Mungkin selama ini kita hanya mengenal satu terong yakni berwarna ungu dan hijau. Padahal, sebenarnya ada beragam jenis terong dengan bentuk dan warna yang berbeda. Kenali setiap jenisnya, yuk!
Terung atau terong merupakan sayuran yang kerap dijadikan bahan masakan.
Di Indonesia sendiri, terong ungu adalah salah satu jenis yang paling banyak diolah.
Namun sebenarnya terdapat beragam jenis terong yang dapat diolah dan tidak kalah enak dari terong ungu.
Mau tahu apa saja? Yuk, kenali setiap jenisnya berikut ini!
7 Jenis Terong
1. Terong Kopek
Kopek adalah terong yang memiliki bentuk bulat panjang dengan ujung tumpul dan kulit yang tipis.
Selain itu, terong ini juga memiliki tangkai yang hampir menyerupai mahkota.
Terdapat dua jenis terong kopek, salah satunya berwarna hijau.
2. Terong Belanda
Meski memiliki sebutan terong Belanda, terong ini bukan berasal dari Belanda, melainkan dari daerah Amazon, Amerika Latin.
Namun, orang Belanda yang pertama kali memperkenalkan terong ini kepada orang-orang di Indonesia.
Terong Belanda memiliki bentuk oval dengan besar seperti telur.
Selain itu, terong Belanda juga memiliki biji yang banyak dengan warna yang mengilap dan berlendir.
Daging buahnya mengandung sari buah sehingga kerap diolah menjadi minuman atau isian agar-agar.
3. Terong Gelatik
Gelatik adalah nama terong yang memiliki bentuk bulat seperti bola pingpong.
Ada dua macam terong gelatik, yakni terong gelatik ungu dan hijau.
Keduanya, sama-sama memiliki garis putih pada ujung buahnya.
Jenis terong yang satu ini kerap diolah menjadi lalapan.
Hal itu membuat gelatik sering disebut juga dengan nama terong lalap.
4. Terong Jepang
Jenis terong selanjutnya adalah terong Jepang.
Ciri-ciri dari terong ini adalah bentuknya yang bulat memanjang.
Ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan jenis terong lainnya.
Berat terong Jepang sekitar 1 sampai 2 kilogram per pohonnya.
5. Terong Pipit
Jenis terong selanjutnya adalah terong pipit.
Saat muda, terong ini memiliki warna hijau, sedangkan saat matang memiliki warna kuning.
Terong ini memiliki bentuk bulat kecil dengan diameter sekitar 1 sentimeter.
6. Terong Putih
Sebenarnya ada beragam bentuk dari terong putih, beberapa di antaranya berbentuk bulat lonjong dan bulat menyerupai telur.
Terong putih atau yang disebut juga dengan terong kania dikenal memiliki banyak daging.
Biji terong putih berwarna hitam dan kecokelatan agak sedikit berlendir.
Untuk rasa, terong ini memiliki rasa yang lebih manis, jika dibandingkan dengan jenis terong lainnya.
7. Terong Telunjuk
Seperti Namanya, terong yang satu ini memiliki bentuk yang menyerupai telunjuk manusia.
Terong telunjuk memiliki warna hijau muda dengan ukuran sedang dengan diameter sekitar 2 sampai 3 sentimeter dan panjang sekitar 8 sampai 10 sentimeter.
Jika dibandingkan dengan terong ungu, terong telunjuk memiliki daging yang lebih sedikit.
Cara Menanam Terong
Bagi kamu penggemar sayuran yang satu ini, tak ada salahnya mencoba untuk membudidayakannya di halaman rumah.
Selain cara menanamnya yang mudah, terong juga dapat tumbuh subur meski di dalam pot kecil.
Terong juga dapat beradaptasi di berbagai jenis cuaca, bahkan dapat tumbuh dengan baik di musim kemarau dan kering sekalipun.
Adapun langkah-langkah yang perlu diperhatikan jika ingin menanamnya adalah sebagai berikut:
- Memilih bibit unggul
- Menyiapkan media tanam
- Menyemai bibit
- Memindahkan bibit
- Menjaga daun dengan pestisida
***
Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Property People.
Simak juga artikel menarik lainnya di Berita.99.co.
Ikuti Google News dari Berita 99.co untuk mendapatkan ragam informasi terbaru.
#segampangitu melakukan jual beli rumah di www.99.co/id.
Cek sekarang juga!