Berita Berita Properti

Bekasi Semakin Padat, Kini Kawasan Industri Subang Menjadi Perhatian Para Investor

2 menit

Kawasan industri Subang diklaim menjadi jawaban untuk mengatasi kebutuhan lahan di daerah Timur Jakarta karena lahan di Bekasi yang mulai padat dan berkurang.

Dilansir dari properti.kompas.com, Senior Associate Director Research Colliers International Indonesia, Ferry Salanto, mengatakan beberapa kawasan industri yang terletak di Bekasi mulai kehabisan lahan.

“Tidak ada tempat untuk berkespansi (di Bekasi), paling hanya satu di Greenland International Industrial Center (GIIC) itu, tapi selebihnya mereka (pengembang) sudah kehabisan lahan,” ujar Ferry.

Hal tersebut membuat pengembang mulai mencari lahan lain untuk mengembangkan usaha mereka, salah satunya adalah di daerah Subang, Jawa Barat.

Subang menjadi pilihan karena adanya Pelabuhan Internasional Patimban yang baru diresmikan pada bulan Desember 2020.

Selain itu, Subang juga terletak di tempat yang strategis karena letaknya yang dekat dengan Jakarta dan Semarang.

Selain itu, pengembangan kawasan industri di Subang juga diramalkan akan naik cukup tinggi karena banyaknya kegiatan infrastruktur yang difokuskan pada daerah yang satu ini.

Kegiatan Infrastruktur yang Dibangun di Kawasan Industri Subang

kawasan industri subang dilirik investor

sumber: finroll.com

Menurut Ferry, ada berbagai jenis industri yang akan dibangun dan difokuskan di Subang, Jawa Barat.

Salah satunya adalah Pelabuhan Internasional Patimban yang akan mengakomodasi industri otomotif berteknologi tinggi, seperti electric vehicle.

Selain itu, Subang juga akan menopang industri Teknologi Informasi (IT) seperti keberadaan data center dan jenis industri teknologi lainnya.



Beberapa e-commerce Indonesia juga diharapkan untuk membangun gudang atau pusat distribusi di daerah kawasan industri Subang.

Menurut rekapitulasi data dari Colliers International Indonesia pada tahun 2020, kawasan industri kedepannya akan didominasi oleh industri otomotif sebesar 34%.

Kemudian disusul dengan industri makanan sebesar 22%, pusat data 11%, minyak dan gas 6%, kimia 4%, pergudangan dan logistic 4%, dan industri tekstil sebesar 1%.

Kawasan Industri Diyakini akan Cepat Bangkit di Tahun 2021

kawasan industri akan bangkit di 2021

Dilansir dari medcom.id, Ferry menyatakan kawasan industri menjadi salah satu sektor yang akan bangkit di tahun 2021, bersamaan dengan sektor properti.

Hal ini karena kawasan industri tidak terlalu terpengaruh oleh pandemi Covid-19, sehingga terus meningkat selama tahun 2020 hingga tahun 2021.

Berbeda dengan sektor lainnya, kawasan industri di Indonesia dipenuhi dengan industri makanan, consumer goods, kimia, dan kesehatan yang semuanya sangat dibutuhkan dan bahkan meningkat selama pandemi Covid-19.

***

Itulah berita mengenai kawasan industri Subang yang mulai dilirik oleh para investor dari 99.co Indonesia.

Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu.

Kamu sedang mencari rumah di Malang?

Bisa jadi Citra Garden City Malang adalah jawabannya!

Cek saja di 99.co/id untuk menemukan rumah idamanmu!



Shafira Chairunnisa

Lulusan Hubungan Internasional di Universitas Katolik Parahyangan dan pernah bekerja sebagai jurnalis di media nasional. Sekarang fokus menulis tentang properti, gaya hidup, desain, dan politik luar negeri. Senang bermain game di waktu senggang.
Follow Me:

Related Posts