Berita Berita Properti

Ingin Berinvestasi Tapi Banyak Tunggakan? Take Over KPR Solusinya!

3 menit

Masih takut untuk berinvestasi karena banyak tunggakan dan salah satunya adalah cicilan KPR? Take over KPR lah solusinya. Dengan manfaat dan keunggulan yang sangat mendukung, kamu bisa mengejar impian dan berinvestasi dengan tenang!

Salah satu stigma yang beredar tentang kaum Milenial adalah kecilnya kesempatan mereka dalam memiliki hunian sendiri.

Kaum Milenial dinilai sangat konsumtif, selalu berpikir jangka pendek, dan mendahulukan masa sekarang dibandingkan masa depan mereka sendiri.

Hal-hal tersebut dikatakan sebagai faktor susahnya generasi ini untuk memiliki rumah impian mereka karena harga per unit yang sudah sangat mahal.

Akan tetapi, masalah ini ternyata sudah bisa diatasi dengan adanya program KPR yang dikhususkan untuk para Milenial.

Dari uang muka 0% hingga masa tenor yang lebih panjang dibandingkan dengan KPR Konvensioanal reguler, KPR Milenial sudah jelas lebih unggul.

Akan tetapi tahukah kamu bahwa take over KPR ternyata memiliki manfaat yang lebih banyak?

Bahkan untuk kamu generasi Milenial yang sudah terlanjur punya cicilan KPR sebelumnya, kamu juga masih bisa mengajukan take over, lho!

Namun sebelum itu, mari kita pelajari seluk beluk take over KPR itu sendiri.

Apa Sih Take Over KPR Itu?

Program ini adalah tindakan pengalihan kepemilikan rumah dari satu kepada orang lain atau bank tertentu.

Perjanjian ini dilakukan secara resmi dan sah berdasarkan hukum serta ketentuan yang berlaku.

Proses ini diharuskan untuk disahkan diatas surat hitam putih resmi agar kedua belah pihak yang terlibat tidak akan mengalami kerugian.

Beberapa jenis take over KPR di negara kita diantaranya:

  • Take over KPR antar bank
  • Take over jual rumah
  • Take over KPR bawah tangan

take over kpr

Take over KPR antar bank dilakukan saat kamu menginginkan bunga lebih kecil dibandingkan jumlah bunga KPR yang sudah kamu miliki.

Take over jual rumah lebih terfokus pada pembelian rumah baru memakai KPR dan melakukan take over terhadap KPR orang lain yang belum lunas.

Sementara take over KPR bawah tangan adalah proses pengalihan kepemilikan rumah yang dilakukan hanya antara pihak pembeli dan juga penjual saja.

Pastikan Untuk Memilih Produk yang Tepat Sebelum Take Over KPR

Janganlah terburu-buru dalam menentukan program KPR mana yang akan kamu pilih.

Tidak semua produk KPR memiliki keunggulan yang sama.

Beberapa yang sudah terkenal dikalangan milenial diantaranya adalah KPR Mandiri dan KPR Griya dari Bank BNI.

Fitur-fitur utama dari yang ditawarkan Bank Mandiri diantaranya adalah tenor pinjaman hingga 15 tahun dan pembiayaan maksimal 70% dari harga properti…

Pencairan pinjamannya hanya dalam 14 hari, dan pembiayaan untuk rumah, apartemen, ataupun ruko.

Beberapa keunggulan yang dimiliki KPR ini adalah limit kredit hingga 5 milyar, diskon provisi dan biaya administrasi sebesar 50%, dan subsidi biaya taksasi agunan sebesar Rp. 250.000.



Dibandingkan dengan Bank Mandiri, Bank BNI menawarkan angsuran yang disebut sebagai angsuran “suka-suka”.

Dengan fitur ini, bank BNI memberikan kamu keleluasaan untuk menentukan besarnya cicilan.

Semuanya disesuaikan dengan pendapatanmu.

Baca juga

Mau Cicilan Rumah Jadi Ringan? KPR Take Over Solusinya!

Keunggulan lainnya adalah tidak adanya biaya untuk administrasi, provisi, dan appraisal.

Waktu tenor pun bisa kamu perpanjang, yang pastinya akan mempermurah jumlah cicilanmu.

Dengan begini, kamu sebagai seorang pemuda masih bisa bernapas lega dan mengatur keuanganmu dengan lebih baik.

Kelebihan Take Over KPR Untuk Para Milenial

Sebagai kaum Milenial, tuntutan hidup mereka lebih besar dibandingkan generasi sebelumnya.

Mereka harus berlomba untuk mendapatkan penghasilan cukup disaat rana pekerjaan semakin mengecil.

Disamping itu juga, kaum ini terkenal memiliki golongan orang-orang yang memiliki banyak impian.

Dengan adanya take over KPR, para Milenial tidak usah khawatir untuk mengorbankan impian mereka hanya karena banyaknya tunggakan cicilan KPR.

take over kpr

Langkah ini bisa membantu kaum muda untuk mendapatkan dana tambahan, bunga yang lebih ringan, dan murahnya cicilan karena tenor yang lebih panjang.

Mereka bisa menyisihkan dana tambahan dan uang tabungan mereka yang dulu dialokasikan ke cicilan KPR untuk mengejar mimpi dan membangun masa depan yang cerah dengan cara berinvestasi.

Kekurangan Take Over Kredit Rumah

Tidak ada sistem yang sempurna.

Walaupun Take Over KPR terlihat menggiurkan, kamu juga perlu memikirkan kekurangannya.

Kekurangan Take Over KPR tidak banyak, kok.

Berikut adalah kekurangan-kekurangan yang harus kamu pertimbangkan sebelum mengambil Take Over kredit rumah:

  • Proses pengurusannya lumayan lama karena melibatkan tim analis kredit dari pihak bank
  • Proses pengajuan sedikit rumit
  • Besarnya kemungkinan ditolak apabila debitur terlihat merugikan
  • Prosesnya mematok harga lebih mahal. Semuanya tergantung dengan kebijakan yang ditentukan setiap bank

Baca juga:

8 Pilihan Pembiayaan Kredit Rumah Berbasis Syariah. Bandingkan Sebelum Pilih!

Sudahkah kamu siap berinvestasi lewat program ini?

Semoga bermanfaat, Sahabat 99!

Simak informasi menarik lainnya di Blog 99.co Indonesia.

Jangan lupa untuk mencari segala kebutuhan properti hanya di www.99.co/id.



Samala Mahadi

Editor 99 Group
Lulusan Sastra Inggris Maranatha Christian University, Samala adalah seorang editor di 99 Group dari tahun 2021. Berpengalaman menulis di bidang properti, lifestyle, dan fashion. Hobi termasuk menulis dan segala hal berbau literatur dan Paleontologi.

Related Posts