Membuat kata kata Jawa lucu dijamin bisa membuat siapa pun terhibur. Inilah berbagai inspirasi yang cocok untuk dijadikan status di media sosial. Yuk, baca selengkapnya di sini!
Meskipun sebagian masyarakat Jawa dikenal pemalu, rupanya mereka pandai mengekspresikan kelucuan lewat berbagai kata-kata.
Kata-kata lucu Jawa biasanya disampaikan atau ditulis dengan tujuan untuk menghibur orang lain yang membacanya.
Nah, kamu tertarik membuat kata lucu berbahasa Jawa untuk dijadikan status WhatsApp, Facebook, atau media sosial lainnya?
Tenang, ada sejumlah inspirasi kata-kata, seperti kata kata Jawa sindiran hingga kata kata bijak Jawa lucu yang bisa kamu jadikan caption.
Dikutip dari karya ilmiah berjudul “Prosiding Seminar Internasional Bahasa dan Sastra Daerah I (Sinar Bahtera I) Bahasa dan Sastra dalam Bahtera Indonesia” oleh Afifah Nada, Ai Gumiar, dkk. serta sumber lain, simak kata-kata bahasa Jawa lucu di bawah ini!
50 Inspirasi Kata Kata Jawa Lucu
Sumber: kepogaul.com
1. Kata-Kata Lucu Bahasa Jawa buat Status WA
- “Dadi wong ojo kaku-kaku, ndak koyo kanebo garing” (Jadi orang jangan terlalu kaku, nanti seperti kanebo kering)
- “Dadi wong ojo koyo wit gedhang, due jantung tapi ra duwe ati” (Jadi orang jangan kayak pohon pisang, punya jantung tapi enggak punya hati)
- “Combro wae ono isine, moso atimu kosong” (Combro saja ada isinya, masa hatimu kosong)
- “Kabeh tugas kuwi gampang, nek ora usah digarap” (Semua pekerjaan itu mudah, jika tidak usah dikerjakan)
- “Guyon ki ojo kelewatan. Nek kelewatan ngko mutere kadohan” (Bercanda jangan kelewatan, kalau kelewatan putar baliknya jauh)
- “Tresnomu koyo rumah makan padang, akeh cabange” (Cintamu seperti rumah makan padang, banyak cabangnya)
- “Merdeka iku yen Soekarno mbe Hatta baris rapi ning njero dompet. Yen sing baris Pattimura, berarti isih perjuangan” (Merdeka itu kalau Soekarno dan Hatta baris rapi di dalam dompet. Kalau yang baris Pattimura, berarti masih perjuangan)
- “Pacaran kui ra usah diumbar-umbar, sing penting undangan teko-teko kesebar” (Pacaran itu tidak perlu dipamerkan, yang penting tiba-tiba menyebar undangan)
- “Ojo sebut aku mantan, sebut wae aku alumni, sopo ngerti kene iso reuni” (Jangan sebut aku mantan, sebut saja aku alumni, siapa tahu kita bisa reuni)
- “Urip iku akeh cobaan Yen akeh saweran iku jenenge dangdutan” (Hidup itu banyak cobaan, kalau banyak saweran namanya dangdutan)
- “Sirahku ngelu separo, opo kui gejala-gejala arep sugih, ya?” (Kepalaku sakit sebelah, apa itu gejala-gejala mau kaya, ya?)
