Tinggal di Makassar menawarkan banyak sekali keuntungan yang menggiurkan, apalagi mengetahui kota ini memiliki pertumbuhan ekonomi yang pesat.
Kota Makassar menjadi salah satu pusat pertumbuhan ekonomi di Indonesia Timur.
Maka tak heran jika kota ini dimasukkan ke dalam daftar rencana pengembangan kota metropolitan dengan mengedepankan lingkungan tepi pantai.
Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Moda periode Oktober-Desember (TW IV) 2020 Provinsi Sulawesi Selatan tercatat mendapatkan penanaman dalam negeri dan asing dalam jumlah besar.
Total Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA) yang masuk adalah Rp2.639,5 miliar dengan total 596 proyek dan US$90 juta dengan total 137 proyek.
Provinsi Sulawesi Selatan mendapatkan peringkat 11 (PMDN) dan peringkat 15 (PMA) dari 34 provinsi di Indonesia.
Salah satu sektor di Kota Makassar yang tengah berkembang pesat dalam tiga tahun terakhir adalah sektor properti.
Oleh karena itu, sektor properti di kota yang akrab disebut Kota Daeng tersebut sangat menarik untuk dilirik.
Apakah kamu tertarik untuk tinggal di Makassar dengan tujuan investasi?Â
5 Keuntungan Tinggal di Makassar untuk Investasi
1. Proyek Kota Metropolitan
Kota Makassar berstatus sebagai salah satu kota metropolitan terbesar di Indonesia.
Ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan ini masuk ke dalam rencana pengembangan kawasan metropolitan.
Nantinya, kawasan metropolitan Makassar yang memiliki nama resmi Mamminasata ini akan mengusung tema urban seafront.
Menariknya, Kota Makassar menjadi kota metropolitan terbesar urutan pertama yang berada di luar Pulau Jawa dan Sumatera.
2. Pertumbuhan Ekonomi Maju
Sebagai salah satu kota metropolitan yang berkembang pesat, pertumbuhan ekonomi Kota Makassar pun juga cepat.
Terhitung pada tahun 2020, Makassar menduduki peringkat ke-7 sebagai kota dengan skala ekonomi terbesar di Indonesia.
Dalam lima tahun terakhir, rata-rata pertumbuhan ekonominya pun berada di atas 9%.
Pertumbuhan ekonomi yang pesat ini tak lepas dari pembangunan infrastruktur yang juga semakin gencar.
3. Banyak Investor yang Masuk
Pertumbuhan ekonomi Kota Makassar terus akan melaju dalam jangka panjang karena banyak potensi yang bisa digali.
Melihat hal ini, banyak investor yang tertarik untuk berinvestasi di kota ini.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, kota ini banyak ditanami dana investor, baik PMDN maupun PMA.
4. Banyak Proyek Properti
Ada banyak proyek properti yang berkembang di Makassar, mulai dari perumahan subsidi, syariah, apartemen, sampai dengan kota mandiri.
Contohnya Summarecon Mutiara Makassar, proyek kota mandiri dari PT Summarecon Agung Tbk yang diluncurkan pada 30 November 2020.
Proyek tersebut dibangun dengan konsep aeroport city yang efisien dan modern dengan memadukan lokasi yang strategis dekat dengan titik akses air dan udara.
Dibangun di atas lahan seluas 400 hektare, kota mandiri ini menawarkan banyak fasilitas yang memanjangan dengan lokasi yang terus berkembang.
Selain itu, perumahan Summarecon di Makassar sangat mudah diakses karena lokasinya yang langsung terhubung dengan Gerbang Tol Ir. Sutami.
5. Kebutuhan Properti yang Terus Meningkat
Seiring dengan berkembangnya infrastruktur Kota Makassar, kebutuhan properti di ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan itu semakin meningkat.
Tentu hal ini merupakan peluang yang menarik untuk kamu yang ingin mulai berinvestasi di bidang properti.
Terlebih mengingat harga jual properti yang terus mengalami kenaikan dari tahun ke tahun.
Dengan demikian, sektor properti di Makassar sangat menarik untuk dijadikan sebagai aset investasi jangka panjang.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Panakukkan, Makassar?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!