKEA tersebut untuk membangun rumah di atas tanah yang dimiliki pemerintah Worthing.
Rencananya, rumah pertama dalam proyek tersebut akan mulai tersedia pada tahun 2021 mendatang.
Melalui kerjasama tersebut, nantinya dewan Worthing akan mendapatkan pembagian 30 persen dari 162 rumah yang dijual dan dijadikan proyek sosial.
Pembagian sebanyak 30 persen tersebut merupakan bentuk imbalan atas izin penggunaan tanah yang diberikan oleh dewan Worthing kepada BoKlok.
Sementara itu, 70 persen sisanya akan dijual ke publik dengan harga terendah karena BoKlok telah menghitung gaji rata-rata karyawan yang bekerja penuh waktu.
Lalu, BoKlok juga menghitung hipotek properti selama 25 tahun yang dapat dikelola setelah biaya hidup bulanan dan pajak yang telah dipotong.
Untuk perumahan murah ini, BoKlok membatasi penjualannya, yakni satu orang hanya bisa memiliki satu unit.
Selain itu, BoKlok juga memberikan batasan waktu penjualan untuk mencegah orang-orang yang ingin menggunakannya sebagai investasi properti.
Menurut laporan dewan pemerintah Worthing, nantinya perumahan tersebut akan menjadi percontohan perumahan komersil kerjasama antara pemerintah dan pihak swasta.
Oleh karena itu, jika proyek pembangunan tersebut berhasil, kedua belah pihak akan bekerja sama kembali untuk untuk membangun sebanyak 500 unit rumah atau apartemen di daerah tersebut.
Perumahan tersebut nantinya akan disediakan khusus untuk penduduk lokal dengan harga sewa terjangkau yang ditetapkan 80 persen lebih murah dari harga pasaran.
BoKlok sendiri merupakan perusahaan pengembang perumahan yang memiliki rekam jejak cemerlang.
Perusahaan tersebut sudah membangun sebanyak 11.000 unit rumah di Swedia, Finlandia, Norwegia, dan Denmark.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari hunian di Sentraland Avenue?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!