Berinvestasi di manajer investasi reksadana terbaik dapat memberikan keuntungan yang besar pada modal investasimu!
Banyak orang sudah mengetahui bahwa cara berinvestasi yang paling mudah bagi pemula adalah reksadana.
Namun jangan salah, tidak semua reksadana dapat memberikanmu keuntungan yang besar!
Salah satu cara untuk mendapatkan keuntungan yang paling besar dalam investasi reksadana adalah dengan memilih manajer investasi paling terbaik!
Penasaran manajer investasi reksadana mana saja yang paling bagus di Indonesia?
Yuk, simak deretan manajer investasi reksadana terbaik dan cara memilih reksadana yang benar di sini!
Manajer Investasi Reksadana Terbaik
1. Reksadana Terbaik PT Danareksa Investment Management (DIM)
DIM telah meraih izin dari OJK sejak tahun 1992 dan merupakan manajer investasi reksadana pertama di Indonesia.
Saat ini DIM telah mengelola lebih dari 30 reksadana dan telah mengelola uang reksadana sebanyak Rp19,16 triliun di 2018.
Beberapa produk yang dijual DIM telah mendapatkan total keuntungan sebesar lebih dari 100% dan dapat dibeli dengan modal minimal Rp100 ribu saja!
Baca Juga:
Begini 5 Cara Investasi Reksadana | Dilengkapi Jenis dan Langkah
2. PT Schroder Investment Management Indonesia
Schroder Indonesia telah berdiri sejak tahun 1991 dan telah mengantongi izin dari OJK pada tahun 1997.
Manajer investasi yang dimiliki oleh Schroder Plc ini telah meraup dana kelolaan reksadana sebesar Rp46,29 triliun pada tahun 2019.
Produk andalan Schroder Indonesia dapat dibeli dengan modal sebesar Rp100 ribu dan terbukti dapat mendapatkan keuntungan sampai 3000%, lo!
3. PT Mandiri Management Indonesia (MMI)
MMI terbentuk pada tahun 2004 setelah memisahkan diri dengan PT Mandiri Sekuritas.
MMI telah membukukan dana kelolaan reksadana sebesar Rp42,03 triliun pada tahun 2008.
Aliansi dari Bank Mandiri ini tercatat sebagai manajer investasi nasional terbesar yang sudah terdaftar di OJK.
Produk perusahaan ini dapat dibeli dengan harga yang sangat murah, yaitu Rp50 ribu saja, dan dapat memberikan keuntungan sebesar 100% lebih, lo!
4. PT Batavia Prosperindo Aset Manajemen (BPAM)
Manajer investasi BPAM telah bergerak di industry reksadana sejak tahun 1996 dan telah berbekal izin dari OJK pada tahun yang sama.
Pada tahun 2019, perusahaan ini telah membukukan total dana kelolaan sebesar Rp40,34 triliun.
Sejak peluncurannya, produk dari perusahaan ini telah mendapatkan keuntungan sebesar 163,67%.
5. Reksadana Terbaik PT Manulife Aset Manajemen Indonesia (MAMI)
MAMI telah berdiri pada tahun 1996 dan mengantongi izin OJK pada tahun 1997.
Pada tahun 2018, perusahaan ini telah meraih izin sebagai penasihat investasi yang terpercaya.
MAMI menawarkan 24 produk reksadana dengan total dana kelolaan uang sebanyak Rp27,79 triliun pada tahun 2019.
6. PT Bahana TCW Investment Management
Bahana TCW termasuk pada jajaran industri reksadana terbaik di Indonesia.
Perusahaan ini sudah berdiri selama 24 tahun dan pada tahun 2018 mendapatkan total dana kelolaan uang sebesar Rp40,34 triliun.
Produk yang ditawarkan oleh perusahaan ini sudah terbukti dapat memberikan keuntungan mencapai lebih dari 100%, lo!
7. Reksadana Terbaik Commonwealth Bank
Commonwealth menyediakan fasilitas investasi di bank dengan jumlah minimum investasi yang sangat terjangkau.
Keunggulan berinvestasi di perusahaan ini adalah pilihan produk reksadana yang banyak dan beragam dan tidak mengenakan biaya pembelian.
Keuntungan yang dapat kamu terima juga cukup besar, sehingga pastinya dapat menguntungkan kamu.
Cara Memilih Reksadana Terbaik
1. Pertimbangkan Risiko dan Imbal Hasil
Investasi di reksadana cukup berfluktuasi tergantung pergerakan pasar dan kepiawaian manajer investasi.
Oleh karena itu, kamu harus mempertimbangkan risiko dan imbal hasil yang bisa kamu dapatkan dari perusahaan reksadana.
Cari tahu prediksi pergerakan reksadana agar kamu dapat mengetahui perusahaan mana yang dapat memberikan keuntungan paling besar untukmu.
2. Sesuaikan Reksadana dengan Tujuan Investasi
Pilih reksadana sesuai dengan tujuan investasi dan jangka waktu investasi.
Jika kamu ingin berinvestasi jangka pendek, pertimbangkan untuk berinvestasi di reksadana pasar uang.
Sementara itu, jika kamu ingin berinvestasi jangka panjang, kamu dapat berinvestasi di reksadana saham.
3. Riset Profil Manajer Investasi
Pastikan kamu mengetahui rekam jejak dari manajer investasi yang kamu inginkan.
Pertimbangkan apakah manajer investasi memiliki kepiawaian dan pengalaman yang baik dalam mengelola investasimu.
Baca Juga:
Benarkah Investasi Reksadana Paling Aman dan Simpel?
4. Lihat Sejarah Kinerja Reksadana
Lihat kinerja reksadana melalui fund fact sheet reksadana.
Pastikan reksadana yang kamu pilih cenderung stabil dan dapat mengalahkan acuan yang mereka inginkan.
***
Semoga informasinya bermanfaat ya, Sahabat 99.
Pantau terus informasi penting seputar properti lewat Berita Properti 99.co Indonesia.
Cari properti idamanmu hanya di 99.co/id.
Kamu akan menemukan beragam pilihan menarik, seperti proyek Perumahan Grahayana Karawang, lo!