Rumah Anda Eksterior

9 Jenis Batu Alam untuk Dinding Teras Rumah yang Unik dan Aesthetic

4 menit

Selain batu andesit dan batu palimanan, rupanya ada beberapa jenis batu alam untuk dinding teras rumah lainnya yang sangat menarik, unik, hingga aesthetic.

Penggunaan batu alam pada dinding teras dapat membuat tampilan rumah menjadi alami dan terkesan natural, Property People.

Pasalnya, jenis batu alam dinding menawarkan motif, corak, warna, tekstur, dan ukuran yang beragam sehingga bisa menghasilkan tampilan yang mencolok pada eksterior bangunan.

Menurut buku 30 Inspirasi Desain Rumah Bertingkat karangan Enzeline F. Manurung, batu alam tahan terhadap gesekan dan cuaca sehingga cocok diterapkan pada dinding luar rumah.

Bahkan, jenis batu alam dinding dapat diaplikasikan untuk berbagai gaya rumah, seperti tropis, modern, minimalis, dan lain-lain.

Batu alam juga dapat dipasang sebagai pelapis dinding dan tambahan elemen dekoratif teras rumah dengan pola pemasangan yang sangat beragam.

Lalu, apa saja jenis batu alam untuk dinding?

Berikut adalah jenis batu alam untuk dinding teras rumah dikutip dari buku 30 Inspirasi Desain Rumah Bertingkat dan sumber lainnya.

9 Jenis Batu Alam untuk Dinding Teras Rumah

1. Batu Candi

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: gragestone.com

Batu candi adalah batu alam untuk dinding teras yang memiliki ciri-ciri berwarna gelap, seperti abu-abu tua dan hitam.

Bentuk batu candi berupa lempengan dengan ukuran yang bervariasi, yaitu 10 x 10 cm, 15 x 30 cm, hingga ukuran 40 x 40 cm.

Batu ini kerap digunakan pada eksterior rumah tinggal karena tampilannya yang sejuk dan alami.

Selain teras, biasanya batu ini digunakan pada lantai teras, carport, dan pagar.

Hanya saja, jenis batuan alam ini berpori besar (porous) sehingga mudah terserang lumut.

Jadi, jika ingin menggunakan batu candi sebagai elemen eksterior bangunan, ada baiknya diberi lapisan coating batu alam.

2. Batu Marmer

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: desiretoinspire.net

Jenis batu alam dinding teras depan selanjutnya adalah batu marmer.

Penggunaan batu marmer pada eksterior rumah dapat menimbulkan kesan mewah, lo.

Corak dari batu marmer sangat beragam dengan ukuran 10 x 10 cm, 10 x 20 cm, 15 x 30 cm, hingga 30 x 60 cm.

Batu jenis ini memiliki urat-urat halus berwarna senada dengan bentuk berupa lempengan.

Ada beberapa jenis batu marmer yang populer, seperti marmer jenis dark emperador, marmer ujung pandang, dan marmer putih.

3. Batu Kali atau Batu Sabak

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: quarrystone.ca

Batu kali atau batu sabak adalah jenis batu alam untuk dinding teras rumah lainnya.

Jenis batu ini memiliki warna yang gelap, seperti warna hitam, abu-abu tua, dan hijau tua.

Nah, batu ini sangat keras dan berpori-pori halus sehingga cocok dijadikan elemen eksterior bangunan terutama dinding teras rumah.

Hanya saja, bentuk dari lempengan batu ini tidak beraturan sehingga pemasangannya diperlukan tukang yang sudah ahli agar hasilnya rapi dan terlihat artistik.

Adapun beberapa batu kali yang populer, yaitu batu sabak hitam dari Tasikmalaya, Pekalongan, dan Garut.

4. Batu Andesit

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: batualam-lampung.com

Batu andesit dikenal sebagai batu alam untuk dinding teras rumah minimalis karena bentuknya yang sederhana dan warnanya yang monokrom.

Jenis batu satu ini cenderung berwarna gelap, seperti abu-abu polos, kehijauan, dan kecokelatan.

Batu andesit berbentuk lempengan dengan tebal 3—4 cm berukuran 5 x 20 cm dan 20 x 40 cm.

