Berita Ragam

Masha Allah, Ini Kisah Pria Tionghoa yang Benci Islam sebelum Dapat Hidayah dan Jadi Mualaf. Dulu Hampir Ateis!

2 menit

Allah Swt. memang maha membolak-balikkan hati manusia. Bahkan, seseorang yang membenci Islam pun bisa mendapat hidayah atas kehendak-Nya. Seperti kisah pria Tionghoa berikut ini yang sebelumnya hampir menjadi ateis!

Pria bernama Andre Ho ini sebelumnya merupakan seorang pemeluk agama Kristen Protestan.

Ia sangat membenci Islam dan bahkan bersumpah 1.000 persen tidak akan mempercayai ajarannya.

Namun, kebenciannya yang begitu dalam justru membawanya menjadi seorang mualaf.

Penasaran seperti apa kisah lengkap perjalanan spiritual pria Tionghoa ini?

Yuk, langsung saja simak dalam artikel berikut ini!

Kisah Pria Tionghoa yang Benci Islam

kisah pria Tionghoa mualaf

Sumber: youtube.com/Ngaji Cerdas

Rasa benci Andre pada agama Islam berakar dari tragedi tahun 1998.

Hal ini ia ungkapkan dalam sebuah vlog di kanal YouTube bernama Ngaji Cerdas.

“Karena dari tragedi tahun 1998, pembantaian orang non muslim, orang-orang Tionghoa. Itulah awal yang membuat saya benci kepada Islam,” terang Andre, dilansir dari vlog tersebut, Senin (20/6/2022).

Perasaan benci ini semakin dalam ketika organisasi masyarakat (ormas) yang mengatasnamakan Islam dalam aktivitasnya menjamur di Indonesia.

“Terus munculnya ormas yang menurut saya, apa sih itu ormas orang dagang kok dirusak. Klub malam dirusak-rusak, orang mau jualan ini jualan itu dilarang-larang, dirusak-rusak. Tambah benci saya kepada Islam. Muncul lagi satu ormas yang ingin mengganti Pancasila ini dengan yang lain,” katanya lebih lanjut.

Karena itu, pria Tionghoa berusia 37 tahun ini kerap mengunggah tulisan yang menyudutkan Islam di media sosialnya.

“Saya sampai membuat status, seribu persen tidak akan masuk agama Islam. Itu saking bencinya saya dulu terhadap Islam,” pungkasnya.

Hampir Ateis sebelum Mendapat Hidayah

kisah spiritual pria tionghoa

Sumber: republika.co.id

Meski membenci Islam, Andre sendiri sebenarnya bukan seorang Kristen Protestan yang taat beribadah.



Ia justru sempat merasa tersesat dan kehilangan keyakinan pada agama sebelum mengenal Islam lebih dekat.

“Ada seorang pendeta yang mengatakan dia naik turun surga. Saya sempat kaget. Terus ada juga yang mengatakan memanggil Tuhan untuk datang, memanggil Roh Kudus untuk datang. Saya sempat berpikir siapa kita gitu, ‘kan. Hingga akhirnya saya bimbang, dalam hati saya kayak ada pertanyaan yang gak terjawabkan,” cerita Andre.

Ini membawanya pada keraguan akan Tuhan hingga Andre nyaris menjadi seorang ateis.

Namun, seorang sepupu yang telah lebih dahulu menjadi muslim menyelamatkannya.

Andre pun menemukan jawaban dari segala pertanyaannya dalam ajaran Islam.

Terlebih sepupunya juga membawa Andre untuk mengikuti majelis taklim untuk mendapatkan pemahaman mendalam.

“Baru saya tahu ternyata di Islam ini tidur dan bangun, hidup dan mati pun diatur. Yang dulu saya gak ada aturan seperti itu. Di situlah akhirnya membuat saya makin yakin,” jelas Andre.

Hingga akhirnya, pada 24 April 2019, ia mantap mengucapkan dua kalimat syahadat dan berganti nama menjadi Muhammad Fikrul Mustanir.

***

Itulah kisah pria Tionghoa yang membenci Islam sebelum menemukan hidayah, Sahabat 99.

Simak artikel menarik lainnya di Berita Properti 99.co Indonesia.

Kunjungi 99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impian, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Ada banyak pilihan hunian menarik, seperti perumahan Sutera Winona yang berlokasi di Tangerang.



Hanifah

Hanifah adalah seorang penulis di 99 Group sejak tahun 2020. Lulusan Jurnalistik UNPAD ini fokus menulis tentang properti, gaya hidup, marketing, hingga teknologi. Di waktu senggang, ia senang menghabiskan waktu untuk kegiatan crafting dan membaca.
Follow Me:

Related Posts