Negara tetangga, Malaysia, turut menyambut pembangunan Ibu Kota Negara yang berlokasi di Penaham Paser Utara, Kalimantan Timur, Indonesia. Hal ini terlihat dari rencana perbaikan jalan perbatasan IKN Nusantara.
Dilansir dari bisnis.com, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan pembangunan Ibu Kota Baru telah resmi dimulai.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H. Sumadilaga menjelaskan proses kontruksi apa saja yang telah berlangsung.
Danis mengatakan proses kontruksi di IKN Nusantara dilakukan secara bertahap.
Saat ini yang telah berlangsung antara lain pemetaan lahan, pembangunan jalan, dan sejumlah proyek lainnya.
Lanjutnya pada saat proses kontruksi dimulai, pihaknya tidak mendapatkan arah untuk melaksanakan acara groundbreaking.
“Sudah (mulai kontruksi),” kata Danis.
Sebagai informasi, Kementerian PUPR telah menggelontorkan anggaran Rp5,3 triliun untuk memulai pembangunan infrastruktur tahap pertama di Ibu Kota Baru.
Pembangunan infastruktur dasar di IKN Nusantara direncanakan berlangsung selama 2022-2024.
Dimulainya proses pembangunan IKN Nusantara ikut disambut oleh negeri tetangga, khususnya pemerintah Malaysia.
Malaysia dikabarkan ingin mencicipi berkah dari pembangunan Ibu Kota Baru.
Malaysia Bakal Lakukan Perbaikan Jalan Perbatasan IKN Nusantara
Dilansir dari Free Malaysia Today, Anggota Parlemen Malaysia, Wan Junaidi Tuanku Jafar meminta Pemerintah Malaysia memperbaiki Jalan Sarawak menuju perbatasan Indonesia.Rencana perbaikan jalan itu dalam rangka mendapatkan keuntungan dari pembangunan IKN Nusantara yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia.
Menurutnya, jalur ganda di perbatasan akan meningkatkan arus wisatawan dari Indonesia ke Negeri Jiran.
Terealisasinya wacana itu akan memacu ekonomi lokal, khususnya daerah-daerah Malaysia yang berdekatan dengan IKN Nusantara.
Pernyataan tersebut disampaikan Wan Junaidi yang juga Menteri Hukum Federal di Batang Kayan Regatta di Tepi Sungai Lundu di Lundu, Sarawak, Minggu.
“Hal ini diangkat dalam rapat kabinet federal baru-baru ini untuk mendesak pemerintah memperbaiki jalan menuju perbatasan Malayasia-Indonesia seperti di Tebedu dan Biawak,” katanya.
Ia menuturkan bahwa perbaikan jalan-jalan itu bisa memakan waktu dua hingga tiga tahun ke depan.
Hal senada pun sempat disampikan oleh Wakil Menteri Sabah Bung Moktar Radin.
Ia telah menyerukan jalan yang lebih baik untuk menghubungkan ke IKN Nusantara.
***
Semoga artikel ini membantu, Property People!
Jangan lewatkan informasi lainnya di Google News Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah nyaman di Bandung? Graha Wangi City View bisa jadi opsi terbaik yang kamu pilih.
Segera kunjungi www.99.co.id dan rumah123.com karena kami selalu #AdaBuatKamu.