Hal yang menarik dari batu alam dinding teras depan ini adalah cara penyusunannya yang beragam, mulai dari penyusunan alur lurus, siar bata, susun sirih, hingga maju mundur.

Namun, pola yang paling sering digunakan, yaitu pola siar bata karena saling mengikat dan kuat sebagai lapisan dinding.



Selain itu, pori-porinya yang sangat rapat membuat batu jenis ini tahan terhadap lumut dan cuaca sehingga cocok digunakan di luar ruangan.

5. Batu Paras

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: gragestone.com

Masih menurut buku 30 Inspirasi Desain Rumah Bertingkat, batu paras juga bisa dijadikan batu alam untuk dinding teras rumah.

Batu putih kekuningan ini berparas cantik dan terkesan alami.

Uniknya, jenis batu alam tersebut mudah dipahat dan diukir sehingga sering digunakan sebagai elemen dekoratif pada hiasan dinding teras.

Adapun, dua jenis batu paras yang populer, yaitu batu paras jogja dan paras bali.

Jika kamu tertarik menggunakan batu paras di teras, jangan lupa berikan cat coating karena mudah lembap dan ditumbuhi lumut, Property People.

6. Batu Palimanan

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: jualbatualam.com

Batu palimanan adalah jenis batu alam untuk dinding teras rumah yang memiliki warna dasar putih kekuningan dan krem dengan corak berwarna cokelat.

Karakter batu palimanan antara lain lunak, berpori, dan mudah menyerap air.

Batu ini tersedia dalam ukuran 10 x 10 cm, 10 x 20 cm, 15 x 30 cm, hingga 40 x 40 cm.

Selain dinding teras, batu yang berasal dari Palimanan, Cirebon ini dapat pula dipasang pada permukaan pagar rumah.

7. Batu Templek

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: jualbatualam.com

Tak sedikit yang tertukar antara batu templek dengan batu kali karena bentuk dan warnanya serupa.

Padahal, berbeda dengan batu kali, batu templek diperoleh dari pegunungan dan bukit yang warnanya bervariasi tergantung dari daerah asalnya.

Ukuran batu templek biasanya sesuai dengan pola keramik pada umumnya, yaitu 10 x 10 cm hingga 40 x 40 cm.

Batu templek sangat cocok jika digunakan sebagai dinding teras rumah.

Selain disusun secara acak, pola penyusunan batu templek yang sangat menarik adalah susun sirih dengan nat lebar.

8. Batu Koral Sikat

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: batusikat.web.id

Selanjutnya adalah batu koral sikat yang berbentuk bulat lonjong dan biasanya diaplikasikan pada taman rumah, lantai carport, atau kolam.

Namun, batu yang berbentuk bulat kecil ini juga sangat menarik jika diaplikasikan pada dinding teras, kok.

Pasalnya, batu koral sikat menawarkan bentuk unik dan memiliki banyak warna serta corak.

Jadi, kamu bisa memasang batu koral sikat dengan pola yang aesthetic.

9. Batu Pacitoroso

jenis batu alam untuk dinding teras rumah

Sumber: batualamserpong.com

Jenis batu alam untuk dinding teras rumah yang terakhir adalah batu pacitoroso.

Batu alam pacitoroso termasuk jenis batu andesit yang berasal dari daerah Pacitan, Jawa Timur.

Nah, batu alam pacitoroso memiliki daya tahan yang tinggi terhadap cuaca dan perubahan suhu sehingga cocok diaplikasikan pada eksterior rumah.

Batu alam pacitoroso memberikan kesan natural dan elegan pada bangunan rumah, lo.

***

Itulah jenis batu alam untuk dinding teras rumah terbaik.

Simak terus artikel seputar desain lainnya hanya di Berita.99.co.

Kamu juga bisa membaca informasi properti terkini dan terbaru di laman Google News.

Untuk mencari hunian impian, cek berbagai pilihan menariknya lewat www.99.co/id.

Dapatkan ragam promo terbaik yang #segampangitu buat kamu!



Ilham Budhiman

Content Editor
Lulusan Sastra Daerah Unpad yang pernah berkarier sebagai wartawan sejak 2017 dengan fokus liputan properti, infrastruktur, hukum, logistik, dan transportasi. Saat ini, fokus sebagai penulis artikel di 99 Group.
Follow Me:

Related Posts