Memiliki rumah sendiri sesuai konsep yang diinginkan adalah impian semua orang. Begitu juga bagi Yussiwi Purwitasari, pemilik sebuah rumah tumbuh di Klaten, Jawa Tengah.
Mengusung konsep tersebut, hunian bertajuk Rumah Ken Kai ini terlihat sangat menarik.
Rumah Ken Kai merupakan hasil jerih payah Yussiwi dan suami yang berhasil membangun rumah dari nol sebelum usia 30 tahun.
Menurut perempuan yang akrab disapa Siwi itu, desain rumah Ken Kai merupakan perpaduan skandinavia dan industrial.
Maka tak heran jika sebagian eksterior atau interior rumah ini dirancang setengah jadi alias unfinished sehingga tampil lebih menarik.
Penasaran dengan desain rumah Ken Kai seluas 120 meter persegi tersebut?
Yuk, tengok inspirasinya berikut ini!
Inspirasi Desain Rumah Ken Kai
1. Bergaya Skandinavia x Industrial
Berawal dari tanah kosong yang dibeli pada tahun 2020, Siwi dan suami mulai membangun rumah ini pada 2022 lalu.
Proses pembangunan rumah tersebut dibantu oleh kontraktor sekaligus arsitek.
Siwi mengatakan bahwa rumah ini merupakan rumah pertama yang dibangun bersama suami.
Maka dari itu, awalnya dia masih tidak terlalu paham dengan dunia desain.
“Awalnya malah kurang paham, ya, tentang konsep desain rumah. Cuma (inspirasi) dari Google ditambah request penyesuaian dari kami dan saran dari arsitek,” katanya pada 99.co Indonesia.
Berbekal inspirasi dari internet itulah, dia kemudian menyampaikan ide desain rumah impiannya pada arsitek untuk mendapatkan desain diinginkan.
“Untuk denah dan desain lebih ke request kami, lalu diskusi dengan arsitek,” tegas Siwi.
2. Fasad Rumah yang Keren
Fasad rumah Ken Kai tampil begitu menawan dan compact tanpa elemen yang berlebihan.
Menurut Siwi, desain fasad rumah ini mengusung gaya scandinavia.
Lantas, apa alasan Siwi memilih desain tersebut?
“Alasan memilih konsep tersebut? Lebih terlihat simpel saja. Tidak neko-neko, cari aman, warna putih semua,” katanya.
Sementara itu, dominasi warna putih pada fasad ditambah sedikit unsur industrial yang maskulin.
Unsur industrial identik dengan warna gelap, hitam, bata ekspos, dan plat metal yang ada pada rumah ini.
3. Pagar Roster Ikonik
Hal lain yang menarik dari rumah Ken Kai ada pada bagian pagar rumah.
Pagar rumah tumbuh ini dilengkapi roster sehingga jadi lebih ikonik.
“Untuk roster sebetulnya tambahan di akhir, supaya tetap ada sirkulasi udara maupun cahaya, tapi privasi terjaga tidak terlalu tertutup,” tuturnya.
Adapun pagar roster menggunakan plat perforated dengan ketebalan hollow 1,2 mm dan tinggi pagar sekitar 1,8 – 2 m.
4. Unsur Kayu yang Hangat
Pada bagian interior dan eksterior, rumah Ken Kai dilengkapi unsur kayu yang natural.
Menurut Siwi, unsur kayu membuat hunian terlihat bersahaja dan terkesan hangat/warm.
Unsur kayu pada rumah ini terdapat pada plafon, pintu, hingga lantai.
Pada pintu utama rumah, Siwi memilih kayu jati berukuran 250 cm x 100 cm dengan warna mahogany dan warna hitam pada bagian pintu.
5. Warna Cat Minimalis
Jika diperhatikan, hampir keseluruhan warna rumah Ken Kai terlihat minimalis.
Siwi memilih warna-warna netral seperti putih, abu, dan krem supaya lebih mudah untuk memadukannya dengan furnitur.
Namun, untuk kamar, dia memilih warna biru supaya lebih ceria dan tidak monoton
6. Konsep Rumah Tumbuh
Desain rumah tumbuh adalah sebuah konsep membangun rumah secara bertahap sesuai dengan anggaran yang dimiliki.
Siwi bercerita bahwa dia memutuskan membangun rumah 2 lantai untuk memenuhi kebutuhan keluarganya di masa mendatang.