- “Ojo mung ngopi, sekali-sekali ngeteh ben ngerti yen urip iku ora mung pait, tapi yo sepet” (Jangan cuma ngopi, sekali-kali ngeteh supaya tahu kalau hidup tak cuma pahit, tapi juga sepat)
- “Yen tak sawang sorote mripatmu, ketoke kowe arep nembung utang karo aku” (Kalau dilihat dari sorot matamu, sepertinya kamu ingin ngutang ke aku)
- “Nek ngomong ojo manis-manis, mundak cangkeme dirubung semut.” (Kalau berbicara jangan manis-manis, nanti mulutnya dikerubungi semut)
- “Wong Jowo kui jos! Bensin dadi bengsin, cokelat dadi soklat, mobil dadi montor, utang dadi lali.” (Orang Jawa itu hebat! Bensin jadi bengsin, cokelat jadi soklat, mobil jadi montor, utang jadi lupa)
2. Kata Kata Lucu Jawa buat Story WA
- “Obat sing pait wae iso nggawe mari, mosok koe sing manis iso nggawe loro?” (Obat yang pahit saja bisa menyembuhkan, masa kamu yang manis bisa menyakiti?)
- “Urip dipaido, mati ditangisi, waras dilarani” (Hidup dikomentarin, mati ditangisin, sehat disakitin)
- “Konco kok moro nek butuh tok. Rumangsamu aku pom bensin?” (Teman kok datangnya kalau butuh saja. Menurut kamu aku ini pom bensin?)
- “Ojo sombong nek dadi duwuran, ning pasar duwuran regane sepuluh ewu entuk telu” (Jangan sombong kalau jadi atasan, di pasar atasan harganya sepuluh ribu dapat tiga)
- “Ikhlas iku koyok keset, dipidek pidek tetep kudu welcome” (Ikhlas itu seperti keset, walau diinjak-injak tetap harus welcome)
- “Saking galau ne, krungu lagu Balonku wae atiku kemropok” (Begitu galaunya sampai dengar lagu Balonku aja hatiku hancur)
- “Aku tanpamu koyo sego pecel bungkus ilang karete, ambyar” (Aku tanpa kamu seperti nasi pecel bungkus hilang karetnya, berantakan)
- “Mergo seng gaene ngekeki coklat bakal kalah karo seng ngekeki seperangkat alat sholat” (Karena yang biasanya kasih coklat akan kalah dengan yang memberi seperangkat alat salat)
- “Dosa sing paling menyedihkan iku dosambat ora duwe duit.” (Dosa yang paling menyedihkan adalah dosa tidak punya uang)
- “Jenenge urip mesti akeh cobaan, yen akeh saweran kui jenengan dangdutan.” (Namanya hidup pasti banyak cobaan, kalau banyak saweran itu namanya dangdutan)
3. Kata-Kata Jawa Lucu Singkat
Sumber: etnis.id
- “Kowe ngelih banget, po? Nganti koncomu dewe kok pangan” (Kamu lapar banget, ya? Sampai temanmu sendiri kamu makan)
- “Kacang iku gurih, tapi nek dikacangin yo rasane perih” (Kacang itu rasanya gurih, tapi kalau dikacangin itu rasanya perih)
- “Kowe ki uwong opo kalkulator, ko ora tau gelem salah!” (Kamu ini orang apa kalkulator, kok, enggak pernah mau salah!)
- “Aku wong ndeso ora ngerti Valentine Day, ngertiku Pak Day karo Bu Day” (Aku anak desa tidak mengerti Valentine Day, hanya menegerti pak day dan bu day)
- “Rasah sok romantis, nek akhire mung tragis. Mending seng humoris tapi akhire manis” (Gak perlu romantis, kalau akhirnya hanya tragis. Mending yang humoris, tapi akhirnya manis)
- “Bermimpilah setinggi langit, jika kamu terjatuh berarti turumu kurang nengah” (Bermimpilah setinggi langit, kalau kamu terjatuh berarti tidurmu kurang ke tengah)
- “Wong jowo kui jos, bensin dadi bengsin, coklat dadi soklat, sayur dadi jangan, mobil dadi montor, utang dadi lali” (Orang Jawa itu hebat, bensin jadi bengsin, coklat jadi soklat, sayur jadi jangan, mobil jadi montor, utang jadi lupa)
- “Jenenge pasangan, yen ora pas yo mung dadi angan” (Namanya pasangan, kalau gak pas ya cuma jadi angan)
- “Iso nembang ora iso nyuling. Iso nyawang ora iso nyanding” (Bisa bernyanyi tapi tidak bisa memainkan suling. Bisa melihat tapi tidak bisa bersanding)
- “Wong lemu kui, dudu kakean mangan, tapi program diete sing gagal.” (Orang gendut itu bukan karena kebanyakan makan, tapi program dietnya yang gagal)
4. Kata Lucu Bahasa Jawa Kasar
Sumber: YouTube/Eko Cahyo
- “Sing ganteng dan pinter biasane ora nduwe duit. Sing ganteng dan duwe duit akeh biasane goblok. Sing pinter dan duwe duit akeh, biasane rupane elek.” (Yang ganteng dan pintar biasanya tidak punya uang, yang ganteng dan punya duit banyak biasanya goblok, yang pinter dan punya duit banyak biasanya jelek)
- “Ojo grusa-grusu mengko ndak malah koyo asu.” (Jangan grasakgrusuk nanti malah kayak anjing)
- “Urip ko gampang ambyar. Kowe ki menungso opo ndok bebek.” (Hidup kok gampang galau.
