Ternyata ada banyak jenis investasi properti yang bisa kamu ikuti, lo! Salah satunya adalah investasi properti online. Yuk, lihat beragam jenis investasinya di sini!
Banyak orang beranggapan bahwa investasi properti hanya bisa dilakukan dengan cara membeli atau menyewakan bangunan.
Padahal, sekarang ada yang namanya investasi properti online yang tidak mengharuskan kamu membeli rumah untuk melakukan investasi.
Jangan salah, properti yang dijualbelikan secara daring ini juga cukup beragam, mulai dari rumah, apartemen, ruko, rukan, hingga hotel.
Masih belum terbayang seperti apa investasi properti daring itu?
Yuk, simak saja beragam jenis investasi properti online yang bisa kamu lakukan dari rumah dengan mudah di bawah ini!
Jenis Investasi Properti Online dengan Keuntungan Melimpah
1. Membeli Saham Developer Properti
Selain membeli produk-produk properti yang dipasarkan developer, kamu juga dapat membeli saham perusahaan properti, lo!
Ada banyak developer yang sahamnya bisa kamu beli, seperti Ciputra, Sinar Mas Land, Pakuwon, dan Triniti Land.
Namun, saham memiliki nilai yang naik turun, sehingga jika kamu masih awam ada baiknya kamu belajar mengenai saham terlebih dahulu di manajer investasi.
Pastikan kamu membaca semua risiko dan prospek yang ada pada saham tersebut sebelum mulai membeli saham.
Hal penting lain yang harus kamu ketahui dari bersaham adalah saham properti memiliki harga yang naik turun.
Oleh karena itu, ada baiknya investasi dilakukan dalam jangka panjang atau jangka menegah agar kamu bisa mendapatkan keuntungan besar.
2. Obligasi Properti
Jenis investasi properti daring berikutnya yang bisa kamu ikuti adalah obligasi properti.
Berinvestasi obligasi properti juga sangat aman karena perusahaan yang mengeluarkannya umumnya merupakan bagian dari pemerintah.
Salah satu perusahaan pengembang yang merilis obligasi properti adalah PP Properti yang merupakan perusahaan BUMN.
Obligasi PP Properti tahap I dipasarkan di Juli 2018, sedangkan tahap II dipasarkan Februari 2019.
Ketika membeli obligasi, investor akan mendapatkan bunga tetap sebesar 11,5% per tahun dengan bunga dibayarkan setiap tiga bulan sekali.
3. Dana Investasi Real Estate
Dana Investasi Real Estate atau DIRE merupakan investasi yang dihimpun dari dana masyarakat.
Dana tersebut kemudian dikelola dan diinvestasi pada beragam aset properti, seperti lahan kosong, bangunan, rumah, dan properti lainnya.
Di luar negeri, investasi ini dikenal sebagai REIT atau Real Estate Investment Trust.
DIRE mewajibkan untuk menginvestasikan sekitar 80% dari dana kelolaannya ke sektor properti dengan minimal 50% harus berbentuk aset properti langsung.
Bentuk investasi seperti DIRE sulit ditemukan karena umumnya hanya dipasarkan pada investor institusi.
4. Efek Beragunan Aset
Efek yang diterbitkan oleh KIK atau Kontrak Investasi Kolektif ini merupakan salah satu jenis investasi properti online yang bisa kamu ikuti.
Efek Beragunan Aset atau EBA memiliki bentuk seperti tagihan yang muncul dari surat berharga komersial, seperti KPR.
EBA dijamin secara pemerintah, sehingga aman untuk kamu ikuti.
Salah satu lembaga yang mengeluarkan EBA adalah Sarana Multigriya Finansial (SMF) yang hanya menawarkan EBA untuk investor institusi saja.
5. Crowdfunding
Crowdfunding atau patungan adalah salah satu jenis investasi properti daring yang umum dilakukan di Indonesia.
Melakukan crowdfunding sangatlah mudah, investor hanya perlu menyumbang Rp1 juta untuk membeli properti bersama-sama dengan orang lain.
Di Indonesia, ada banyak perusahaan yang mengelola crowdfunding, sehingga risiko penipuannya sangat tinggi.
Oleh karena itu, pastikan perusahaan yang mengelola crowdfunding ini memiliki izin resmi dari OJK sebelum kamu mulai berinvestasi.
***
Itulah beragam jenis investasi properti online yang bisa kamu ikuti.
Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu.
Kamu sedang mencari rumah di Bekasi?
Bisa jadi Transpark Juanda adalah jawabannya!
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!