Kesenjangan sosial merupakan kondisi yang tidak seimbang dalam kehidupan sosial masyarakat. Lantas, apa saja faktor penyebab, dampak, dan contohnya? Yuk, baca uraiannya lewat artikel berikut ini!
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kesenjangan sosial adalah suatu ketimpangan atau ketidakseimbangan, perbedaan, serta jurang pemisah yang ada dalam tatanan masyarakat.
Ketimpangan ini dapat terjadi secara personal atau kelompok yang muncul karena ketidakseimbangan masyarakat terkait banyak hal sehingga tampak adanya perbedaan besar.
Tak hanya terjadi di Indonesia, kesenjangan sosial juga hadir di belahan negara lain di dunia.
Adapun ketidakseimbangan alias ketimpangan tersebut bisa dilihat dari sisi ekonomi, misalnya antara masyarakat miskin dan kaya.
Ketimpangan ini juga termasuk ke dalam masalah sosial yang berpotensi menghadirkan konflik.
Pengertian Kesenjangan Sosial
Tidak hanya berdasarkan KBBI, kesenjangan sosial juga mempunyai definisi menurut beberapa pakar.
Menurut Robert Chambers, seorang pemikir evolusi sekaligus penulis, kesenjangan sosial adalah gejala munculnya perbedaan hasil pendapatan atau keuangan di dalam lapisan masyarakat, seperti dilansir dari deepublishstore.com
Sementara itu masih di sumber yang sama, Baldwin mengartikan kesenjangan sosial sebagai bentuk ketimpangan distribusi pendapatan ekonomi seseorang (yang kaya) dengan orang miskin cukup jauh.
Dengan demikian, bisa disimpulkan bahwa kesenjangan sosial adalah ketidakseimbangan yang terjadi dalam kehidupan masyarakat, terutama perihal kemapanan atau pendapatan.
Faktor Penyebab Kesenjangan Sosial
1. Perbedaan Sumber Daya Alam
Penyebab atau faktor ketimpangan sosial salah satunya dikarenakan adanya perbedaan sumber daya alam.
Pasalnya, pengelolaan sumber daya alam di suatu negara atau daerah yang baik bakal berpengaruh pada tingkat perekonomian.
Hal ini pun berlaku sebaliknya, jika sumber daya alam dikelola secara buruk, tingkat ekonomi negara atau suatu negara juga bakal terpuruk.
2. Pengaruh Globalisasi
Bagi sebagian orang, adanya globalisasi mampu membuat hal-hal yang lebih baik dan positif sehingga memicu perubahan sosial.
Namun, di sisi lain, dampak negatif dari globalisasi juga dapat memicu adanya kesenjangan antarmasyarakat.
Biasanya hal tersebut terjadi ketika sebagian masyarakat tidak bisa beradaptasi dan memanfaatkan teknologi.
3. Kebijakan Pemerintah
Faktor penyebab ketimpangan sosial lainnya berkaitan dengan kebijakan pemerintah.
Salah satu contoh yang bisa menimbulkan kesenjangan tersebut misalnya program transmigrasi.
Bukan tidak mungkin, masyarakat pendatang bakal lebih cepat berkembang dibandingkan masyarakat asli daerah.
Hal ini dikarenakan peluang yang tersedia lebih besar bagi transmigran sehingga memungkinkan adanya kesenjangan sosial.
4. Kondisi Demografis
Tingkat pertumbuhan masyarakat, faktor kesehatan, faktor pendidikan, serta lapangan pekerjaan merupakan kondisi demografis yang bisa berpengaruh pada ketimpangan sosial.
Pasalnya, kondisi-kondisi tersebut berbeda antara satu daerah dengan daerah lain.
Hal ini bisa jadi menciptakan ketimpangan sosial karena produktivitas tiap masyarakat yang berbeda.
5. Letak dan Kondisi Geografis
Faktor letak dan kondisi geografis bakal memengaruhi proses pembangunan di tiap-tiap daerah.
Secara umum, misalnya, masyarakat yang tinggal di kawasan dataran tinggi bakal kesulitan membangun infrastruktur modern dibandingkan dengan masyarakat yang tinggal di dataran rendah.
Dampak Kesenjangan Sosial
- Meningkatnya jumlah pengangguran dan kemiskinan
- Maraknya kasus kejahatan
- Sulit mencari SDM yang kompeten dan berkualitas
- Target pasar dalam suatu bisnis menjadi tidak jelas
- Melemahnya minat untuk berwirausaha
- Adanya potensi kecemburuan sosial
Contoh Kesenjangan Sosial
1. Kesenjangan di Bidang Pendidikan
Contoh yang masih terasa sampai sekarang adalah kurangnya tenaga pendidik yang ada di daerah-daerah terpencil.
Tak ayal hal ini berpotensi membuat banyak anak-anak tidak bersekolah sehingga jurang perbedaan di bidang pendidikan semakin besar.
2. Kesenjangan di Bidang Ekonomi
Daya beli masyarakat di kawasan terpencil yang terbatas dibandingkan daya beli masyarakat perkotaan.
Selain itu, dalam hal kesenjangan di bidang ekonomi, biasanya terdapat perlakukan berbeda antara konsumen berpenampilan glamor dan penampilan orang biasa-biasa saja.
3. Kesenjangan di Bidang Kesehatan
Orang kaya memiliki akses yang lebih mudah ketika akan berobat ke puskesmas atau rumah sakit dibandingkan orang miskin.
Solusi Mengatasi Kesenjangan Sosial
Melansir berbagai sumber, terdapat beberapa solusi yang bisa diambil pemerintah guna mengatasi kesenjangan sosial:
- Peningkatan kualitas penduduk
- Menciptakan peluang kerja
- Berfokus untuk mendorong peningkatan infrastruktur desa
- Memprioritaskan akses pendidikan, informasi, dan kesehatan di desa
***
Semoga ulasannya bermanfaat, ya.
Baca informasi menarik dan terbaru di Google News Berita 99.co Indonesia.
Jika kamu sedang mencari hunian aman dan nyaman di kawasan Bandung, bisa jadi Dago Village adalah jawabannya.
Kunjungi 99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian terbaik lainnya, karena kami selalu #AdaBuatKamu.