Kamu ini manusia apa telur bebek) - “Jebul susah yo dadi wong elek. Sitik-sitik sayang, sitiksitik nyaman, sitik-sitik ditinggal lungo.” (Ternyata susah jadi orang jelek, dikit-dikit sayang, dikit-dikit nyaman, dikit-dikit ditinggal pergi)
- “Neng chat kemplinti, nak ketemu koyok banci.” (Diobrolan sok jago, kalau ketemu seperti banci)
5. Kata Bijak Lucu Jawa
Sumber: YouTube/Eko Cahyo
- “Percuma nduwe montor apik-apik nek ora tau ono sing mbonceng.” (Percuma punya motor bagus-bagus, kalau tidak ada yang dibonceng)
- “Biaya urip sebenere murah, sik larang biaya pamer.” (Biaya hidup sebenarnya murah, yang mahal biaya pamer)
- “Aku sing ngutangi, aku yo sing nagih. Aku sing ora penak, aku yo sing njalok ngapuro.” (Aku yang minjemin, aku juga yang nagih, aku yang tidak enak, aku juga yang minta maaf)
- “Rupane sangar, atine ambyar.” (Rupanya seram, hatinya hancur)
- “Malang duwe bakso. Jogja duwe gudeg. Aku duwe WA mu, tapi ora duwe atimu.” (Malang punya bakso, Jogja punya gudeg. Aku punya WA mu, tetapi tidak punya hatimu)
- “Rupane elek ra masalah, sing penting tumindakmu becik.” (Wajahmu jelek tidak masalah, yang penting kelakuanmu baik)
- “Sakabot-abote beban uripmu, isih luwih abot tresnaku marang kowe.” (Sesulit-sulitnya beban hidupmu, masih lebih berat cintaku padamu)
- “Dadio konco sing gelem nerimo opo onone, orak mung isone mbacoti wae.” (Jadi teman yang mau nerima apa adanya, jangan cuma bisanya ngomongin saja)
- “Kudu belajar ikhlas, soale awakmu kuwi ora prioritas.” (Harus belajar ikhlas, soalnya kamu bukan prioritas)
- “Lungomu ninggal kenanga, tekomu ngirim undangan.” (Pergimu meninggalkan kenangan, datangmu mengirim undangan)
***
Itulah kata kata Jawa lucu yang bisa kamu jadikan status WhatsApp dan lainnya.
Semoga bermanfaat, Property People.
Simak beragam informasi menarik hanya di Berita.99.co.
Selain itu, kamu juga bisa membaca topik-topik seputar rumah melalui Google News Berita 99.co Indonesia.
Tak lupa, kunjungi www.99.co/id kalau kamu sedang mencari hunian untuk keluarga.
Yuk, cek rumah impianmu dari sekarang dan dapatkan penawaran terbaiknya yang #segampangitu.