“Jadi karena ukuran tanah kami termasuk tidak terlalu besar dan luas maka untuk memenuhi kebutuhan empat orang anggota keluarga maka perlu 2 lantai, sedangkan dana kami saat bangun (rumah) baru 70 persen, masih kurang 30 persen,” tuturnya.
Adapun jika dibangun satu lantai dengan luas yang ada maka suatu saat perlu renovasi dan membutuhkan dana yang tidak sedikit.
Ke depan, tak menutup kemungkinan rumah ini dilakukan renovasi sesuai konsep hunian yang diusungnya.
7. Interior Rumah yang Luas
Interior rumah Ken Kai tampak lebih lapang dan terlihat memiliki ventilasi atau sirkulasi lancar.
Menurut Siwi, kuncinya ada pada penggunaan banyak jendela dan cat warna putih.
Selain itu, dia juga tidak menata rumahnya dengan terlalu banyak perabotan.
8. Garasi Elegan
Garasi menjadi salah satu yang menyita perhatian di rumah Ken Kai.
Jika diperhatikan, garasi rumah tampak sangat elegan.
Kesan elegan terlihat pada bagian dinding dan lantai garasi yang unfinished.
Dengan begitu, desain garasi rumah terlihat bersahaja, natural, dan menjadi focal point pada konsep hunian industrial.
Sementara itu, garasi rumah ini juga dibuat dengan tertutup agar lebih aman dan terjaga dari segi privasi.
Alasannya, karena lokasi rumah Ken Kai bukan berada di perumahan cluster yang one gate sistem atau terdapat security.
9. Teras Aesthetic
Memaksimalkan lahan yang tak terlalu luas, teras rumah Ken Kai dirancang dengan ukuran dinamis.
Teras rumah aesthetic tersebut didominasi warna kayu dan bata ekspos yang rapi serta presisi.
Bagian teras rumah tampak sejuk karena terdapat dinding roster sehingga dapat memperlancar sirkulasi udara.
Siwi mengatakan bahwa di teras ini juga terdapat kolam minimalis dan satu set kursi.
“Ada kolam supaya anak-senang senang, ada juga tanaman monstera, sansivera, dan calathea. (Di teras ini) bisa untuk ngopi-ngopi,” tuturnya.
10. Railing Tangga Keren
Tangga merupakan salah satu hal yang diperhatikan oleh Siwi.
Selain bisa mempercantik rumah, penataan tangga di rumah ini sekaligus menjaga keamanan keluarga.
Oleh karena itu, Siwi memilih railing tangga berukuran tinggi.
“Railing cari yang tidak bisa dipanjat anak, pilihannya perforated karena lebih unik,” katanya.
Selain itu, Siwi mengatakan bahwa kelebihan material tersebut antara lain ekonomis, terlihat industrial, dan ramah anak karena sekaligus menjadi partisi.
11. Keunikan Rumah Ken Kai
Secara keseluruhan, Siwi mengatakan bahwa rumah ini memang masih terdapat kekurangan.
Salah satunya pada bagian fasad yang menurutnya masih belum sempurna.
“Masih lumayan banyak, ya, PR-nya. Contohnya bagian fasad sebetulnya masih 80 persen, kurang kisi-kisi dan kanopi teras. Masih ada minor problem yang masih garansi kontraktor yang belum dikerjakan seperti sedikit bocor,” ujarnya.
Kendati demikian, Siwi tetap bersyukur pada rumah impiannya satu ini.
Dengan ukuran tanah yang tidak terlalu luas, kelebihan rumah ini bisa mengakomodasi kebutuhan keluarga.
“Mungkin generasi milenial tertarik untuk segera punya rumah juga, ukurannya lebih pas untuk keluarga kecil atau pasangan muda. Otomatis budget-nya pun tidak terlalu fantastis. Desainnya juga lebih bersahaja, tidak terlalu banyak neko-neko, tapi tetap aesthetic dilihatnya tanpa mengurangi fungsionalitas,” papar Siwi tentang kelebihan rumahnya.
***
Itulah desain Rumah Ken Kai yang bisa menjadi inspirasi.
Semoga bermanfaat, Property People.
Simak inspirasi desain lainnya di Berita.99.co.
Baca juga informasi seputar tips rumah hanya di Google News Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah di Depok? Cek rekomendasi hunian seperti Cimanggis Golf Estate.
Temukan pilihan terbaik untuk keluarga melalui www.99.co/id dan Rumah123.com.
Kami selalu #AdaBuatKamu untuk memberikan hunian yang paling cocok dan terjangkau!
**Sumber gambar: Dok. Rumah Ken Kai