Berita Berita Properti

Kios Mal di Kawasan Jakarta Diobral dengan Harga Murah, Rp80 Juta Bisa Mulai Usaha!

2 menit

Sejumlah kios mal di kawasan Jakarta kini dijual dengan harga murah. Efek pandemi yang belum sepenuhnya mereda, termasuk pada awal tahun 2022, menjadi salah satu alasannya.

Melansir economy.okezone.com, terdapat salah satu tenant seluas 2 meter persegi yang berada di Blok M Square yang harganya turus drastis.

Bagi para peminat, lokasi dari kios ini bisa dimanfaatkan untuk membuka bisnis atau usaha.

“Dijual murah banget. Harga Rp149 juta nego. Kalau enggak Covid harganya bisa mencapai Rp200 jutaan lebih.”

“Lantai basement dikelilingi foodcourt, pengunjung mal dan karyawan kantoran makan di foodcourt lantai basement Blok M Square,” tulis pemilik dilansir dari salah satu situ jual-beli sebagaimana dikutip okezone.com.

Kios Dijual di Mal Taman Palem

kios mal dijual

sumber: detik.com

Tak hanya Blok M Square, di mal Taman Palem yang berada di kawasan Cengkareng, situasi serupa juga terjadi.

Adapun spesifikasi kios yang ditawarkan sedikit berbeda.

Akan tetapi, jika dibandingkan situasi normal, harga yang dibanderol jauh lebih murah.

“Dijual kios usaha 3×3 meter di lantai 3 Mall Taman Palem, SHM (Sertifikat Hak Milik). Cocok untuk usaha/kantor, lokasi strategis. Harga jual Rp100 juta,” tulis penjual.

Bahkan, masih di Taman Palem, pemilik lain menjual dengan harga murah, yakni Rp80 juta.

Harga tersebut masih bisa nego dan pemilik menawarkan perlengkapan usahanya, yaitu bekas usaha ekspedisi.

“Langsung pemilik yang jual/sewa tanpa perantara. Luas 6 m2 plus bagian luar dan samping 60 cm bisa dipakai untuk pajang-pajangan toko (lebih kurang 3 m2,” tulis pengumuman tersebut.



Gairah Belanja di Mal Meredup?

mal sepi

sumber: suara.com

Menanggapi situasi ini, Ketua Umum Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo), Budiharjo Iduansjah memberikan tanggapannya.

Menurutnya, banyaknya tenant atau kios menutup gerainya disebabkan ekosistem ekonomi di mal yang sudah tidak bergairah.

Tenant sewa mal bukan karena lokasi, tapi nyewanya traffic, tugas mal itu mendatangkan traffic,” ungkapnya dilansir cnbcindonesia.com.

Sementara di sisi lain, Stefanus Ridwan selaku Dewan Pembina Asosiasi Pengusaha Pusat Perbelanjaan di Indonesia (APPBI) mengatakan jika pelaku usaha mesti cepat berinovasi.

Apalagi, katanya, mal memang telah terlihat sepi dalam beberapa waktu ke belakang.

“Perlu kreativitas, kreativitas penting banget sebab konsumen keinginannya berubah terus, jadi kita harus bisa tahu konsumen perlunya apa,” katanya kepada CNBC Indonesia.

“Sering-seringlah kita ketemu konsumen, tanya mereka maunya apa, kemauan itu yang kita penuhi, mereka ingin belanja barang seperti apa, itu yang kita sediakan. Mereka ke toko enggak hanya belanja, tapi menikmati sensasinya,” tambah Stefanus.

***

Semoga informasinya bermanfaat ya.

Simak terus informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari apartemen di sekitar Jakarta Barat?

Bisa jadi Gallery West Residence adalah pilihan terbaik.

Cek ragam pilihan properti lainnya di www.99.co/id dan www.rumah123.com.



Hendi Abdurahman

Mengawali karier sebagai penulis lepas seputar tema olah raga di sejumlah media online. Sejak 2021 menjadi penulis konten di 99 Group dengan cakupan tema meliputi properti, marketing, dan gaya hidup. Senang menjelajah kota di akhir pekan.
Follow Me:

Related Posts