Berita Ragam

Serba-serbi Kurikulum Merdeka Belajar Terbaru dari Kemendikbud Ristek. Cek Perbedaannya!

3 menit

Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) baru saja mengganti silabus pendidikan nasional menjadi Kurikulum Merdeka Belajar. Berikut penjelasan selengkapnya!

Silabus terbaru dari pemerintah ini merupakan penyempurnaan dari Kurikulum Darurat.

Penerapannya memang belum merata di Indonesia, tetapi diproyeksikan akan menjadi kurikulum nasional per tahun 2024.

Untuk memahami Kurikulum Merdeka Belajar dengan lebih baik, langsung saja simak artikel di bawah ini, ya!

Apa Itu Kurikulum Merdeka Belajar?

pelajar pancasila kurikulum merdeka

Sumber: pusatinformasi.guru.kemdikbud.go.id

1. Pengertian Kurikulum Merdeka

Menurut laman resmi Kemendikbud Ristek, Kurikulum Merdeka Belajar adalah silabus dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam.

Modul ajarnya memungkinkan guru untuk memilih perangkat ajar yang lebih sesuai dengan kebutuhan dan minat peserta didik.

Dengan begitu, materi yang siswa dapatkan akan lebih optimal untuk membantu mereka mendalami konsep serta menguatkan kompetensi.

Ini merupakan solusi terbaik untuk mengatasai kesenjangan besar antarwilayah dan antarkelompok sosial ekonomi dalam hal kualitas belajar.

Adapun basis pembelajaran Kurikulum Merdeka adalah proyek agar peserta didik dapat menguatkan pencapaian profil pelajar Pancasila.

Proyek tersebut tersedia dalam berbagai tema yang telah pemerintah kembangkan dengan teliti.

Sebagai catatan, proyek ini tidak diarahkan untuk mencapai target pembelajaran tertentu sehingga tidak terikat dengan konten mata pelajaran.

2. Tujuan Pembuatan Silabus

Lantas, apa sih target utama pembuatan silabus baru ini?

Berikut beberapa poin pencapaian yang menjadi tujuan pemerintah:

  • Membuat sekolah dan pemerintah daerah memiliki otoritas untuk mengelola sendiri pendidikan yang sesuai dengan kondisi di daerahnya masing-masing
  • Membentuk SDM yang berkualitas unggul dan berdaya saing tinggi
  • Menyiapkan bangsa untuk menghadapi tantangan global era revolusi 4.0
  • Menguatkan pendidikan karakter melalui Profil Pelajar Pancasila
  • Menjadi kurikulum baru yang sejalan dengan tuntutan pendidikan abad ke-21
  • Meningkatkan mutu sistem pendidikan di Indonesia secara keseluruhan

3. Karakteristik Utama Silabus

Kurikulum Merdeka Belajar memiliki fokus yang berbeda dari silabus pembelajaran sebelumnya.

Oleh sebab itu, karakteristik utamanya tentu akan berbeda pula.

Berikut beberapa ciri Kurikulum Merdeka Belajar yang bisa kamu cermati:



  • Berfokus pada materi esensial sehingga pembelajaran lebih mendalam
  • Waktu lebih banyak untuk pengembangan kompetensi dan karakter melalui belajar kelompok seputar konteks nyata
  • Capaian pembelajaran per fase dan jam pelajaran fleksibel, tergantung peserta didik
  • Memberikan fleksibilitas bagi pendidik dan dukungan perangkat ajar serta materi pelatihan untuk mengembangkan kurikulum satuan pendidikan
  • Mengedepankan gotong royong dengan seluruh pihak untuk mendukung implementasi Kurikulum Merdeka

Prinsip Pembelajaran Kurikulum Merdeka Belajar

prinsip-pembelajaran silabus baru

Sumber: ditsmp.kemdikbud.go.id

1. Pembelajaran Intrakurikuler

Intrakulikuler merujuk pada kegiatan belajar yang menjadi bagian dari program akademik resmi.

Dalam kurikulum baru, pembelajaran intrakurikuler berlangsung secara terdiferensiasi.

Dengan begitu, peserta didik akan memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep serta menguatkan kompetensi

2. Pembelajaran Kokurikuler

Kokurikuler merupakan kegiatan pendidikan yang berlangsung beriringan dengan kurikulum resmi.

Pembelajaran kokurikuler pada silabus baru berlangsung dalam bentuk projek penguatan Profil Pelajar Pancasila.

Prinsip utamanya adalah pembelajaran interdisipliner yang berorientasi pada pengembangan karakter serta kompetensi umum.

3. Pembelajaran Ekstrakurikuler

Ekstrakurikuler merupakan kegiatan yang berlangsung di luar kurikulum resmi pemerintah.

Dalam Kurikulum Merdeka, pembelajaran ekstrakurikuler akan berlangsung sesuai dengan minat murid serta sumber daya satuan pendidik.

Perubahan Modul Ajar di Jenjang SD-SMP-SMA

modul pembelajaran Kurikulum Merdeka SD SMP SMA

Sumber: freepik.com

Perlu kamu pahami, penerapan silabus baru ini akan menciptakan beberapa perubahan dalam modul ajar.

Berikut penjelasan selengkapnya:

  • Pada modul ajar Kurikulum Merdeka SD, mata pelajaran IPA-IPS akan menjadi satu dan kesenian menjadi mata pelajaran keterampilan.
  • Pada modul ajar Kurikulum Merdeka SMP, mata pelajaran informatika menjadi wajib dan mata pelajaran prakarya menjadi salah satu pilihan bersama kesenian.
  • Pada modul ajar Kurikulum Merdeka SMA, tidak ada penjurusan IPA/IPS dan peserta didik akan memilih mata pelajaran kelompok pilihan di Kelas 11 dan 12 sesuai minat dan bakatnya dengan panduan guru Bimbingan Konseling.

Sebagai catatan, siswa SMA juga bisa mengganti pilihan mata pelajaran mereka di kelas 12.

Hanya saja hal ini sebenarnya tidak disarankan oleh Kemendikbud Riset.

***

Semoga ulasan di atas bermanfaat untukmu, ya.

Kunjungi laman Berita.99.co untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

Cek juga Google News Berita 99.co Indonesia yang selalu menyajikan informasi ter-update seputar properti.

Kamu sedang mencari rumah impian di kawasan Jabodetabek?

Membeli rumah kini bisa #segampangitu bersama www.99.co/id, lo.

Yuk, kunjungi lamannya sekarang juga!



Hanifah

Hanifah adalah seorang penulis di 99 Group sejak tahun 2020. Lulusan Jurnalistik UNPAD ini fokus menulis tentang properti, gaya hidup, marketing, hingga teknologi. Di waktu senggang, ia senang menghabiskan waktu untuk kegiatan crafting dan membaca.
Follow Me:

Related Posts