Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku terkejut dengan membludaknya investor Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Yuk, simak berita lengkapnya mengenai jumlah investor IKN membludak!
Property People, pembangunan IKN Nusantara menjadi magnet untuk mendatangkan para investor ke tanah air.
Investor dunia berbondong-bondong untuk ikut menanamkan modal di Ibu Kota Negara yang berada di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Mereka berminat dengan pengembangan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) seperti kontruksi sistem air bersih yang telah dibidik pemerintah Korea Selatan.
Membludaknya para investor ini sempat membuat Presiden Jokowi kaget. Berikut berita lengkapnya!
Jokowi Kaget Investor IKN ‘Membludak’
Sumber: setneg.go.id
Melansir CNNIndonesia.com, Presiden Jokowi mengklaim investasi pembangunan IKN Nusantara oversubscribed atau kelebihan kapasitas alias membludak.
Disebutkan jumlah investor meningkat hingga 25 kali lipat.
Hal tersebut disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam Kompas 100 CEO Forum 2020 pada Jumat (2/12/2022).
“Saya kaget jajak pasa pertama oversubscribed sampai 25 kali, otoritas IKN juga kager, sehingga kawasan inti langsung sudah habis,” kata Jokowi.
Jokowi mengaku awalnya berniat mengundang sebanyak 30 investor yang memiliki potensi untuk menamkan modal di IKN.
Akan tetapi, niatan tersebut diurungkan karena KIPP di IKN Nusantara sudah ‘ludes’ diborong investor.
Hal senada pun disampaikan oleh Kepala Otoritas IKN Bambang Susantono.
Bambang mengungkapkan membludaknya investor tidak terlepas dari penjajakan pasar atas proyek-proyek yang ditawarkan di kawasan inti IKN.
“Untuk itu, sesuai arahan Presiden, akan dibuka lagi penawaran untuk menyambut minat investor yang tak tertampung di KIPP,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan untuk sekarang investor akan dibuka untuk wilayah IB dan IC.
Investor IKN Mulai Masuk Kuartal II 2023
Sumber: Dok. Kementerian PUPR
Melansir dari Liputan6.com, para investor diharapkan bisa mulai masuk ke IKN Nusantara pada kuartal II 2023.
Untuk itu, Kementerian PUPR sedang menyiapkan pengembangan KIPP wilayah 1B dan 1C dan berfokus pada wilayah perkantoran.
“Nanti pada kuartal kedua tahun depan, diharapkan mereka (investor) baru masuk,” kata Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono.
Basuki menuturkan bahwa banyak investor yang telah mengirimkan letter of intent untuk berinvestasi pada pembangunan IKN baik kepadanya maupuna kepada Otorita IKN.
Kementerian PUPR sudah memulai pembangunan prasarana dasar IKN dengan dana APBN, sebagai modal supaya bisa mengundang para investor untuk masuk dan berpartisipasi dalam pembangunan IKN Nusantara.
Hal ini dikarenakan anggaran untuk IKN hanya sekitar 20-30 persen yang dibiayai oleh APBN.
Sementara sisanya harus didanai oleh investasi atau skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
***
Semoga berita mengenai jumlah investor IKN membludak ini membantu, Property People.
Baca perkembangan IKN Nusantara melalui Google News Berita 99.co Indonesia.
Sedang cari rumah impian? Temukan beragam rekomendasi terbaiknya di www.99.co/id dan Rumah123.com.
Salah satunya adalah perumahan Chelsea Modern Home di Jakarta Timur
Jangan khawatir karena kami selalu #AdaBuatKamu untu menemukan properti terbaik!
